BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian ini adalah kampus Institut Pertanian Bogor IPB, Dramaga, Kabupaten Bogor. Lokasi ini dipilih secara sengaja atas pertimbangan
bahwa Institut Pertanian Bogor merupakan salah satu perguruan tinggi negeri terkemuka mengkhususkan bidang ilmunya di sektor pertanian secara luas. Selain
itu, lokasi ini dipilih atas dasar pertimbangan kemudahan mengakses, keterbatasan biaya dan waktu peneliti. Hal ini akan membantu peneliti dalam memahami nilai
kerja pertanian pada generasi muda etnis Batak Toba. Penelitian ini dilaksanakan selama dua bulan yakni bulan Mei sampai Juni 2008.
3.2 Penentuan Responden Penelitian
Unit analisis dalam penelitian ini adalah mahasiswa Batak Toba Angkatan 2005 yang kuliah di Institut Pertanian Bogor dan aktif mengikuti perkuliahan
sampai Semester VI. Mahasiswa merupakan etnis Batak Toba dengan menelusuri ‘marga’ yang disandang. Untuk memperoleh responden tersebut terlebih dahulu
dilakukan kunjungan ke masing-masing Fakultas untuk mengetahui jumlah mahasiswa Batak kemudian peneliti menelusuri siapa saja yang Batak Toba
dengan menanyakan langsung kepada responden yang diperoleh dengan sensus kemudian menyebarkan kuesioner kepada seluruh mahasiswa. Mahasiswa yang
menjadi responden adalah mahasiswa yang secara sukarela menjawab pertanyaan dan mengisi kuesioner.
Jumlah mahasiswa Batak Toba yang diperoleh di lapangan sebanyak 140 orang dan yang menjadi responden penelitian sebanyak 106 orang. Dipilihnya
responden ini karena kemudahan untuk mengakses serta mahasiswa yang berada di Semester VI diduga telah memiliki wawasan yang lebih banyak tentang
pertanian sebelum mereka kuliah di IPB.
3.3 Teknik Pengumpulan Data
Penelitian ini dilaksanakan menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu dengan menggunakan data primer dan data sekunder serta didukung oleh data
kualitatif guna memperoleh data mengenai nilai pertanian dan proses sosialisasi nilai kerja pertanian. Data yang dikumpulkan ini menjadi data primer.
Data kualitatif diperoleh melalui diskusi kelompok dengan responden yang digunakan untuk mendukung hasil data primer. Penelitian ini dilakukan melalui
dua tahap. Pertama, melakukan pendekatan kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner kepada seluruh responden, selanjutnya setelah hasil dari kuesioner
diperoleh maka dilakukan tahap kedua yaitu pendekatan kualitatif melalui diskusi kelompok.
3.4 Teknik Pengolahan dan Analisis Data