Prosedur Intervensi METODE PENELITIAN

2. Coding Setelah data lengkap, peneliti mengkode jawaban responden dalam bentuk angka 0 jika jawaban salah dan 1 jika jawaban benar. 3. Data Entry Peneliti memasukkan data yeng telah di koding ke dalam software komputer. 4. Cleaning Pembersihan data Terakhir, peneliti melalukan pengecekan kembali data yang sudah entry apakah terdapat kesalahan atau tidak dengan melihat missing data pada output pengolahan data di komputer.

I. Analisis Data

1. Analisis Univariat Analisis univariat bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik setiap variabel penelitian. Analisis univariat menghasilkan distribusi frekuensi presentase dari tiap variabel Notoatmodjo, 2012. Data univariat pada penelitian ini adalah gambaran pengetahuan responden sebelum dan setelah diberikan intervensi baik video maupun cerita boneka. 2. Analisis Bivariat Setelah dilakukan analisis univariat, hasilnya akan diketahui karakteristik atau distribusi setiap variabel, dan dilanjutkan dengan analisis bivariat. Analisis dilakukan terhadap dua variabel yang diduga berhubungan atau ada korelasinya Notoatmodjo, 2012. Teknik analisis data bivariat pada penelitian ini adalah analisis inferensial dengan jenis uji hipotesis komparatif numerik berpasangan dan tidak berpasangan. Uji yang digunakan untuk mengetahui beda rerata pengetahuan sebelum dan setelah diberikan intervensi adalah uji t berpasangan paired t-test. Selanjutnya untuk mengetahui perbedaan rerata antara kelompok video dan kelompok cerita boneka menggunakan uji t tidak berpasangan independent t-test Dharma, 2011; Dahlan, 2012. Syarat yang harus terpenuhi dalam uji parametrik adalah skala pengukuran variabel harus numerik, distribusi data harus normal, dan varians data dapat sama ataupun berbeda untuk kelompok berpasangan maupun dua kelompok tidak berpasangan Dahlan, 2012.

J. Etika Penelitian

Peneliti hendaknya memegang teguh sikap ilmiah dan etika penelitian. Etika dalam penelitian merujuk pada prinsip-prinsip etis yang diterapkan dalam kegiatan penelitian, mulai dari proposal penelitian sampai dengan publikasi hasil penelitian. Etika penelitian berlaku untuk kegiatan penelitian yang melibatkan pihak peneliti, pihak yang diteliti dan masyarakat yang akan memperoleh dampak dari hasil penelitian Notoatmodjo, 2012. Prinsip yang harus dipegang oleh peneliti menurut Milton 1999 dalam Notoatmodjo 2012 sebagai berikut: 1. Menghormati harkat dan martabat manusia respect for human dignity Peneliti perlu mempertimbangkan hak-hak subjek penelitian untuk memperoleh informasi tentang tujuan penelitian. Bukti nyata peneliti menghormati harkat dan martabat subjek penelitian, peneliti membuat lembar persetujuan inform concent yang diisi oleh orang tua responden. 2. Menghormati privasi dan kerahasiaan subjek penelitian respect for privacy and confidentiality Peneliti tidak menampilkan informasi mengenai identitas responden, seperti nama dan tanggal lahir. Peneliti dapat menggunakan nomor responden untuk anonimity. 3. Keadilan dan inklusivitasketerbukaan respect for justice an inclusiveness. Peneliti menjelaskan kepada orang tua responden dan kepada responden tujuan dilakukannya penelitian ini adalah bentuk dari keterbukaan. Keadilan dapat diperoleh dengan peneliti tidak membeda- bedakan responden berdasarkan jenis kelamin, ras, etnis dan sebagainya. 71

BAB V HASIL PENELITIAN

Penelitian dilakukan di TK Nurul Amal kelurahan Pondok Bahar kecamatan Karang Tengah Kota Tangerang Banten pada hari kamis tanggal 7 April 2016. Jumlah responden awal yang sesuai dengan kriteria inklusi sebanyak 34 orang yang peneliti bagi menjadi kelompok A video dan kelompok B cerita boneka dengan masing-masing kelompok berjumlah 17 orang. Namun, pada hari pengambilan data terdapat 5 orang tidak masuk sekolah 2 dari kelompok video dan 3 dari kelompok cerita boneka dan 1 orang dari kelompok cerita boneka tidak kooperatif dalam mengikuti intervensi sehingga responden dalam penelitian yang mengikuti pretest, intervensi, dan post-test berjumlah 28 orang 15 kelompok A dan 13 kelompok B. Penelitian berlangsung dari jam 08.30 WIB sampai dengan 11.00 WIB. Intervensi A dilakukan pada jam 08.30 sampai dengan 09.30 WIB, selang 30 menit setelah istirahat intervensi B dilakukan pada jam 10.00 sampai dengan 11.00 WIB.

A. Gambaran Lokasi Penelitian

TK Nurul Amal berlokasi di Komplek Pondok Bahar Permai Blok FF, Jalan Palmeru Utama RT 004 RW 07, Karang Tengah, Tangerang, Banten, 15158.

Dokumen yang terkait

BUKU CERITA DAN BONEKA JARI SEBAGAI MEDIA PENGENALAN BAHASA JAWA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DI KOTA TEGAL

0 9 85

Perbedaan Pengaruh Metode Cerita dan Poster Terhadap Tingkat Pengetahuan Siswa Tentang Perawatan Gigi di Paud Pertiwi dan Paud Ardika Jaya Bekasi

0 9 348

PENDIDIKAN SEKSUAL UNTUK ANAK (Studi Perbandingan antara Pemikiran Abdullah Nasih Ulwan dan Hasan Hathout).

0 1 18

Perbandingan Handwashing Promotion dengan Metode Bernyanyi dan Handwashing Dance Terhadap Pengetahuan Teknik Mencuci Tangan Anak Usia Prasekolah.

6 18 55

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN ORANGTUA DENGAN PENGETAHUAN TENTANG PELECEHAN SEKSUAL PADA ANAK REMAJA DI SURAKARTA.

0 0 10

EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KESEHATAN METODE PEER GROUP TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI

0 1 6

Efektivitas Personal Safety Skill Terhadap Peningkatan Kemampuan Mencegah Kekerasan Seksual Pada Anak Ditinjau Dari Jenis Kelamin

0 0 9

EFEKTIVITAS BERMAIN PERAN SANDIWARA BONEKA DALAM PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK PGRI NANGGULAN KULON PROGO YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Efektivitas Bermain Peran Sandiwara Boneka dalam Perkembangan Bahasa Anak Usia Prasekolah di TK PGRI N

0 0 13

Hubungan antara Tingkat Pendidikan Orangtua dengan Pengetahuan tentang Pelecehan Seksual pada Anak Remaja di Surakarta

0 0 7

Efektivitas Pendidikan Kesehatan Menggunakan Media Video dengan Media Cerita Bergambar Terhadap Keterampilan Menggosok Gigi Anak Usia Prasekolah - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 122