Pengaruh Keterampilan Bagi Perilaku Menolong Peningkatan Kepercayaan Diri Responden Tabel 5.23

responden menyatakan pelatihan keterampilan kurang membantu responden dalam bersosialisasi dengan lingkungan diluar panti. Kuantifikasi skala likert berdasarkan pengaruh pelatihan keterampilan terhadap kemampuan bersosialisasi responden pada lingkungan luar yakni dengan jumlah nilai dari jawaban responden sebanyak 16 dibagi dengan jumlah keseluruhan responden yakni 18 orang. Nilai skala likert berdasarkan pengaruh pelatihan keterampilan terhadap kemampuan bersosialisasi responden pada lingkungan luar adalah membantu dengan jumlah rata-rata 0,89.

19. Pengaruh Keterampilan Bagi Perilaku Menolong

Distribusi responden berdasarkan pengaruh pemberian pelatihan keterampilan terhadap perilaku menolong antar sesama responden di lingkungan panti yakni sebanyak 18 orang 100 responden menyatakan pemberian pelatihan keterampilan membantu responden dalam perilaku tolong menolong antar sesama responden di dalam lingkungan panti. Perilaku menolong ini terlihat dalam kegiatan bersama seperti kebersihan lingkungan panti setiap pagi, di dalam kelas saat pembelajaran, dan dalam kegiatan pelatihan keterampilan setiap harinya. Tidak hanya mau menolong antar sesama responden itu sendiri, mereka mau menolong para guru atau instruktur yang membutuhkan pertolongan mereka. Kuantifikasi skala likert berdasarkan pengaruh pemberian pelatihan keterampilan terhadap perilaku menolong responden adalah dengan membagi jumlah nilai jawaban responden dengan jumlah responden. Nilai skala likert berdasarkan Universitas Sumatera Utara pengaruh pemberian pelatihan keterampilan terhadap perilaku menolong responden adalah membantu dengan jumlah rata-rata 1.

20. Peningkatan Kepercayaan Diri Responden Tabel 5.23

Distribusi Responden Berdasarkan Perkembangan Kepercayaan Diri Responden No Kategori Frekuensi F Persentase 1 Meningkat 17 94.5 2 Kurang Meningkat 1 5.5 Jumlah 18 100 Sumber : Data Primer 2013 Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.23 dapat diketahui bahwa peningkatan kepercayaan diri responden setelah menerima pelatihan keterampilan yakni sebanyak 17 orang 94.5 menyatakan meningkatnya kepercayaan diri responden setelah menerima pelatihan keterampilan. Hanya terdapat 1 orang 5.5 menyatakan kurang meningkatnya kepercayaan dirinya setelah menerima pelatihan keterampilan. Berdasarkan pengamatan peneliti pada umumnya responden yang mengikuti pelatihan keterampilan di UPT ini sudah mengalami peningkatan kepercayaan diri. Dimana pada awal responden masuk panti masih suka menyendiri dari teman-temannya. Namun setelah beberapa minggu di dalam panti dan mengikuti pelatihan keterampilan maka kepercayaan diri responden bertambah sedikit demi sedikit. Keterampilan yang diajarkan memaksa responden Universitas Sumatera Utara untuk lebih percaya diri dalam mengerjakan segala sesuatu yang diminta oleh instruktur mereka. Kebersamaan dengan sesama responden juga turut membantu dalam membangun kepercayaan diri responden itu sendiri. Kuantifikasi skala likert berdasarkan peningkatan kepercayaan diri responden setelah menerima pelatihan keterampilan adalah dengan membagi jumlah nilai jawaban responden sebanyak 17 dibagi dengan keseluruhan jumlah responden yaitu 18 orang. Nilai skala likert berdasarkan peningkatan kepercayaan diri responden setelah menerima pelatihan keterampilan adalah meningkat dengan jumlah rata-rata 0,95.

21. Peningkatan Kreativitas Responden Tabel 5.24

Dokumen yang terkait

Strategi Pekerja Sosial dalam Pelayanan Anak Tuna Rungu Wicara (Studi Kasus di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematang Siantar)

3 95 103

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 8 151

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 0 15

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 0 2

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 0 8

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 1 30

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 0 2

Strategi Pekerja Sosial dalam Pelayanan Anak Tuna Rungu Wicara (Studi Kasus di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematang Siantar)

0 0 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Efektivitas 2.1.1 Pengertian Efektivitas - Efektivitas Program Pelatihan Keterampilan Bagi Penyandang Cacat Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematang Siantar

0 1 41

Efektivitas Program Pelatihan Keterampilan Bagi Penyandang Cacat Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematang Siantar

0 0 14