Setting Penelitian Subjek Penelitian
53 jawaban atas pertanyaan itu Lexy J. Moleong, 2007: 186. Esterberg
Sugiyono, 2012: 319 mengemukakan beberapa macam wawancara, yaitu wawancara terstruktur, wawancara semi terstruktur, dan wawancara tidak
terstruktur. Pada pelaksanaan penelitian ini, peneliti menggunakan wawancara
semiterstruktur. Jenis wawancara ini sudah termasuk kategori in-depth interview
, di mana dalam pelaksanaannya lebih bebas dibandingkan dengan wawancara terstruktur. Selain itu, tujuan dari jenis wawancara ini adalah
untuk menemukan permasalahan secara lebih terbuka dan peneliti juga dapat memberikan pertanyaan tambahan di luar pedoman wawancara untuk
mendalami pendapat dan ide-ide narasumber. Sebelum
melakukan wawancara,
peneliti membuat
pedoman wawancara sebagai acuan agar tetap fokus pada tujuan penelitian ini yaitu
mengetahui dan menganalisis faktor yang mempengaruhi minat membaca siswa kelas IV B SD Negeri Ngoto. Wawancara dilakukan dengan terbuka
dan feksibel. Informan dari kegiatan wawancara ini adalah siswa yang dimungkinkan
memiliki minat membaca. Selain itu juga teman-teman dekat dari siswa yang dianggap memiliki minat membaca, guru kelas, orang tua siswa, dan
petugas perpustakaan sekolah. 3.
Dokumentasi Andi Prastowo 2012: 226 menyatakan bahwa dokumen kita pahami
sebagai setiap catatan tertulis yang berhubungan dengan suatu peristiwa
54 masa lalu, baik yang dipersiapkan maupun tidak dipersiapkan untuk suatu
penelitian. Sugiyono 2012: 329 menambahkan bahwa dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang.
Pada penelitian ini, peneliti menggunakan berbagai catatan dari siswa, catatan guru, dokumen sekolah berupa daftar hadir di perpustakaan, foto,
dan daftar pinjam buku di perpustakaan, serta data apapun yang berhubungan dengan minat membaca siswa kelas IV B SD Negeri Ngoto
tahun ajaran 2014-2015.