21
a. Usaha perjudian dan permainan yang tergolong judi atau perdagangan yang dilarang;
b. Usaha lembaga keuangan konvensional ribawi, termasuk perbankan dan asuransi konvensional;
c. Usaha yang memproduksi, mendistribusi, serta memperdagangkan makanan dan minuman yang haram;
d. Usaha yang memproduksi, memdistribusi, danatau menyediakan barang-barang ataupun jasa yang merusak moral dan bersifat mudarat.
Menurut Nafik HR, saham dengan prinsip syariah yang masuk dalam perhitungan daftar saham JII harus memiliki kriteria:
a. Kumpulan saham dengan jenis usaha utama yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah dan sudah tercatat lebih dari 3 bulan kecuali
termasuk dalam 10 kapitalisasi besar; b. Saham yang berdasarkan laporan keuangan tahunan atau tengah tahun
memiliki rasio kewajiban terhadap aktiva maksimal sebesar 90; c. 60 saham dari susunan saham berdasarkan urutan rata-rata kapitalisasi
pasar market capitalization terbesar selama satu tahun terakhir; d. 30 saham dengan urutan berdasarkan tingkat likuiditas rata-rata nilai
perdagangan regular selama satu tahun terakhir. Saham-saham yang masuk dalam indeks JII akan dievaluasi secara rutin
selama 6 bulan. Hal ini dilakukan untuk menjaga konsistensi kesyariahan saham yang telah masuk ke dalam indeks JII. Apabila terdapat perusahaan yang
melanggar prinsip syariah dalam menjalankan kegiatannya, maka saham
22
perusahaan tersebut akan dikeluarkan dari daftar JII dan digantikan dengan saham perusahaan lain yang memenuhi kriteria saham Indeks JII. Saham yang telah
keluar tadi, dapat masuk kembali dalam Indeks JII jika telah memenuhi kriteria yang telah ditentukan.
5. Indeks LQ45
Indeks LQ45 terdiri dari 45 saham di BEI yang likuiditas yang tinggi dan kapitalisasi pasar yang besar serta lolos seleksi menurut beberapa kriteria
pemilihan. Kriteria-kriteria berikut digunakan untuk memilih ke-45 saham yang masuk dalam LQ45 sebagai berikut Tandellin, 2010:87:
1. Masuk dalam urutan 60 terbesar dari total transaksi saham di pasar regular rata-rata nilai ransaksi selama 12 bulan terakhir.
2. Urutan berdasarkan kapitalisasi pasar rata-rata nilai kapitalisasi pasar selama 12 bulan terakhir.
3. Telah tercatat di BEI selama paling sedikit 3 bulan. 4. Kondisi keuangan dan prospek pertumbuhan perusahaan, frekuensi dan
jumlah hari transaksi di pasar reguler. Indeks LQ45 pertama kali diluncurkan pada tanggal 24 februari 1997. Hari
dasar untuk perhitungannya adalah 13 juli 1994 dengan nilai dasar 100. Selanjutnya Bursa Efek secara rutin memantau perkembangan kinerja masing-
masing ke-45 saham yang masuk dalam perhitungan Indeks LQ45. Pergantian saham dilakukan setiap enam bulan sekali, yaitu pada awal bulan Februari dan
Agustus. Apabila terdapat saham tidak memenuhi kriteria seleksi, maka saham
23
tersebut dikeluarkan dari perhitungan indeks dan digantikan dengan saham lain yang memenuhi kriteria.
C. Return Saham
1. Pengertian Return Saham
“Return saham merupakan hasil atau keuntungan yang diperoleh pemegang saham sabagai hasil investasinya” Rodoni dan Herni Ali, 2010:71.
Dalam konteks manajemen investasi, perlu dibedakan antara return harapan expected return dan return aktual realized return. Return harapan
merupakan tingkat return yang diantisipasi investor di masa datang. Sedangkan return aktual merupakan tingkat return yang telah diperoleh investor pada masa
lalu. Perbedaan antara return harapan dan return aktual merupakan risiko yang harus selalu dipertimbangkan dalam proses investasi sehingga dalam berinvestasi
di samping
memperhatikan tingkat
return investor
harus selalu
mempertimbangkan tingkat risiko suatu investasi Tendelilin, 2010:10.
2. Return Market
Return Market merupakan tingkat pengembalian yang dihasilkan dari data semua saham yang ada di Bursa Efek Indonesia yang disebut dengan indeks pasar
saham. Indeks pasar saham merupakan indikator yang mencerminkan kinerja saham-saham di pasar.