d. Sebelah timur berbatasan dengan Desa Jabon Mekar, Kecamatan
Parung. Desa Iwul merupakan desa yang terletak di dataran tinggi yaitu dengan
ketinggian 200-229 meter dari permukaan laut, sehingga suhu rata-rata 32 ºC dengan curah hujan 249 mm per tahunnya. Kondisi lahan di Desa Iwul berupa
tanah datar rata tidak bergunung atau curam, dengan keadaan tanah stabil, tidak ada erosi atau longsor. Desa ini memiiki akses yang mudah ke ibukota
kecamatan, ibukota kabupaten, dan ibukota propinsi; dengan jarak berturut-turut sekitar 7 Km, 30 Km dan 195 Km. Dengan kendaraan bermotor, akses ke ibukota
kecamatan, kaupaten dan propinsi dapat ditempuh berturut-turut sekitar 15 menit, 60 menit dan tiga jam.
Secara administratif, Desa Iwul memiliki 20 Rukun Tetangga RT yang terdistribusi dalam 6 Rukun Warga, semuanya tersebar di empat dusun yang ada
di desa ini, yaitu Dusun Binong, Dusun Iwul, Dusun Poncol dan Dusun Lengkong Barang. Desa Iwul memiliki luas wilayah 431.185 Ha, sebagian besar
diperuntukkan sebagai lahan pertanian berbentuk sawah dan ladangtegalan, yaitu sekitar 62,49 persen. Selainnya diantaranya diperuntukkan sebagai lahan
pemukiman sebesar 32,73 persen, bangunan umum MusholaMasjid 2,12 persen, pemakamankuburan 1,19 persen , jalan umum 1,44 persen dan 0,47 persen untuk
bangunan sekolah. Meskipun lebih dari setengah wilayah di Desa Iwul merupakan lahan
pertanian, namun pada kenyataannya 87,5 persen berupa lahan guntai, yakni lahan bukan milik warga desa atau dimiliki penduduk di luar desa. Hal ini lah yang
menyebabkan banyak petani di Desa Iwul yang memanfaatkan lahan milik PT. Telaga kahuripan yang belum terpakai yaitu sebesar 150 Ha di wilayah Desa Iwul
yang terkonsentrasi di wilayah RW 05 dan RW 06.
4.2.2 Keadaan Penduduk
Jumlah penduduk di Desa Iwul sebanyak 6188 jiwa yang terdiri dari 51,86 persen laki-laki dan 48,14 persen perempuan. Total penduduk desa tersebut
berasal dari 1751 kepala keluarga KK. Kepadatan penduduk Desa Gunungsari sebesar 500 jiwakm.
Sebagaimana terlihat pada Tabel 1, dapat diketahui bahwa mayoritas
penduduk di Desa Iwul berada pada usia produktif 16 -60 tahun sebesar 70,57 persen atau sebanyak 4.367 jiwa. sedangkan penduduk yang berada pada usia
tidak produktif 0 – 15 tahun dan 60 tahun ke atas sebesar 29,43 persen atau sebanyak 1.821 jiwa.
Tabel 1. Sebaran Penduduk Desa Iwul Menurut Kelompok Umur Tahun 2008 dalam jumlah dan persen
Sumber: Data Monografi Desa Iwul Kecamatan Parung Tahun 2008
Banyaknya penduduk pada usia produktif merupakan potensi sumber daya manusia yang terdapat di Desa Iwul. Hal ini dapat dijadikan kekuatan untuk
meningkatkan perekonomian di desa tersebut. Meskipun demikian banyaknya jumlah penduduk dengan usia produktif dapat pula menjadi penghambat bagi
peningkatan ekonomi di desa tersebut, apabila tingkat pendidikan penduduk tersebut rendah. Selain itu hal ini juga ditentukan oleh banyaknya lapangan kerja
yang dapat menyerap jumlah penduduk dengan usia produktif tersebut. Tingkat pendidikan dan mata pencaharian penduduk di Desa Iwul, akan dijelaskan lebih
lanjut. Tingkat pendidikan mayoritas warga adalah tamat Sekolah Menengah
pertama atau sederajat yaitu sebesar 30,69 persen, dimana 52,92 persen diantaranya adalah laki-laki. Namun hal ini tidak sebanding dengan jumlah
Kelompok Umur Total
Jumlah Persen 0 – 5 Tahun
684 11,05 6 – 15 Tahun
429 6,93 16 – 25 Tahun
1038 16,78
26 – 50 Tahun 1546
24,99 51 – 60 Tahun
1782 28,80
61 Tahun ke atas 709
11.45 Jumlah 6188
100
penduduk yang tidak bersekolah, tidak tamat SD dan Tamat SD yaitu sebesar 46,57 persen. Sehingga dapat disimpulkan tingkat pendidikan di Desa Iwul masih
rendah. Secara lengkap dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 2. Sebaran Penduduk Desa Iwul Menurut Tingkat Pendidikan Tahun 2008
dalam jumlah dan persen
Sumber: Data Monografi Desa Iwul Kecamatan Parung Tahun 2008
Kondisi Desa Iwul dilihat letak geografisnya, maka jenis kegiatan ekonomi di desa ini mayoritas bekerja di sektor pertanian, selain itu diurutan
kedua adalah sektor perdagangan berupa warung kelontong, jasa angkutan perternakan, toko, home industry dan bahan bangunan. Untuk lebih jelas kegiatan
ekonomi di Desa Iwul dapat dilihat pada Tabel 3.
Meskipun sektor pertanian merupakan sektor utama mata pencaharian penduduk di desa ini, namun tidak menutup kemungkinan banyak diantara
penduduk tersebut yang memiliki pekerjaan lebih dari satu sector. Hal ini dikarenakan jumlah pendapatan di sektor pertanian tidak dapat menanggulangi
pengeluaran rumah tangga mereka.
Tingkat Pendidikan Laki-Laki Perempuan Total
Jumlah Persen Jumlah
Persen Jumlah
Persen Belum Sekolah
Tidak Sekolah 703 24,19
711 21,66
1414 22,85
Tidak Tamat SD Belum Tamat SD
205 7,05 481
14,66 686
11,09 Tamat SD
346 11,92
436 13,28
782 12,64
Tidak Tamat SMP 100
3,44 472
14,38 572
9,24 Tamat SMP
1005 34,58
894 27,24
1899 30,69
Tamat SMA 430
14,79 253
7,71 683
11,04 Tamat
D1-D3 75 2,58 25 0,76 100
1,61 Tamat
S1 40 1,38 10 0,31 50 0,81
Tamat S2 2
0,07 2
0,03 Jumlah
2906 100 3282 100 6188 100
Tabel 3. Sebaran Penduduk Desa Iwul Menurut Mata Pencaharian Tahun 2008 dalam jumlah dan persen
Sumber: Data Monografi Desa Iwul Kecamatan Parung Tahun 2008
Potensi yang dimiliki oleh Desa Iwul dalam hal sumberdaya alam masih tersedia cukup banyak diantaranya, 1 Situ, sebagai salah satu potensi yang
dimiliki yang digunakan masyarakat untuk ternak ikan dengan memakai sistem keramba, 2 Empang, digunakan masyarakat sejak lama untuk beternak ikan dan
memelihara ayam potong dengan mendirikan kandang diatas empang, serta 3 sawah dan tegalan, kondisi tanah yang masih luas dimana masyarakat
menggunakan lahan tersebut untuk menanam tanaman pangan seperti ketela pohon, singkong, kacang, jagung, padi dan umbi-umbian lainnya. Potensi sumber
daya manusia SDM yang umum dan khas dimiliki masyarakat Desa Iwul adalah kelompok usia produktif dan sifat bekerja keras dan bergotong royong dengan
mata pencaharian sebagian besar menggarap pertanian darat.
4.2.3 Profil Responden