46
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian deskriptif menurut Sanapiah Faisal 200: 20
yaitu penelitian yang dimaksudkan untuk eksploitasi dan klarifikasi mengenai suatu fenomena atau kenyataan sosial, dengan jalan menguraikan sejumlah
variabel yang berkenaan dengan masalah dan unit yang diteliti.Sejalan dengan pendapat Basrowi dan Suwandi 2008: 28 bahwa laporan penelitian ini berisi
kutipan-kutipan data untuk memberi gambaran penyajian laporan tersebut. Data bisa berasal dari naskah, wawancara, catatan lapangan, foto, dokumen
pribadi, catatan, atau memo dan dokumen resmi lainya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
kualitatif, karena data yang dihasilkan dari penelitian ini tidak berbentuk angka, data dinyatakan dengan simbolik seperti pernyataan tafsiran,
tanggapan-tanggapan, lisan harfiah, tanggapan non verbal Tatang M. Amirin, 1990: 119. Dari uraian tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui kebijakan peningkatan mutu Madrasah Aliyah Ali Maksum berbasis kultur Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta.
B. Setting Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di Madrasah Aliyah Ali Maksum, Pondok Pesantren
Krapyak Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan karena Madrasah
Aliyah Ali
Maksum merupakan
Madrasah Aliah
yang
47
menggunakan ilmu-ilmu syariah dan lughah. Selain itu, Madrasah Aliyah Yayasan Ali Maksum merupakan salah satu unit dibidang pendidikan formal
yang bertanggungjawab kepada Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Kepala Bidang Perguruan Agama Islam.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan April. Namun sebelumnya peneliti telah mengadakan observasi terlebih dahulu pada
bulan Desember 2015.
C. Subjek Penelitian
Penentuan subjek penelitian dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive. Teknik purposive menurut Sanapiah Faisal 2000: 67 yaitu subjek
penelitian secara sengaja oleh peneliti berdasarkan tujuan dan kriteria atau pertimbangan tertentu. Adapun kriteria yang sesuai dengan teknik purposive
dalam penelitian ini yaitu orang-orang yang mengetahui terkait dengan kebijakn sekolah, dan dapat memberikan informasi mengenai kebijakan
peningkatan mutu Madrasah Aliyah Ali Maksum berbasis kultur Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta.
Berdasarkan kriteria subjek penelitian tersebut, maka subjek penelitian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Kepala Madrasah Aliyah Ali Maksum Krapyak Yogyakarta. 2. Guru-guru Madrasah Aliyah Ali Maksum Krapyak Yogyakarta.
3. Pengelola Pondok Pesantren Madrasah Aliyah Ali Maksum Krapyak Yogyakarta.
4. Siswa-siswi Madrasah Aliyah Ali Maksum Krapyak Yogyakarta.
48
D. Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data adalah suatu prosedur yang sistematis untuk memperoleh data yang diperlukan. Menurut Sanapiah Faisal 2001: 51
metode pengumpulan data dalam penelitian sosial yang lazim digunakan adalah
angket questionnaire,
wawancara interview,
observasi observasion, dokumentasi secondary sources, dan tes test.
Untuk memperoleh data yang representatif baik data primer maupun data sekunder maka dalam penelitian ini peneliti menggunakan beberapa
metode pengumpulan data yang meliputi: 1. Wawancara
Metode wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode wawancara bebas terpimpin. Peneliti mengajukan pertanyaan-
pertanyaan secara bebas dengan menggunakan Interview guide sebagai pedoman untuk mengontrol agar tidak terjadi penyimpangan masalah yang
akan diteliti, sehingga pertanyaan-pertanyaan yang diajukan selalu diarahkan pada pokok permasalahan.
Agar data dari wawancara terkumpul dengan baik dan lengkap maka digunakan alat bantu berupa tape recorder. Tape recorder ini sangat
membantu dalam mengadakan wawancara, sebab dialog peneliti dengan subyek penelitian menjadi bebas dan suasananya lebih santai. Selain itu
juga membantu peneliti dalam merekam semua hasil wawancara sebagai data primer yang didapat dari masing-masing subyek penelitian karena
kemampuan mencatat dan daya ingat dari peneliti terbatas.
49
2. Observasi Dalam penelitian ini peneliti melakuakan observasi terhadap lokasi
penelitian yaitu di Madrasah Aliyah Ali Maksum Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta. Selain itu peneliti juga mengobservasi kegiatan
belajar mengajar dan keseharian madrasah guna mengetahui bagaimana kegiatan pembelajaran dalam hal upaya peningkatan mutu madrasah.
Observasi terhadap keseharian dan budaya madrasah dilaksanakan guna mengetahui bagaiman kultur pondok pesantren itu sendiri dalam
pengaruhnya terhadap kebijakan peningkatan mutu Madrasah Aliyah Ali Maksum Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta. Peneliti menggunakan
lembar oservasi dalam melaksanakn observasi penelitian yang berisi poin- poin sasaran yang akan diteliti.
3. Dokumentasi Pada penelitian ini dokumen-dokumen
yang dikaji berupa dokumen eksternal berisi bahan-bahan informasi yang dihasilkan oleh
suatu lembaga sosial, misalnya majalah, bulletin, pernyataan, dan berita yang disiarkan kepada media massa.
Dokumen eksternal dapat dimanfaatkan untuk menelaah konteks sosial, kepemimpinan, dan lain-lain. Kajian dokumentasi dalam penelitian
ini digunakan untuk memperoleh data yang berhubungan dengan masalah penelitian dan data tentang hal-hal yang berkaitan dengan gambaran
umum Madrasah Aliyah Ali Maksum Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta.