commit to user
Media Indonesia edisi Kamis,8 April 2010 a.
Judul
“Bangsa ini Sudah Berpikir Pragmatis” begitulah judul berita yang berisi wawancara mendalam dengan Megawati . Judul tersebut diambil dari
pernyataan Megawati dalam wawancara tersebut, berupa kutipan tidak langsung. Maksud Pragmatis disini ialah, suatu sikap ingin mendapatkan
sesuatu dengan segala cara untuk jangka pendek Dengan menyebut “Bangsa ini” Media Indonesia menampilkan generalisasi yang dilakukan oleh
megawati, seolah seluruh bangsa Indonesia adalah orang yang berpikir pragmatis atau mencapai sesuatu untuk jangka pendek. Hal lain yang dapat
ditangkap ialah kesan bahwa Megawati mengeluh tentang adanya sikap pragmatis yang banyak ditemui dalam dunia politik di tanah air. Media
Indonesia juga menyisipkan Sub Judul
“
Sikap politik PDIP untuk menjadi penyeimbang terhadap pemerintah bukan persoalan takut atau berani”.
b. Lead
Tidak ditemukan adanya Lead dalam berita ini, yang ada ialah paragraph pembuka yang merupakan penjelasan dari judul yang menjadi sumber informasi,
apa bahasan utama dari berita ini, dari paragraph pertama ditemukan informasi tersebut bersumber dari antusiasme terhadap pidato Megawati tentang sikap PDIP
sebagai penyeimbang. Kemudian disusul keterangan wawancara tersebut.
c. Struktur
Berita tersebut merupakan laporan mendalam mengenai hasil wawancara langsung, disitu terdapat seluruh pendapat, yang bersumber dari pikiran Megawati
commit to user
sebagai Ketau Umum PDIP, merupakan gaya penulisan
news feature
karena cenderung pada laporan mendalam, disertai dengan gaya penulisan yang
menyentuh perasaan pembaca. Pada berita jenis ini dalam kisahnya umumnya ditulis karena peristiwa atau masalah yang diberitakan luas cakupannya, ditulis
dengan bebas atau tidak mempertimbangkan piramida terbalik. Tidak seperti gaya piramida terbalik, struktur
feature
bersifat organik, ada permulaan cerita, pertengahan, serta penutup, dan semua bagian erat saling berhubungan. Hal
tersebut dikarenakan sebelum menulis berita, bersumber dari pendekatan penulis pada seluruh cerita dan berusaha menemukan suatu tema atau “sudut” yang akan
menyatukan artikel dan membangkitkan minat pembaca. Berita tersebut memiliki
standar kontinyuitas yang tinggi dan lebih merupakan proses organik dimana topik-topik yang berhubungan dipersatukan dan menjadikannya sesuatu yang
koheren. Kontinyuitas menaruh perhatian seksama pada detail yaitu pada ketrampilan dan transisi yang halus, dan ritme pada kutipan langsung.
d. Substansi
Berita tersebut merupakan transkrip wawancara antara wartawan senior Media Group dengan Megawati Soekarnoputri, kesan yang dimunculkan pertama
kali ialah eksklusif, karena pertanyaan dan jawaban disajikan secara detail dan berbobot, terlihat dari isi berita yang berupa kutipan langsung dari jawaban demi
jawaban yang dilontarkan Megawati, terasa sekali susunan kalimat, pilihan kata, dan cara bercerita ala Megawati, seperti sebuah rekaman yang dituang dalam
tulisan. Seperti
“ Karena Saya melihat bagaimana jadinya kalau suatu pemerintahan tidak ada yang mengkritisi atau mengontrol”
. Substansi yang diangkat dalam wawancara mendalam tersebut ialah pendapat-pendapat, filosofi,
commit to user
Megawati sebagai figur atau profil Ketua Umum PDIP, pertanyaan yang diajukan juga cukup mewakili pertanyaan publik tentang pola piker, ideologi dan cara
pandang Megawati sebagai seorang tokoh nasional.
e. Perspektif