commit to user
yang dikembangkan dalam paragraf pembuka dan hingga penutup. Kata ‘Mengagetkan’ tidak terkesan mendramatisir, kata tersebut memang mampu
mewakili informasi yang akan disajikan dalam berita.Judul dicetak dalam ukuran 36
bold, font Arial Black.
b. Lead
Lead: Kader yang disorot karena masalah hukum jadi sekjen.
Seperti
lead
pada edisi ini, merupakan bentuk
lead
yang berupa penguatan judul karena lead tersebut cukup memberi petunjuk maksud judul.
Teaser lead
: teras yang ditulis dengan gaya mengusik pembaca. Pembaca akan tertarik dan
mulai mencari tahu mengapa atau apa alasan hal tersebut dapat terjadi.
c. Struktur
Berita mengikuti urutan tertentu yang berdasar pada arti pentingnya, yang paling penting terdapat pada awal berita, dan yang kurang penting diletakkan di
belakang Passante, 2008:35. Dalam bentuk piramida terbalik berita pada bagian atas ditampilkan lebih penting dibandingkan dengan bagian bawahnya. Pada
berita tersebut poin penting terdapat pada awal paragraf kemudian setelahnya merupakan informasi yang berfungsi sebagai elaborasi dan pelengkap, kemudian
berita ditutup dengan kutipan tidak langsung, Pada struktur piramida terbalik bagian terpenting sudah dimuat di
lead
. Penutup merupakan akhir dari uraian dan bukan kesimpulan informasi-informasi penting diatasnya.
d. Substansi
Berita ini terbit setelah Kongres selesai, maka substansi yang diangkat dalam berita juga merupakan akumulasi dua poin penting yang diperoleh dari
Kongres. Terpilihnya Megawati sebagai Ketua Umum DPP PDIP periode 2010-
commit to user
2015 secara aklamasi, juga tidak diloloskannya posisi wakil ketua umum di sidang komisi yang diperkirakan akan diperebutkan Prananda dengan Puan
Maharani. Hal lain yang cukup krusial ialah melesetnya prediksi berbagai pihak mengenai struktur kepengurusan DPP PDIP. Pada awal menjelang kongres
sempat beredar isu Tjahjo, Emir Moeis, serta Panda Nababan akan dilengserkan dari posisi strategis di PDIP karena menjadi sorotan publik terkait kasus hukum,
dalam pemilihan deputi gubernur senior BI, namun mereka justru menduduki posisi strategis. Hal tersebut dikhawatirkan akan melemahkan posisi PDIP karena
tidak mempertimbangkan faktor
trust
dalam menentukan orang-orang yang masuk dalam posisi penting di kepengurusan partai. Orang yang mengisi posisi sekjen,
harus orang yang memiliki integritas agar mendapatkan kepercayaan dari rakyat atau kepercayaan rakyat akan semakin menurun.
e.
Perspektif
Berita ini memenuhi prinsip
Narrative Theories Of News,
dimana Republika mampu menulis secara kritis tanpa ditemukan adanya upaya
personalisasi dan dramatisasi berita, tidak terdapat muatan yang bersifat memojokan dan menyerang, berita tersebut ditulis secara professional, sehingga
lebih obyektif dan berdasarkan fakta. Dan yang paling penting ialah tidak terdapat bias reportase yang menimbulkan efek tidak disengaja pada pemahaman berita.
Bias itu sendiri menurut Passante, adalah kecenderungan berita berdasarkan opini seseorang, keyakinan seseorang atau perasaan seseorang. Koran yang baik tidak
boleh bersikap bias. Bahkan sesuatu yang wajar menimbulkan emosi harus ditangani dengan hati-hati Passante, 2008:28.
commit to user
C. SURAT KABAR MEDIA INDONESIA
Hasil dari pengumpulan data, diperoleh 11 berita mengenai Kongres III PDIP di surat kabar Media Indonesia yang akan dilakukan analisis, berita -berita
tersebut diantaranya:
1. Judul: “BASIS PDIP DUKUNG OPOSISI”
Media Indonesia edisi Selasa 30 Maret 2010 a.
Judul
Judul tersebut ialah judul yang bersifat netral, dan wajar, tentang sikap PDIP. Basis dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti azas atau dasar,
penggunaan kata “Basis” menunjukkan pendukung tingkat bawah seperti daerah atau akar rumput, jadi dapat diartikan dukungan PDIP untuk bersikap oposisi juga
berasala mulai dari kader pada tingkat paling dasar yaitu tingkat daerah.
b. Lead
Dukungan dari kader daerah agar sikap politik partai banteng moncong putih tetap menjadi oposisi semakin menguat.