23
2.1.3. Studi Kasus
2.1.3.1. Ruang MES 56, Yogyakarta
A. Aspek Lokasi
Ruang  MES  56  ini  berada  di  pusat  kota  Yogyakarta  dan  kawasan permukiman  kota.  Berlokasi  di  Jalan  Nagan  Lor  17,  Patehan,  Kraton,
Yogyakarta  dan  dekat  dengan  Istana  Sultan  Keraton  Yogyakarta,  pusat taman  Yogyakarta,  dan  Pasar  Ngasem  Ngasem  Bird  Market.  Museum  ini
dilengkapi  dengan  fasilitas  untuk  eksplorasi  fotografi  kontemporer,  baik dalam teori dan praktek, konseptual dan kontekstual. Melalui fasilitas galeri-
basecamp-ruang baca yang dapat menyajikan berbagai pameran dan diskusi antar fotografer dengan official MES 56 tentang karya-karyanya. Berikut ini
merupakan lokasi dan siteplan dari museum ini
Gambar 2.13 Lokasi Ruang MES 56 Sumber : www.maps.google.co.id, 2011
Ruang MES 56 ini merupakan mes tempat basecamp anggota MES 56  yang  terdapat  galeri  di  mana  mereka  menggantung  karya  seni,
melakukan  diskusi,  pameran,  dan  presentasi.  Batasan  Kompleks  HOS bagian batasan Utara adalah Jalan Taman, sedangkan batasan Timur adalah
Alun-alun selatan.
B. Aspek Kuantitas
Pengguna
Pengguna  dari  MES  56  disini  ialah  pengunjung  galeri,  fotografer, anggota  MES  56, dan  peserta  exchange programm.  Dimana  pengunjung
galeri disini bisa terdiri dari fotografer luar Yogyakarta, peserta exchange programm,  mahasiswa,  eksekutif  muda,  pihak  MES  56,  maupun
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
24
masyarakat umum lainnya. 
Aktifitas
Aktifitas  dari  bangunan  ini  layaknya  galeri  yang  selalu  terbuka untuk  umum,  menerima  kunjungan  dari  semua  kalangan  dengan
memamerkan  karya  fotografer  pilihan  melalui  tahap  presentasipreview dengan pihak  MES  56  serta  karya  foto  MES 56 yang  bernilai  seni  foto
kontemporer. Jam Operasional dari pukul 09.00 – 22.00 WIB. 
FasilitasProgram Rancangan
Fasilitas  dari  MES  56  disini  ialah  ruang  galeri,dimana  ruang  ini merupakan  ruang  public  sebagai  ruang  pamer  yang  ruangannya  tidak
bersekat  namun  dibedakan  oleh  ketinggian  ±  20  cm.  Selain  itu  terdapat ruang  kamar  sebagai  tempat  tinggal  peserta  exchange  dari  negara  lain
apabila tidak memiliki tempat tinggal sendiri. Ada pula ruang tamu yang merangkap sebagai perpustakaan-café untuk tamu  yang ingin menikmati
nuansa homy galeri ini. Lalu ada ruang kerja, perpustakaan ruang baca, ruang terbuka sebagai tempat nongkrong anggota MES 56, dapur, toilet,
dan ruang arsip. 
Besaran Ruang
MES  56  bukan  bangunan  dengan  tatanan  massa  karena  lokasinya merupakan  rumah  tinggal  biasa  yang  digunakan  sebagai  galeri.  Untuk
lebih jelasnya, denah MES 56 dapat dilihat pada gambar di bawah ini
Gambar 2.14 Denah MES 56 Sumber : Analisa penulis, 2011
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
25
Apabila  diperhatikan  dari  denah  diatas  maka  terlihat  bahwa  galeri ini  terbagai  oleh  2  bagian,  yaitu  bagian  I  yang  terdiri  dari  ruang  galeri,
ruang  arsip,  ruang  kamar  peserta  exchange  program,  dan  ruang  tamu- café.  Pada  bagian  II  terdiri  dari  ruang  terbuka  nongkrong  fotografer,
ruang  baca  privat,  ruang  kerja,  kamar  tempat  tinggal  anggota  kost, dapur,  dan  toilet.  Dengan  besaran  ruang  layaknya  besaran  ruang  paa
selayaknya rumah tinggal biasa.
C. Aspek Kualitas