93 sosial
tempat tinggal b.
Peran sosial di lingkungan
tempat tinggal c.
Respon lingkungan
sosial terhadap subyek
H. Uji Keabsahan Data
Untuk menguji keabsahan data yang didapat sehingga benar-benar sesuai dengan tujuan dan maksud penelitian, maka peneliti menggunakan
teknik triangulasi. Menurut Moleong 2000:178, triangulasi yaitu teknik pemeriksaan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data tersebut
untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding data tersebut. Sugiyono 2008:273 mengemukakan bahwa triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini
diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan berbagai waktu, dengan demikian terdapat triangulasi sumber, triangulasi
teknik pengumpulan data, dan triangulasi waktu. Selain itu, menurut Denzim dalam Moleong 2000:132, membedakan data dalam empat macam teknik
94 triangulasi yaitu yang memanfaatkan penggunaan sumber, metode, penyidik,
dan teori. Uji keabsahan data dilakukan peneliti dengan cara pengecekan
kebenaran suatu data dengan diperoleh dari sumber lain agar data tersebut dapat dipercaya maka data yang diperoleh itu tidak hanya berasal dari satu
sumber saja. Penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi data. Sugiyono 2008:274, triangulasi sumber untuk menguji kredibilitas data
dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber. Denzin dan Kimchi dalam Sudarwan Denim 2002:38, triangulasi
data adalah pengecekan kebenaran data dari subyek dengan data yang diperoleh dari key informan agar data tersebut dapat dipercaya.
I. Teknik Analisis Data
Menurut Bogdan dan Biklen Moleong, 2007:248, analisa adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan
data, memilah-milahnya
menjadi satuan
yang dapat
dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang
penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan pada orang lain. Selain itu, menurut Sugiyono 2008:244, analisis data dalah
proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara,
catatan lapangan,
dan dokumentasi
dengan cara
mengorganisasikan data kedalam kategori, menjabarkan dalam unit-unit,
95 melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan
yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain.
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mengacu pada konsep analisis menurut Milles dan Huberman 1992:
16-21, yaitu dengan interaktif model yang mengklarifikasikan data dengan tiga langkah, diantaranya adalah :
1. Reduksi Data Data Reduction
Reduksi merupakan proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan data kasar yang muncul dari catatan-
catatan tertuli di lapangan. Peneliti mereduksi data selama pengumpulan dat aberlangsung, dengan memilah data yang perlu, membuat ringkasan
agar data mempunyai makna, mengorganisaikan data dan menuliskan catatatan lapangan. Reduksi berlangsung secara terus menerus sampai
proses penelitian di lapangan selesai dan sampai laporan akhir penelitian selesai.
2. Penyajian Data Display Data
Langkah kedua yaitu penyajian data ke dalam bentuk tabel. Data yang telah diperoleh dilapangan dideskripsikan dalam bahasa yang mudah
untuk dipahami sehingga akan memudahkan dalam dilakukannya penarikan kesimpulan.
96 3.
Penarikan kesimpulan verifikasi Dalam penelitian ini, peneliti mengungkap makna dari data yang telah
dikumpulkan. Dari situ peneliti mencari hubungan antara display data dan reduksi data sehingga data yang terverifikasi tidak melenceng dari hasil
reduksi data dan display data yang telah dilakukan. Sehingga diperoleh penarikan kesimpulan verifikasi yang dapat menjawab pertanyaan
penelitian.
97
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN