Hakikat Membaca Pemahaman Deskripsi Teori

14 menyadari kebermaknaan dan tujuan informasi dalam diri pembaca Slamet, 2009: 121. Membaca pemahaman sering juga disebut sebagai membaca komprehensi. Menurut Ruddell 2005: 89, komprehensi terhadap teks adalah hasil dari hubungan antara pengalaman terdahulu dengan informasi dalam teks tersebut. Membaca pemahaman dapat pula diartikan sebagai proses sungguh-sungguh yang dilakukan pembaca untuk memperoleh informasi, pesan, dan makna yang terkandung dalam sebuah bacaan Abidin, 2012: 60. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa membaca pemahaman adalah kegiatan membaca untuk memperoleh informasi dan memahami makna yang terkandung dalam bacaan. Hal penting yang perlu dilakukan untuk mencapai pemahaman adalah dengan menghubungkan isi bacaan dengan pengalaman dan pengetahuan yang sudah dimiliki pembaca.

4. Strategi PLAN

Nuriadi 2008: 64 menjelaskan bahwa membaca pada dasarnya bertujuan untuk mencari dan memperoleh pesan atau memahami makna melalui bacaan. Oleh karena itu, pembaca memerlukan pengetahuan tentang strategi membaca untuk mempermudah proses pemaknaan teks. Siswa kelas VIII pun membutuhkan strategi membaca karena mereka sudah difokuskan untuk memahami isi dari bacaan, bukan untuk sekadar belajar keterampilan membaca literal Harvey, 2013: 10. Salah satu strategi membaca yang dapat diterapkan adalah PLAN. 15 PLAN merupakan strategi yang tepat dalam pembelajaran membaca khususnya untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap teks sains atau nonsastra Cohen dan Cowen, 2008: 219. Barton dan Jordan via Yanda dan Siska, 2013: 4 berpendapat bahwa PLAN mampu mendorong siswa untuk mengevaluasi informasi yang diketahui tentang topik bacaan. Selain itu, PLAN juga memberikan kesempatan pada siswa untuk menjelaskan dan mengelaborasi pengetahuan yang telah mereka miliki dengan informasi yang baru saja diperoleh dari teks. Menurut Caverly, Mandeville, dan Nicholson 1995: 191 PLAN atau Predict-Locate-Add-Note mengombinasikan beberapa kegiatan memprediksi dan membuat peta konsep. PLAN dimulai dengan kegiatan siswa membuat peta konsep berdasarkan prediksi mengenai informasi yang akan dibaca dari topik yang telah ditetapkan. Siswa diminta menuliskan judul topik di tengah-tengah sebuah kertas. Kemudian, mereka diminta untuk memprediksi predict dengan membuat peta konsep prediksi berdasarkan subbab, kata-kata yang mencolok, dan komponen teks lain yang mereka temui saat membaca teks tersebut secara sekilas previewing reading. Setelah membuat peta konsep prediksi, siswa menempatkan locate informasi yang sudah dan belum mereka ketahui dengan memberikan tanda centang √ di samping informasi yang sudah mereka ketahui dan memberi tanda tanya ? di samping informasi yang belum mereka ketahui. Setelah membaca, siswa diminta menambahkan add kata, frasa, atau gagasan pada peta konsep prediksi mereka untuk melengkapi informasi, menjelaskan informasi yang belum diketahui, atau menambahkan konsep yang