Penggunaan Kapasitas Pabrik Penggunaan Sumberdaya

58 Sedangkan, kendala yang memiliki dual price sama dengan nol biasanya akan memiliki nilai slacksurplus. Kendala yang memiliki nilai seperti ini disebut dengan kendala pasif. Hal ini dikarenakan pengurangan atau penambahan ketersediaan kendala masih berada dalam selang yang diperbolehkan tidak akan mempengaruhi nilai keuntungan optimal perusahaan. Nilai slacksurplus menunjukkan penggunaan sumberdaya untuk menghasilkan kombinasi produksi pada keadaan optimal. Dari nilai slacksurplus tersebut, dapat dilihat pada kondisi optimal berapa jumlah sumberdaya yang sebenarnya dibutuhkan dan benar dimanfaatkan untuk memproduksi kombinasi produk tertentu. Sumberdaya yang memiliki nilai slacksurplus yang besar dapat direalokasi untuk menghemat biaya. Pengurangan ketersediaan sumberdaya yang memiliki nilai slacksurplus tidak akan mengubah kondisi optimal selama masih dalam rentang yang diperbolehkan yang dapat diketahui pada hasil analisis sensitivitas model. Nilai dual price adalah nilai sumberdaya yang menunjukkan besarnya pengaruh pengurangan ataupun penambahan ketersediaan sumberdaya terhadap nilai fungsi tujuan. Nilai dual price yang positif pada sumberdaya terbatas menunjukkan bahwa setiap penambahan ketersediaan sumberdaya sebesar satu satuan maka akan meningkatkan nilai fungsi tujuan sebesar nilai dual price tersebut. Sedangkan, nilai dual price yang negatif pada sumberdaya terbatas menunjukkan bahwa sebenarnya ketersediaan kendala pada formulasi model mengalami kelebihan, sehingga penurunan ketersediaan kendala sebesar satu satuan akan mengurangi nilai fungsi tujuan sebesar nilai dual price-nya. Pada umumnya, nilai dual price dapat digunakan untuk menggambarkan berapa potensi keuntungan yang dapat diperoleh perusahaan dengan menambah ketersediaan sumberdaya yang memiliki nilai dual price positif serta mengurangi ketersediaan sumberdaya yang memiliki nilai dual price yang negatif. Analisis dual pada penelitian ini dilakukan untuk melihat jumlah pemanfaatan sumber daya yang dimiliki PKS Adolina, kebun sendiri dan pasokan dari pihak ketiga yang digunakan untuk memproduksi CPO dan PKO pada kondisi model aktual.

A. Penggunaan Kapasitas Pabrik

Pabrik merupakan sumberdaya yang dimanfaatkan untuk mengolah TBS menjadi CPO dan PKO. Kapasitas pabrik ditentukan oleh kapasitas-kapasitas 59 mesin yang terdapat didalamnya. Kapasitas olah pabrik sangat mempengaruhi kuantitas produk yang dihasilkan. Perbandingan pemanfaatan kapasitas pabrik selama tahun 2010. Tabel 26. Alokasi Pemanfaatan Optimal Kapasitas PKS Adolina Tahun 2010 Bulan Kapasitas PKS kg Pemanfaatan Kapasitas PKS Aktual Persentase Terhadap Alokasi Januari 16.500.000 7.222.223 43 Februari 16.500.000 8.125.000 49 Maret 16.500.000 9.750.000 59 April 16.500.000 9.750.000 59 Mei 16.500.000 11.470.589 69 Juni 16.500.000 12.187.500 73 Juli 16.500.000 13.928.571 84 Agustus 16.500.000 15.000.000 90 September 16.500.000 10.833.333 65 Oktober 16.500.000 12.187.500 73 November 16.500.000 11.470.588 69 Desember 16.500.000 11.470.588 69 Rata-rata 16.500.000 11.116.324 68 Penggunaan kapasitas pabrik pada kondisi aktual diperoleh dari perhitungan kapasitas pabrik dikurangi dengan nilai slacksurplus yang tertera pada analisis dual model LP. Persentase pemanfaatan kapasitas diperoleh dari pembagian penggunaan kapasitas pabrik pada kondisi aktual dengan jumlah kapasitas pabrik setiap bulannya. Hasil perhitungan menurut model LP menunjukkan bahwa pada kondisi saat ini, kapasitas pabrik kelapa sawit Adolina rata-rata baru digunakan sebesar 68 persen dari kapasitas maksimalnya. Hal ini menunjukkan bahwa masih terdapat rata-rata 32 persen kapasitas pabrik yang belum digunakan. Pemanfaatan kapasitas pabrik tertinggi terjadi pada bulan Agustus dengan persentase pemanfaatan sebesar 90 persen. Sementara, pemanfaatan kapasitas pabrik terendah pada bulan Januari yaitu sebesar 43 persen. Pada bulan Agustus penggunaan kapasitas pabrik lebih besar dibanding bulan lainnya karena pada bulan tersebut jumlah TBS yang diolah di PKS Adolina juga lebih banyak disbanding bulan lainnya. 60

B. Sumberdaya TBS Pembelian