BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1.
Karakteristik Responden
Responden dalam penelitian ini terdiri dari petani glagah arjuna Desa Tambi sebanyak 30 orang yang merupakan anggota LMDH Tumpangsari dan petani
glagah arjuna Desa Watukumpul sebanyak 30 orang yang bukan anggota LMDH. Kedua desa ini bermitra dengan Perum Perhutani secara kesepakatan lisan saja,
belum secara tertulis. Kemudian responden pengrajin yang membuat sapu glagah arjuna sebanyak 30 orang yang salah satunya sudah bermitra dengan Perum
Perhutani menggunakan perjanjian kerjasama secara tertulis yaitu UMK Wana Lestari.
5.1.1. Karakteristik responden menurut umur
Pada responden petani Desa Tambi, responden terbanyak yaitu berumur 41- 50 tahun 30 sedangkan pada petani Desa Watukumpul responden terbanyak
sama pada dua kategori yaitu antara 41-50 tahun dan 51-60 tahun 26,67. Pada responden pengrajin lebih dari separuh responden 73,33 berumur 41-50 tahun.
Distribusi petani glagah arjuna dan pengrajin sapu menurut umur disajikan dalam Tabel 4.
Tabel 4 Karakteristik responden menurut umur
No Umur Tahun
Petani Tambi Petani Watukumpul
Pengrajin orang
Orang Orang
1 21-30
2 6,67
1 3,33
4 13,33
2 31-40
7 23,33
6 20,00
1 3,33
3 41-50
9 30,00
8 26,67
22 73,33
4 51-60
7 23,33
8 26,67
3 10,00
5 61-70
5 16,67
7 23,33
0,00 Jumlah
30 100,00
30 100,00
30 100,00
Banyaknya penduduk kelompok usia lanjut yang ada di desa disebabkan penduduk yang usia produktif lebih suka merantau dan bekerja di luar kota.
Menurut hasil wawancara penduduk usia muda berpikir lebih baik bekerja di kosa daripada menjadi petani di desa.
5.1.2. Karakteristik responden menurut tingkat pendidikan
Masyarakat pedesaan identik dengan tingkat pendidikan yang rendah, seperti halnya masyarakat di Desa Watukumpul dan Desa Tambi. Lebih dari
separuh responden 53,33 petani Tambi dan petani Watukumpul berpendidikan SD. Begitu pula dengan responden pengrajin, lebih dari sepertiga responden
33,33 berpendidikan SD. Data selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 5. Tabel 5 Karakteristik responden menurut tingkat pendidikan
No Tingkat
Pendidikan Petani Tambi
Petani Watukumpul Pengrajin
Orang Orang
Orang 1
Tidak tamat SD
8 26,67
10 33,33
11 36,67
2 SD
16 53,33
16 53,33
10 33,33
3 SMP
6 20,00
4 13,33
0,00 4
SMA 0,00
0,00 9
30,00 Jumlah
30 100,00
30 100,00
30 100,00
Menurut hasil wawancara rendahnya tingkat pendidikan disebabkan oleh faktor ekonomi dan kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya
pendidikan. Keterbatasan ekonomi membuat mereka lebih memilih bekerja membantu orangtua daripada melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih
tinggi. 5.1.3.
Karakteristik responden menurut jumlah anggota keluarga
Secara umum jumlah anggota keluarga berpengaruh terhadap besarnya pengeluaran rumah tangga. Semakin banyak anggota keluarga maka akan semakin
besar pengeluaran rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Distribusi responden menurut jumlah anggota keluarganya ada dalam Tabel 6.
Tabel 6 Karakteristik responden menurut jumlah anggota keluarga
No Jumlah
anggota keluarga Petani Tambi
Petani Watukumpul Pengrajin
Orang orang
Orang 1
1-3 13
43,33 10
33,33 1
3,33 2
4-6 13
43,33 13
43,33 19
63,33 3
6 4
13,33 7
23,33 10
33,33 Jumlah
30 100,00
30 100,00
30 100,00