67
500 1000
1500 2000
2500 3000
3500 4000
19 90
19 91
19 92
19 93
19 94
19 95
19 96
19 97
19 98
19 99
20 00
h e
k ta
r
0.5 1
1.5 2
to n
h e
k ta
r
Penggunaan Lahan Tambak Bandeng ha Produktivitas tonha
Gambar 7. Produktivitas maksimal Untuk Lahan Tambak Bandeng
V.2.2. Produktivitas Maksimal Untuk Lahan Sawah
Penggunaan lahan sawah di Kecamatan Muara Gembong dari tahun 1990 sampai dengan tahun 2000 mengalami penurunan. Penurunan penggunaan lahan
sawah ini terjadi akibat adanya konversi lahan sawah kepada penggunaan lainnya. Produktivitas hasil per hektar sawah juga mengalami penurunan. Hal ini dapat
dibandingkan antara tahun 1990 dengan tahun 2000, yaitu pada tahun 1990 penggunaan lahan sawah seluas 2 730 hektar diperoleh hasil per hektar sawah
sebesar 5.50 ton. Sedangkan pada tahun 2000 luas penggunaan sawah sebesar 2 090 hektar, namun hanya diperoleh hasil sebesar 4.57 ton. Hal ini
menggambarkan bahwa penggunaan sawah maupun produktivitas yang diperoleh dari lahan sawah mengalami penurunan.
Dari Tabel di bawah menunjukkan bahwa Luas panen dari tahun 1990 sampai dengan tahun 2000 selalu berada pada kondisi dibawah luas
penggunaannya. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan lahan sawah, masih banyak yang belum ditanami lahan sawah ditelantarkan. Penelantaran lahan
sawah ini pada saat krisis moneter menunjukkan peningkatan yang semakin tinggi bahkan luas penanamanpanen hanya mencapai kisaran 39 sampai 48
lebih dari separoh lahan sawah ditelantarkan.
68
Tabel 9 . Produktivitas Lahan Sawah dari tahun 1990 sampai tahun 2000 di kecamatan Muara Gembong
Tahun Penggunaan Lahan
Sawah ha Luas Panen
Sawah ha Produktivitas
Tonha 1990
2 730 1 790
66 5.50
1991 2 597
1 734 67
5.49 1992
2 291 1 743
76 4.56
1993 2 192
1 652 75
5.85 1994
2 059 1 645
80 5.43
1995 1 862
1 555 84
5.58 1996
1 995 1 413
71 5.28
1997 2 128
950 45
3.44 1998
2 261 878
39 3.64
1999 2 128
1 023 48
4.64 2000
2 090 1 256
60 4.57
Sumber : Deptan 2000, BPS 2000. Hal ini menunjukkan bahwa pada saat krisis moneter penelantaran lahan
sawah ini berhubungan dengan modal input yang terbatas seperti biaya tenaga kerja, biaya pemupukan, biaya pengolahan, sehingga banyak lahan sawah yang
ditelantarkan. Tapi pada dasarnya produktivitas lahan di Muara Gembong cukup tinggi yang dapat dilihat pada tahun 1993 dengan luas penggunaan lahan sawah
sebesar 2 192 hektar, luas panen sebesar 1 652 hektar dan hasil produksi yang diperoleh sebesar 5.85 ton per hektar
69
500 1000
1500 2000
2500 3000
19 90
19 91
19 92
19 93
19 94
19 95
19 96
19 97
19 98
19 99
20 00
h e
k ta
r
10 20
30 40
50 60
70
to n
h e
k ta
r
Land Use Sawah ha Produktivitas Tonha
Gambar 8. Produktivitas maksimal untuk lahan sawah dari tahun 1990 sampai tahun 2000 di kecamatan Muara Gembong
V.2.3. Produktivitas Maksimal Untuk Lahan Tegalan