Kerangka Teori TINJAUAN TEORI

58

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain penelitian adalah strategi atau rancangan yang digunakan peneliti untuk mengidentifikasi permasalahan, mendefinisikan struktur penelitian yang akan dilaksanakan, merancang teknik pengumpulan data dan analisis data, serta mencapai tujuan atau menjawab pertanyaan penelitian Nursalam dan Efendi, 2008. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode Quasi Experiment dengan pre-test and post-test with control group design. Peneliti ini melalukan uji coba dua intervensi berbeda kepada dua kelompok berbeda. Desain penelitian ini digunakan untuk menguji perbandingan efektivitas antara metode video dan cerita boneka dalam pendidikan seksual terhadap pengetahuan anak prasekolah tentang personal safety skill. Pengukuran pengetahuan dilakukan sebelum diberikan intervensi pre-test dan setelah diberikan intervensi post-test. Bagan 4.1 Bentuk rancangan penelitian Study group A Intervensi A: Video Study group A Compare Study group B Intervensi B: Cerita boneka Study group B

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di TK Nurul Amal yang ada di Kelurahan Pondok Bahar Kota Tangerang Banten pada bulan April 2016.

C. Populasi, Sampel, dan Sampling

1. Populasi Populasi adalah keseluruhan orang, benda, atau wilayah yang akan diteliti. Populasi dibagi menjadi dua, yaitu terbatas dimana jumlahnya diketahui dan tidak terbatas dimana jumlahnya tidak diketahui Wasis, 2008. Populasi dalam penelitian ini adalah anak prasekolah di TK Nurul Amal sebanyak 40 orang. 2. Sampel dan Sampling Sampel adalah bagian dari populasi yang akan yang diambil dengan menggunakan cara tertentu untuk dipergunakan sebagai subjek penelitian. Sampling adalah proses menyeleksi porsi dari populasi yang dapat mewakili populasi yang ada Wasis, 2008; Nursalam dan Efendi, 2008. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan total sampling dimana semua anggota populasi dijadikan sampel penelitian Lusiana et al., 2015. Gay 1992 dalam Umar 2011 mengatakan untuk quasi experiment membutuhkan minimal 15 subjek perkelompok. Sampel yang dijadikan responden adalah yang memenuhi kriteria inklusi, yaitu anak dengan rentang usia 4 sampai 6 tahun, anak yang belum pernah mendapat pendidikan seksual, dan anak yang diizinkan menjadi responden oleh orang tua mereka. Jumlah sampel yang masuk

Dokumen yang terkait

BUKU CERITA DAN BONEKA JARI SEBAGAI MEDIA PENGENALAN BAHASA JAWA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DI KOTA TEGAL

0 9 85

Perbedaan Pengaruh Metode Cerita dan Poster Terhadap Tingkat Pengetahuan Siswa Tentang Perawatan Gigi di Paud Pertiwi dan Paud Ardika Jaya Bekasi

0 9 348

PENDIDIKAN SEKSUAL UNTUK ANAK (Studi Perbandingan antara Pemikiran Abdullah Nasih Ulwan dan Hasan Hathout).

0 1 18

Perbandingan Handwashing Promotion dengan Metode Bernyanyi dan Handwashing Dance Terhadap Pengetahuan Teknik Mencuci Tangan Anak Usia Prasekolah.

6 18 55

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN ORANGTUA DENGAN PENGETAHUAN TENTANG PELECEHAN SEKSUAL PADA ANAK REMAJA DI SURAKARTA.

0 0 10

EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KESEHATAN METODE PEER GROUP TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PERSONAL HYGIENE SAAT MENSTRUASI

0 1 6

Efektivitas Personal Safety Skill Terhadap Peningkatan Kemampuan Mencegah Kekerasan Seksual Pada Anak Ditinjau Dari Jenis Kelamin

0 0 9

EFEKTIVITAS BERMAIN PERAN SANDIWARA BONEKA DALAM PERKEMBANGAN BAHASA ANAK USIA PRASEKOLAH DI TK PGRI NANGGULAN KULON PROGO YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - Efektivitas Bermain Peran Sandiwara Boneka dalam Perkembangan Bahasa Anak Usia Prasekolah di TK PGRI N

0 0 13

Hubungan antara Tingkat Pendidikan Orangtua dengan Pengetahuan tentang Pelecehan Seksual pada Anak Remaja di Surakarta

0 0 7

Efektivitas Pendidikan Kesehatan Menggunakan Media Video dengan Media Cerita Bergambar Terhadap Keterampilan Menggosok Gigi Anak Usia Prasekolah - Repositori UIN Alauddin Makassar

0 0 122