39
2.2.4.1 Pengertian Media
Kata media berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar Djamarah dan Zain,
2002:136. Dengan demikian, media merupakan usaha penyalur informasi belajar. Sedangkan Asmuni Syukir 1983:163 berpendapat bahwa media adalah
segala sesuatu yang dapat dijadikan sebagai alat perantara untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Berdasarkan pengertian media dari beberapa ahi di atas, maka dapat disimpulkan bahwa media adalah suatu alat yang digunakan dalam kegiatan
belajar mengajar yang berfungsi untuk menyampaikan informasi atau materi sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
2.2.4.2 Media Audio-Visual
Media yang telah dikenal saat ini tidak hanya media audio saja, tetapi ada juga media audio-visual. Media audio-visual adalah media yang mempunyai
unsur suara dan gambar Djamarah dan Zain, 2002:148. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik jika dibandingkan dengan media audio,
karena terdiri dari media audio dan visual. Media audio-visual dibagi menjadi dua, yaitu audio-visual diam dan audio-visual gerak.
Audio-visual diam adalah media yang menampilkan suara dan gambar diam, seperti sound slides atau film bingkai suara, dan cetak suara. Audio-visual gerak
ialah media yang dapat menampilkan unsur suara dan gambar yang bergerak, misalnya film suara dan video-cassette.
40
Dalam penelitian ini menggunakan media audio-visual yang berupa Video Compact Disc. Media ini terdiri dari perangkat keras hardware dan perangkat
lunak software. Perangkat kerasnya adalah player atas yaitu alat yang memproses perangkat lunak ke dalam tampilan gambar, sedangkan perangkat
lunaknya berupa kepingan disc yang berisi data yaitu ceramah keagamaan. Untuk itu, dalam menggunakan media tersebut harus hati-hati agar pembelajaran dapat
berlangsung lancar dan mencegah terjadinya kerusakan pada media. Penggunaan media
audio-visual dalam pembelajaran menyimak diharapkan dapat
meningkatkan kemampuan siswa. Berdasarkan dari pengertian media di atas dapat disimpulkan bahwa media
adalah suatu alat perantara yang mampu menampilkan unsur gambar dan suara secara bersamaan.
2.3 Kerangka Berpikir
Menyimak merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang sangat penting dan harus dikuasai oleh setiap orang. Dalam pembelajaran menyimak
banyak mengalami hambatan, baik dari guru maupun siswa. Misalnya saja, materi yang diberikan kurang menarik, pelajaran menyimak dianggap mudah oleh siswa,
pembelajaran menyimak dilakukan pada jam pelajaran terakhir sehingga siswa lelah dan mengantuk, guru kurang kreatif dalam menggunakan media. Subjek
dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX-C SMP Muhammadiyah 3 Semarang. Masalah-masalah di atas dapat diatasi dengan berbagai cara, di antaranya
adalah guru harus mencari strategi pembelajaran yang menarik sehingga siswa