Tahap pengujian : 1. Rumusan hipotesa
H
o
: data berdistribusi normal H
i
: data tidak berdistribusi normal 2. Jumlah kelas K = batas kontinu = 7
Karena tiga besaran yaitu jumlah frekuensi f
i
, rataan x dan simpangan baku s dari data pengamatan yang diperlukan untuk menghitung
frekuensi harapan, maka : v derajat kebebasan = 7 – 3 = 4 3. Taraf nyata
α = 0,05 4. Nilai Chi Kuadrat hitung
5038 ,
6
2 2
= −
=
∑
i i
i
e e
o χ
5. Nilai Chi Kuadrat tabel untuk v = 3 dan α = 0,05 adalah
05 ,
2
χ = 9,488.
Chi Kuadrat hitung Chi Kuadrat tabel 6,5038 9,488 Maka, dari perhitungan yang telah dilakukan diatas tidak ada alasan untuk
menolak Ho dan dapat disimpulkan bahwa data sampel berdistribusi normal.
c. Kadar Zat Menguap
Data maksimum = 0,28
Data minimum = 0,22
Jumlah data n = 50
Range R = Data maksimum – Data minimum
= 0,28 – 0,22 = 0,06
Universitas Sumatera Utara
Banyak kelas K = 1 + 3,3 log n
= 1 + 3,3 log 50 = 6,6 ≈ 7
Panjang interval I = RK = 0,06 7 = 0,009
≈ 0,01 Dari hasil perhitungan diatas, maka diperoleh data distribusi frekuensi
dengan menggunakan rumus berikut :
2 min
max nilai nilai
x
i
+ =
∑ ∑
=
i i
i
f x
f x
.
Maka hasil distribusi frekuensi dapat dilihat pada Tabel 5.7.
Tabel 5.7. Distribusi Frekuensi Kadar Zat Menguap
No Batas kelas
fi xi
fi.xi
x
x
1
-
x
2
fi.x
1
-
x
2
1 0,215 – 0,225
2 0,22
0,44 0,2534
0,00111556 0,00223112 2
0,225 – 0,235 8
0,23 1,84
0,2534 0,00054756 0,00438048
3 0,235 – 0,245
8 0,24
1,92 0,2534
0,00017956 0,00143648 4
0,245 – 0,255 7
0,25 1,75
0,2534 0,00001156 0,00008092
5 0,255 – 0,265
9 0,26
2,34 0,2534
0,00004356 0,00039204 6
0,265 – 0,275 10
0,27 2,7
0,2534 0,00027556
0,0027556 7
0,275 – 0,285 6
0,28 1,68
0,2534 0,00070756 0,00424536
Total 50
12,67 0,015522
Nilai rata-rata : 2534
, 50
67 ,
12 =
= =
∑ ∑
i i
i
f x
f x
Besar standar deviasi :
0178 ,
49 015522
, 1
2
= =
− −
=
∑
n x
x f
s
i i
Untuk penentuan
hitung
x
2
dapat dilihat pada Tabel 5.8.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.8. Penentuan Nilai
hitung
x
2
Kadar Zat Menguap
No Batas kelas
Z
bkb
Z
bka
Z
b
Z
a
Z
a
-Z
b
e
i
o
i
o
i
-e
i 2
e
i
1
0,215 – 0,225 -1,60
0,0548 0,0548 2,74
2 0,1998540
2
0,225 – 0,235 -1,60 -1,03 0,0548 0,1515 0,0967
4,835 8
2,0718149
3
0,235 – 0,245 -1,03 -0,47 0,1515 0,3192 0,1677
8,385 8
0,0176774
4
0,245 – 0,255 -0,47
0,09 0,3192 0,5359 0,2167 10,835 7
1,3573812
5
0,255 – 0,265 0,09
0,65 0,5359 0,7422 0,2063 10,315 9
0,1676418
6
0,265 – 0,275 0,65
1,21 0,7422 0,8869 0,1447 7,235
10 1,0567001
7
0,275 – 0,285 1,21
1,78 0,8869 0,9625 0,0756 3,78
6 1,3038095
Total
50
6,1748789
Karena masih terdapat data dengan nilai frekuensi harapan e
i
yang kurang dari 5, maka data tersebut digabung.
Tabel 5.9. Penentuan Nilai
hitung
x
2
Kadar Zat Menguap Setelah Digabung
No Batas kelas
Z
bkb
Z
bka
Z
b
Z
a
Z
a
-Z
b
e
i
o
i
o
i
-e
i 2
e
i
1
0,215 – 0,235 -1,03
0,1515 0,1515 7,575
10 0,7763201
2
0,235 – 0,245 -1,03 -0,47 0,1515 0,3192 0,1677
8,385 8
0,0176774
3
0,245 – 0,255 -0,47 0,09 0,3192 0,5359 0,2167 10,835
7 1,3573812
4
0,255 – 0,265 0,09
0,65 0,5359 0,7422 0,2063 10,315 9
0,1676418
5
0,265 – 0,285 0,65
1,78 0,7422 0,9625 0,2203 11,015 16
2,2560350
Total 50
4,5750554
Tahap pengujian : 1. Rumusan hipotesa
H
o
: data berdistribusi normal H
i
: data tidak berdistribusi normal 2. Jumlah kelas K = batas kontinu = 5
Karena tiga besaran yaitu jumlah frekuensi f
i
, rataan x dan simpangan baku s dari data pengamatan yang diperlukan untuk menghitung
frekuensi harapan, maka : v derajat kebebasan = 5 – 3 = 2 3. Taraf nyata
α = 0,05
Universitas Sumatera Utara
4. Nilai Chi Kuadrat hitung 5751
, 4
2 2
= −
=
∑
i i
i
e e
o χ
5. Nilai Chi Kuadrat tabel untuk v = 3 dan α = 0,05 adalah
05 ,
2
χ = 5,991.
Chi Kuadrat hitung Chi Kuadrat tabel 4,5751 5,991 Maka, dari perhitungan yang telah dilakukan diatas tidak ada alasan untuk
menolak Ho dan dapat disimpulkan bahwa data sampel berdistribusi normal.
d. Kadar Plastisitas Awal Po