Selain itu, pada spektrum terlihat bahwa senyawa hasil reaksi juga memberikan serapan pada panjang gelombang nm. Diperkirakan, serapan tersebut
adalah serapan gugus fenol pada amoksisilin gambar 12.
C C
N
C H
2
H
3
C
O C
O CH
3
CH
3
H O
S CH
3
CH
3
Gambar 12. Gugus pada senyawa hasil reaksi yang diperkirakan memberikan serapan pada panjang gelombang 335 nm
F. Pembuatan Kurva Baku
si ang selanjutnya digunakan untuk menghitung kadar amoksisilin. Dalam pembuatan
kurva baku sebaiknya di amoksisilin baku dengan
konsen
HO C
C O
N N
H COOH
C C
C H
3
C
Gugus yang memberikan serapan
Pembuatan kurva baku bertujuan untuk memperoleh persamaan garis regre y
gunakan suatu seri larutan trasi yang berbeda yang memiliki serapan dalam rentang 0,2-0,8 pada panjang
gelombang serapan maksimum. Pembacaan serapan dalam rentang 0,2-0,8 akan memberikan prosentase kesalahan analisis yang dapat diterima yaitu 0,5-1,0. Hal
ini dilakukan untuk meminimalkan kesalahan sistematiknya Mulja dan Suharman, 1995.
Pada penelitian ini, penetapan kurva baku dilakukan dengan menggunakan 5 seri konsentrasi amoksisilin yaitu 0,067; 0,084; 0,101; 0,117; dan 0,134 mgml
dengan replikasi sebanyak tiga kali. Adapun hasil kurva baku dari 3 kali replikasi dapat dilihat pada tabel V
berikut:
Tabel V. Hasil penetapan kurva baku amoksisilin Serapan
Konsentrasi Amoksisilin
Rep. 1 Rep. 2
Rep. 3 mgml
0,067 0,384
0,386 0,384
0,084 0,461
0,462 0,460
0,101 0,546
0,539 0,542
0,117 0,615
0,615 0,614
0,134 0,687
0,678 0,682
A = 0,0807 B = 4,5516
r = 0,9995 α = 77,60
o Vx
= 1,009 A = 0,0921
A = 0,0846 B = 4,4127
B = 4,4912 r = 0,9993
r = 0,9995 α = 77,23
o
α = 77,44
o V
x
= 1,721
V x
= 1,269
Serapan senyawa hasil rea ksisilin de
on dan for
Seluruh persamaan regresi linier pada tabel V di atas menghasilkan nilai l dengan
taraf k
hampir membentuk garis tegak lurus dengan sumbu x. Oleh karena itu,
ksi antara amo ngan asetilaset
malin
koefisien korelasi r hitung yang lebih besar dari koefisien korelasi r tabe epercayaan 99 dan derajat bebas 3 yaitu 0,959 Cann, 2003. Dapat
dikatakan ada korelasi bermakna antara serapan dan konsentrasi amoksisilin. Persamaan regresi yang digunakan untuk menghitung kadar amoksisilin dalam
penelitian ini adalah persamaan y = 4,5516x – 0,0807 replikasi 1 karena nilai r yang diperoleh paling mendekati satu dan nilai koefisien variasi fungsi Vx
yang paling kecil.
Dari data terlihat bahwa α yang didapat terlalu besar sehingga jika
digambarkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI