Uji Asumsi Klasik Teknik Analisis Data

61 Keterangan: Y = variabel dependen prestasi kerja karyawan X 1 = variabel independen faktor pendidikan X 2 = variabel independen pelatihan a = konstanta b 1 = koefisien regresi X 2 b 2 = koefisien regresi X 1 Arah dari koefisien regresi dapat digunakan untuk melihat apakah suatu variabel dengan variabel yang lain itu terdapat suatu bentuk pengaruh yang positif atau negatif. Kriteria bentuk pengaruh yang dilihat dari koefisien regresi: a. Arah nilai b yang positif menunjukkan bahwa ada pengaruh yang positif antara variabel yang satu dengan variabel yang lain. b. Arah nilai b yang negatif menunjukkan bahwa ada pengaruh yang negatif antara variabel yang satu dengan variabel yang lain.

3. Uji t

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen Ghozali 2007, dalam Inggil, 2013. Dalam penelitian ini, pengujian hipotesis menggunakan bantuan SPSS 16.0, yaitu dengan membandingkan signifikansi hitung masing-masing variabel bebas α = 5. 62 a. Menentukan hipotesis:  H = b1 : b2 ≤ 0 artinya tidak ada pengaruh yang signifikan terhadap variabel bebas pada masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat.  Ha = b1 ; b2 0 artinya ada pengaruh yang signifikan terhadap variabel bebas pada masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. b. Kriteria Pengujian  Apabila perhitungan signifikan hitung α = 5 maka Ho ditolak dan Ha diterima.  Apabila perhitungan signifikan hitung ≥ α = 5 maka Ho diterima dan Ha ditolak.

4. Uji F

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel bebas dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara simultan terhadap variabel terikatdependen Ghozali 2007, dalam Inggil, 2013. Dalam penelitian ini, pengujian hipotesis menggunakan bantuan program SPSS 16.0. Cara yang digunakan uji F yaitu dengan melihat probabilitas signifikansi dari nilai F pada tingkat signifikansi sebesar 5. 63 1 Menentukan hipotesis:  H : b1 = b2 = 0 artinya tidak ada pengaruh yang signifikan terhadap variabel bebas yaitu faktor pendidikan X 1 dan pelatihan X 2 secara simultan terhadap variabel terikat prestasi kerja Y.  Ha : b1 ≠ b2 ≠ 0 artinya ada pengaruh yang signifikan terhadap variabel bebas yaitu faktor pendidikan X 1 dan pelatihan X 2 secara simultan terhadap variabel terikat prestasi kerja Y. Dengan kata lain minimum 1 dari 2 variabel bebas faktor pendidikan dan pelatihan berpengaruh terhadap prestasi kerja Y. 2 Kriteria pengujian:  Apabila probabilitas taraf signifikansi 5 maka Ho diterima dan Ha ditolak.  Apabila probabilitas taraf signifikansi 5 maka Ho ditolak dan Ha diterima.

5. Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinasi mengukur proporsi penurunan variabilitas Y sebagai akibat penggunaan variabel bebas di dalam model regresi. Untuk mengukur koefisien determinasi rumus yang digunakan adalah sebagai berikut : ∑ ∑ ̅ 64

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Dinamika dan Perkembangan Rumah Sakit di Surakarta

Perkembangan pada masa Kolonial Khusus di wilayah Karesidenan Surakarta, selain Rumah Sakit zending Jebres yang didirikan pada tahun 1912 oleh Gereja Gereformeerd Delft dan Gereja-gereja Zuid Holland ten Noorden, terdapat dua rumah sakit lain yang melakukan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat. Rumah sakit tersebut adalah: 1. Ziekenzorg, yang berkedudukan di Mangkubumen dengan nama Partikelir Inslandscziekenhuis der verregniging ziekenzorg. Tidak diketahui secara pasti kapan rumah sakit swasta pribumi ini didirikan, namun yang jelas pada tahun 1907 rumah sakit yang dikelola oleh Vereeniging voor zieken verpleging in Nederlandsch-Indie VZNI ini sudah mendapatkan subsidi dari pemerintah kolonial. 2. Panti Rogo yang merupakan rumah sakit milik pemerintah keraton Kasunanan Surakarta. Panti Rogo ini pada masa awalnya merupakan tempat perawatan yang dikhususkan untuk kerabat Keraton Surakarta, seiring dengan seringnya terjadi wabah penyakit yang dialami oleh masyarakat di Surakarta maka rumah sakit ini kemudian menerima pasien dari kalangan umum. Diperkirakan rumah sakit ini didirkan pada masa pemerintahan Sunan Paku Buwono X.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Stres Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Mansyur Kota Tanjungbalai

5 163 116

Pengaruh Pelatihan Dan Karakteristik Pekerjaan Terhadap Prestasi Kerja Perawat Di Badan Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Langsa

0 28 99

Pertanggungjawaban Rumah Sakit Dalam Kontrak Terapeutik (Studi Kasus Antar Rumah Sakit Dan Pasien di RSU Dr. Pirngadi, RSU. Haji Dan RSU. Sundari)

0 34 151

PROSEDUR PELAKSANAAN PELATIHAN KERJA PEGAWAI RUMAH SAKIT UMUM Dr. MOEWARDI SURAKARTA

0 18 53

PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Pelatihan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta).

0 2 16

PENDAHULUAN Pengaruh Pelatihan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta).

0 1 6

PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Pelatihan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta).

1 3 16

PENGARUH PROFESIONALISME, PENGALAMAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. MOEWARDI (RSDM) SURAKARTA.

0 0 8

EVALUASI KEBUTUHAN PARKIR (STUDI KASUS)di RUMAH SAKIT UMUM Dr. MOEWARDI SURAKARTA Evaluasi Kebutuhan Parkir (Studi Kasus) di Rumah Sakit Umum Dr. Moewardi Surakarta.

0 1 17

Pengaruh Konflik Kerja-keluarga terhadap Komitmen Organisasional yang Dimediasi oleh Kepuasan Kerja pada Profesi Perawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Moewardi Surakarta.

0 0 17