PenjemuranPenganginan Proses Produksi Crumb Pengepakan

dengan menggunakan Screw Conveyor untuk menyeragamkan hasil cacahan yang kedua. Setelah penyeragaman dilakukan, kemudian hasil cacahan yang kedua masuk kedalam hammer mill untuk dipecah-pecah menjadi lebih halus dan masuk kedalam rotary statik. Setelah itu masuk kedalam Mixing Tank II untuk penyeragaman yang ketiga dengan bantuan air. Selanjutnya karet yang telah diseragamkan homogenisasi masuk kedalam Creeper 1 untuk dipress, perlakuan ini untuk pembentukan awal blanket satu lapis. Kemudian blanket awal masuk ke dalam creeper 2 sampai dengan creeper 6 secara kontinu untuk pembentukan blanket dua lapis dan keseragaman tebal blanket . Setelah selesai dari creeper didapatlah blanket dengan berat 7 – 8 kg per tiga meter, dan tebal 7,0 – 8,0 mm standar pengendalian blanket.

b. PenjemuranPenganginan

Penjemuran dan penganginan dilakukan di kamar gantung blanket yang ada di pabrik selang waktu idealnya 7-12 hari.

c. Proses Produksi Crumb

Blanket yang telah dijemur dan dianginkan selama 7-12 hari diturunkan dan dimasukkan ke dalam mesin Shredder untuk dicacah. Karet remahan diisi ke dalam Trolley dengan menggunakan statik pengisisan trolley untuk membentuk Cake . Trolley yang telah terisi karet remahan dimasukkan ke dalam Drier Automech untuk dikeringkan pada suhu 135-140°C selama 4,5-5,5 menit untuk menghasilkan SIRBale. Universitas Sumatera Utara Karet remahan yang telah dipanaskandikeringkan kemudian dipress dengan Hydraulich Press membentuk bale dengan berat 35 kgbale.

d. Pengepakan

Crumb rubber yang telah jadi dengan berat 35 kgbale dikemas dengan menggunakan kantong plastik dan setiap bale ke 9,18, 27 dan 36 dipotong sampel ±250 gram untuk dianalisa di laboratorium. Lalu setiap bale ke 6, 12, 18, 24, 30, dan 36 bagian tengahnya dipotong untuk memastikan bahwa karet remah ini telah masak dengan sempurna. Yang menandakannya adalah jika pada bale masih terdapat bintik – bintik putih maka perlu dilakukan proses pemeraman kembali agar karet remah masak dengan sempurna dan dapat segera dikirim kepada pelanggan. Bale yang telah dikemas ke dalam kantong plastik kemasan SIR kemudian ditimbang kembali agar berat setiap bale karet remah 35 kg untuk kemudian dikemas di dalam metal box yang berisikan 36 bale karet remah yang disusun dalam enam lapisan. Sebelum dikemas dalam metal box, bale terlebih dahulu dilewatkan melalui metal detector dengan conveyor untuk mendeteksi logam yang ada di dalam bale. Karet remah yang telah dikemas didalam metal box kemudian ditimpa dengan alat timpa sebanyak dua kali penimpaan agar tidak ada bale yang keluar dari metal box untuk kemudian metal box ditutup dengan plastik selubung dan plastik selubung dibakar untuk merekatkan plastik selubung dengan metal box . Universitas Sumatera Utara Mesin dan Peralatan Dalam menjalankan proses produksinya PT. Pantja Surya menggunakan beberapa mesin dan peralatan. Adapun mesin dan peralatan itu adalah: 1. Pompa I Fungsi : Memompakan air dari Water Treatment ke Feeder Breaker Conveyor dan Turning tank. Jumlah : 1 unit Laju alir : 10m 3 jam Daya pompa : 5,5 KW Putaran : 2900 rpm Voltage : 380 Volt Arus : 14,5 Ampere Cos φ : 0,83 2. Feeder Breaker Fungsi : Tempat pencucian bahan baku pencucian awal Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel Sistem Operasi : Batch 3. Breaker Fungsi : Pemotong bahan baku pencacahan awal Tahun Merk : 1997 Lokal Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel Universitas Sumatera Utara Sistem Operasi : Kontinu 4. Screw Conveyor 1 Fungsi : Pembawa bahan baku ke Belt Conveyor Tahun Merk : 1997 Lokal Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel Sistem Operasi : Kontinu, aliran Elektromotor : 10 Hp, 1420 Rpm, 14 Amp 5. Belt Conveyor Fungsi : Pembawa bahan baku ke Turning Tank Tahun Merk : 1998 Lokal ; 2002 Lokal Jumlah : 2 unit Bahan : Stainless Steel Sistem Operasi : Kontinu, aliran Elektromotor : 5 HP, 1420 Rpm, 7 Amp ; 7,5 HP, 1420 Rpm, 10,5 Amp Spesifikasi : Putaran Akhir 24 Rpm ; Putaran Akhir 21 Rpm 6. Turning Tank Fungsi : Tempat penyeragaman bahan baku homogenisasi awal Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel Tipe : Silinder tegak Sistem operasi : Kontinu Universitas Sumatera Utara 7. Screw Cutter Fungsi : Pemotong pencacah bahan sampai halus pencacahan kedua Tahun Merk : 2002 Lokal Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu Elektromotor : 100 HP, 1420 Rpm, 140 Amp Spesifikasi : Putaran akhir 42 Rpm, screen 25 lubang 8. Screw Conveyor 2 Fungsi : Pembawa bahan ke Mixing I Tahun Merk : 2002 Lokal Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu, aliran Elektromotor : 10 HP, 1460 Rpm, 14 Amp Spesifikasi : Putaran Akhir 27 Rpm 9. Pompa II Fungsi : Memompakan air dari Water Treatment ke Mixing Tank I dan II Jumlah : 1 unit Laju alir : 10 m 3 jam Daya pompa : 4 KW Universitas Sumatera Utara Putaran : 2900 rpm Voltage : 380 Volt Arus : 10,5 Ampere Cos φ : 0,8 10. Mixing Tank I Fungsi : Tempat penyeragaman bahan homogenisasi tahap kedua Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu, aliran 11. Hammer Mill Fungsi : Memecah karet agar lebih halus pencacahan ketiga Tahun Merk : 1998 Lokal ; 2004 Lokal Jumlah : 2 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu, aliran Elektromotor : 150HP, 2920 Rpm, 210 Amp ; 150HP, 2920 Rpm, 210 Amp Spesifikasi : 40 buah hammer, putaran akhir 2920 Rpm ; 84 buah hammer putaran akhir 1635 Rpm 12. Mixing Tank II Fungsi : Tempat penyeragaman bahan homogenisasi tahap ketiga Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel Universitas Sumatera Utara Sistem operasi : Kontinu, aliran 13. Creeper Jumbo 1 Fungsi : Pengepresesan awal blanket pembentukan blanket satu lapis Tahun Merk : 1994 Lokal ; 1994 Lokal Jumlah : 2 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu Elektromotor : 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp ; 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp 14. Creeper Jumbo 2 Fungsi : Pembentukan blanket 2 lapis pengepresan lanjut Tahun Merk : 1994 Lokal ; 1994 Lokal Jumlah : 2 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu Elektromotor : 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp ; 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp Spesifikasi : Putaran akhir 37 Rpm ; Putaran akhir 37 Rpm 15. Creeper Jumbo 3 Fungsi : Pembentukan blanket 2 lapis pengepresan lanjut Tahun Merk : 1994 Lokal ; 1994 Lokal Jumlah : 2 unit Universitas Sumatera Utara Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu Elektromotor : 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp ; 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp Spesifikasi : Putaran akhir 47 Rpm ; Putaran akhir 47 Rpm 16. Creeper Jumbo 4 Fungsi : Pembentukan blanket 2 lapis pengepresan lanjut Tahun Merk : 1994 Lokal ; 1994 Lokal Jumlah : 2 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu Elektromotor : 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp ; 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp Spesifikasi : Putaran akhir 51,5 Rpm ; Putaran akhir 51,5 Rpm 17. Creeper Jumbo 5 Fungsi : Pembentukan blanket 2 lapis pengepresan lanjut Tahun Merk : 1994 Lokal ; 1994 Lokal Jumlah : 2 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu Elektromotor : 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp ; 75 HP, 1460 Rpm, 105 Amp Spesifikasi : Putaran akhir 44,6 Rpm ; Putaran akhir 44,6 Rpm Universitas Sumatera Utara 18. Creeper 6 Fungsi : Pembentukan blanket 2 lapis pengepresan lanjut Tahun Merk : 1999 Lokal ; 1999 Lokal ; 1998 Lokal ; 1998 Lokal Jumlah : 4 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu Elektromotor : 50 HP, 1460 Rpm, 70 Amp ; 50 HP, 1460 Rpm, 70 Amp ; 50 HP, 1460 Rpm, 70 Amp ; 50 HP, 1460 Rpm, 70 Amp Spesifikasi : Putaran akhir 51,4 Rpm ; Putaran akhir 51,4 Rpm ; Putaran akhir 51,4 Rpm ; Putaran akhir 51,4 Rpm 19. Weighing Scale Fungsi : Menimbang blanket sebelum penjemuranpenganginan Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel 20. Lift Kamar Gantung Blanket KGB Fungsi : Membawa blanket tang telah ditimbang ke hanging sheed Tahun Merk : 1994 Lokal ; 1997 Lokal Jumlah : 2 unit Elektromotor : 20 HP, 1460 Rpm, 42 Amp ; 30 HP, 1460 Rpm, 42 Amp Spesifikasi : Putaran akhir 24 Rpm ; Putaran akhir 29 Rpm 21. Hanging Sheed Fungsi : Tempat penjemuranpenganginan Jumlah : 5 tingkat Universitas Sumatera Utara Bahan : Kayu 22. Shredder Fungsi : Pemotongan blanket peremahan kembali untuk pembentukan crumb rubber Tahun Merk : 1994 Lokal ; 1996 Lokal Jumlah : 2 unit Bahan : Stainless Steel Elektromotor : 150 HP, 1460 Rpm, 210 Amp ; 150 HP, 1460 Rpm, 210 Amp Spesifikasi : Putaran akhir 85 Rpm ; Putaran akhir 85 Rpm 23. Drier Automech Fungsi : Pengeringan karet remahan Tahun Merk : 1994 Malaysia local Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel dilapisi batu bata Sistem operasi : Kontinu Elektromotor : 150 HP, 1460 Rpm, 210 Amp 24. Hidraulic Press Fungsi : Pengepresan karet remahan pembentukan bale Tahun Merk : 1994 Lokal ; 1995 Lokal ; 1998 Lokal Jumlah : 3 unit Bahan : Stainless Steel Sistem operasi : Kontinu Universitas Sumatera Utara Elektromotor : 30 HP, 1460 Rpm, 42 Amp ; 30 HP, 1460 Rpm, 42 Amp ; 30 HP, 1460 Rpm, 42 Amp 25. Metal Detector Fungsi : Pendeteksian logam sebelum dikemas Jumlah : 1 unit Bahan : Stainless Steel Universitas Sumatera Utara

BAB III LANDASAN TEORI

3.1. Konsep Kualitas

Dalam era industrialisasi yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap pelaku bisnis yang ingin memenangkan kompetisi dalam dunia bisnis akan memberikan perhatian penuh pada kualitas. Perhatian penuh pada kualitas akan memberikan dampak positif kepada bisnis melalui dua cara, yaitu : dampak terhadap biaya produksi dan dampak terhadap pendapatan. Dampak terhadap biaya produksi terjadi melalui proses pembuatan produk yang memiliki standar yang tinggi sehingga bebas dari tingkat kerusakan yang mungkin. Sehingga pemborosan dapat dihindarkan dan ongkos produksi per unit akan menjadi rendah dan menyebabkan harga produk yang lebih kompetitif. Sedangkan dampak terhadap peningkatan pendapatan terjadi melalui peningkatan penjualan atas produk yang berkualitas dengan harga yang kompetitif dipasaran. Produk-produk yang berkualitas yang dibuat melalui suatu proses yang berkualitas akan memiliki sejumlah keistimewaan tertentu. Hal ini akan meningkatkan penjualan dari produk-produk yang berkualitas tinggi yang berarti dapat pula meningkatkan pangsa pasar market share sehingga pada akhirnya akan meningkatkan penjualan. 1 1 Gaspersz, Vincent, Total Quality Management, Gramedia Pustaka Umum, Jakarta, 2001, hal 3-4 Universitas Sumatera Utara