2.12 Teknik Analisa Data
Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan teknik kuantitatif yang digunakan untuk menguji pengarah variabel bebas dan variabel terikat. Adapun metode
statistik yang digunakan adalah :
1. Koefisien Korelasi Product Moment
Korelasi Product Moment ini digunakan untuk menguji hipotesis hubungan anatara satu variabel independen dengan satu variabel dependen Sugiyono, 2005:176. Cara
perhitungan menggunakan rumus sebagai berikut:
] [
] [
2 2
2 2
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑ ∑
− −
− =
y y
N x
x N
y x
xy N
r
xy
r
xy
= angka indeks korelasi “r” product moment N
= populasi
∑
x
= jumlah seluruh skor x
∑
y
= jumlah seluruh skor y
∑
xy
= jumlah hasil kali antar skor x dan y Untuk melihat hubungan antara kedua variabel tersebut maka dapat dirumuskan sebagai
berikut: a.
Nilai r
xy
yang positif menunjukan hubungan kedua variabel positif, artinya kenaikan variabel yang satu diikuti oleh nilai variabel yang lain.
b. Nilai r
xy
yang negatif menunjukkan kedua variabel negatif, artinya menurunkan nilai variabel yang satu diikuti dengan meningkatkan nilai variabel yang lain.
Universitas Sumatera Utara
c. Nilai r
xy
yang sama dengan nol 0 menunjukkan kedua variabel tidak mempunyai hubungan artinya variabel yang satu tetap meskipun yang lainnya berubah.
Untuk mengetahui adanya hubungan yang tinggi atau rendah antara kedua variabel berdasarkan nilai r koefisien korelasi, digunakan penafsiran atau interpretasi angka yang
kemukakan oleh Sugiono 2005:214 yaitu :
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0.00-0.199 Sangat rendah
0.20-0.399 Rendah
0.40-0.599 Sedang
0.60-0.799 Kuat
0.80-1.00 Sangat kuat
Dari nilai r
xy
yang diperoleh, dapat dilihat secara langsung melalui tabel korelasi untuk menguji apakah nalai r yang diperoleh tersebut berarti atau tidak. Tabel korelasi ini
mencantumkan batas-batas r yang signifikan tertentu, dalam hal ini sifnifikan 5 . Bila nilai r tersebut adalah signifikan, berarti hipotesa dapat diterima.
2. Uji Signifikan
Uji signifikan adalah uji yang dilakukan dengan cara membandingkan test tabel table student’s-t. tujuan uji signifikan ini adalah untuk menentukan hipotesis diterima atau
ditolak. Hadi, 2001;359.
Universitas Sumatera Utara
“Tidak ada korelasi antara variabel X dengan variabel Y”. Ho ditolak apabila nilai t- hitung lebih besar dari harga t-tabel t-hitungt-tabel, dan diterima apabila harga t-hitung
lebih kecil dari harga t-tabel t-hitungt-tabel. Rumus t = r
1
1 2
r n
− −
Dimana : t = statistik t derajat bebas n-2
n = banyaknya pengamatan
3. Koefisien Determinant
Teknik ini digunakan untuk mengetahui berapa persen besarnya pengaruh variabel terikat. Perhitungan dilakukan dengan mengkuadratkan nilai koefisien korelasi product
moment r
xy
dan dikalikan dengan 100 Sudjana, 1989:353. KP= r
xy
x 100 Keterangan:
KP= Koefisien Determinant r
xy
= Koefisien korelasi product moment antara X dan Y.
Universitas Sumatera Utara
BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN