Penutup Di berbagai daerah di Indonesia, bahasa

Khazanah Bahasa, Sastra dan Budaya Serumpun himpunan tulisan 97 Oktavianus, Khairil Anwar ..... Gambar di atas adalah salah satu rumah makan yang sangat terkenal di Kota Padang yaitu Rumah Makan Lamun Ombak. Rumah makan sejenis dengan nama yang sama juga ditemukan di berbagai kota di Indonesia. Berkut ini adalah salah satu rumah makan Padang di Tanah Abang Jakarta. Gambar 2 : Rumah Makan Sikumbang di Jakarta Sumber: Dok. Oktavianus, 2016 Rumah makan Padang tersebut dimiliki dan dikelola oleh orang Padang yang berasal dari Pariaman. Pemiliknya sudah lahir dan menetap di Jakarta. Rumah Makan itu diberi nama Rumah Makan Sikumbang . Sikumbang adalah nama suku di Minangkabau. Dengan demikian, rumah makan tersebut adalah rumah makan Padang miliki orang Minangkabau dari suku sikumbang. Khazanah Bahasa, Sastra dan Budaya Serumpun himpunan tulisan 98 Oktavianus, Khairil Anwar ..... Berdasarkan pencermatan awal, rumah makan Padang tidak hanya sebatas tempat menjual aneka makanan dan minuman tetapi lebih dari itu rumah makan Padang dapat dianggap sebagai institusi kebudayaan. Rumah makan Padang berperan sebagai tempat pemberdayaan, pemertahanan, dan pengembangan kebudayaan Minangkabau. Rumah makan Padang juga sekaligus merupakan tempat meleburnya kebudayaan Minangkabau dengan kebudayaan etnis lainnya di Indonesia. Peleburan kebudayaan Minangkabau terjadi berawal dari kontak budaya yang terjadi di rumah makan Padang. Koentjaraningrat 1984 mengemukakan tujuh unsur kebudayaan yaitu kesenian, sistem teknologi dan peralatan, sistem organisasi, bahasa, sistem mata pencaharian, sistem pengetahuan dan sistem religi. Pengertian kebudayaan sebagaimana dikemukakan di atas digunakan sebagai dasar untuk mencermati kebudayaan Minangkabau dalam kaitannya dengan mata pencaharian melalui usaha rumah makan Padang. Peran rumah makan Padang sebagai institusi kebudayaan Minangkabau dapat dicermati dari sistem penamaan rumah makan Padang. Pengamatan awal menunjukkan bahwa penamaan rumah makan sangat beragam dan sangat dinamis. Implikasinya terhadap kebudayaan sangat luas pula. Terkait dengan hal itu, Khazanah Bahasa, Sastra dan Budaya Serumpun himpunan tulisan 99 Oktavianus, Khairil Anwar ..... tulisan ini merupakan suatu upaya untuk menelaah penamaan rumah makan Padang untuk melihat hubungan bahasa dengan kebudayaan.

2. Penamaan Rumah Makan Padang Sebagaimana dikemukakan di atas, penamaan

rumah makan Padang sangat bervariasi dan sangat dinamis. Dari data awal yang dikumpulkan, nama- nama rumah makan Padang diambilkan dari nama orang, nama panggilan, nama suku, nama tempat, deskripsi peristiwa, nama tumbuhan, nama masakan, dan konsep-konsep yang berkonotasi positif. Berikut ini adalah nama-nama rumah makan Padang.

2.1 Nama Tempat Penamaan rumah makan Padang dengan

mengambil nama tempat tampaknya lazim terjadi. Nama dengan cara seperti ini banyak ditemukan. Berikut ini adalah salah satu contoh penamaan rumah makan Padang dengan mengambil nama tempat. Indarung adalah nama tempat di Kota Padang. Salah satu rumah makan Padang yang terletak di jalan raya menuju Indarung diberi nama Indarung Raya. Sebagaimana sudah disinggung di atas, Indarung adalah nama tempat. Tambahan kata raya merujuk ke suatu realitas bahwa jalan tempat rumah makan itu berdiri adalah jalan utama yang sangat ramai dilalui Khazanah Bahasa, Sastra dan Budaya Serumpun himpunan tulisan 100 Oktavianus, Khairil Anwar ..... kendaraan. Gambar 3 : Rumah Makan Indarung Raya di Padang Sumber: Dok. Oktavianus, 2016 Lalu lintas orang di tempat tersebut juga ramai. Di samping itu, penamaan sesuatu juga cenderung menggunakan kata-kata yang memiliki konotasi positif Lyons, 1978. Bahasa pada dasarnya juga mengandung nilai dalam bentuk doa dan harapan Duranti dan Foley 1997. Kata raya mengandung komponen makna dengan pengertian ramai, meriah, menyenangkan, dan konotasi-konotasi positif lainnya. Dengan demikian, rumah makan Indarung Raya adalah sebuah rumah makan yang terletak di daerah strategis, ramai dikunjungi dan menyenangkan. Pola-pola penamaan seperti ini banyak ditemukan. Nama-nama tempat yang dianggap khas Khazanah Bahasa, Sastra dan Budaya Serumpun himpunan tulisan 101 Oktavianus, Khairil Anwar ..... dijadikan sebagai nama rumah makan. Berikut ini adalah nama-nama rumah makan yang diambilkan dari nama tempat. No Nama Rumah Makan Tempat 1 RUMAH MAKAN BUKITTINGGI Malaka NGARAI SIANOK Bukittinggi, Jakarta, dll PINCURAN TUJUAH Jakarta DANAU DI ATAS Lampung PARIAMAN Jakarta Ada hal yang menarik dari eksistensi rumah- rumah makan di atas. Pertama, kelima rumah makan di atas bertempat di luar Sumatera Barat yaitu di Malaka, Jakarta dan Lampung. Rumah makan dengan nama yang sama juga diperkirakan dapat ditemukan di daerah-daerah lain di Indonesia dan bahkan juga di luar negeri. Orang-orang Minangkabau yang berasal dari Bukittinggi, Ngarai Sianok, Pincuran Tujuah, Danau Di Atas, dan Pariaman merantau ke Malaka, Jakarta dan Lampung. Di sana mereka membangun perekonomian dengan membuka rumah makan. Mereka mengabadikan nama daerah asalnya sebagai