Mekanisme Lelang Persepsi Praktisi Periklanan Biro Iklan

5. Berada dijalur hijau, taman dan tempat umum dengan cara apapun yang dapat mengakibatkan kerusakan taman dan kelengkapannya; 6. Berbuat tingkah laku yang tidak sopan didalam taman, ditepi jalan, jalur hijau dan tempat umum sehingga mengganggu keindahan; 7. Memanjat, memotong, menebang pohon dan tanaman yang tumbuh disepanjang jalan, jalur hijau, taman dan tempat umum, kecuali apabila hal trsebut dilaksanakan oleh petugas untuk kepantingan dinas; 8. Bertempat tinggal atau tidur di tepi jalan, jalur hijau, taman, tempat umum dan tempat-tempat lain yang dilarang oleh kepala daerah atau pejabat yang ditunjuknya; Pelanggaran terhadap ketentuan peraturan daerah ini yang mengenai pasal 3 ayat 3 dihukum denda stinggi-tingginya Rp 50.000.- lima puluh ribu rupiah atau hukuman kurungan aelama-lamanya 6 enam bulan. Dengan tidak mengurangi ketentuan tersebut, pelanggaran terhadap pasal 13 ayat 3 sub 4 dapat dikenakan sanksi berupa denda sebagai biaya paksaan penagakan hukum oleh Kepala daerah setinggi-tingginya sepuluh kali lipat tarip peraturan daerah No. 17 tahun 1981 tentang bea ijin dan retribusi pemakaian tanah yang dikuasai oleh pemerintah daerah.

4.4.1.3 Dinas Pekerjaan Umum

Walaupun tidak selalu dilibatkan dalam setiap pertimbangan-pertimbangan teknis dalam permohonan pemasangan reklame, Dinas Pekerjaan Umum juga mempunyai kriteria-kriteria teknis yang harus diperhatikan dalam pemasangan reklame di Jalan Slamet Riyadi dan Kota Surakarta pada umumnya. Kriteria-kriteria tersebut antara lain mengenai Konstruksi untuk penopang papan reklame hendakanya terbuat dari bahan konstruksi yang dapat menopang seluruh beban papan reklame, selain itu juga mampu menahan arah angin dan gempa. Kedua syarat tersebut biasanya sudah ada dalam setiap perhitungan kerangka konstruksi yang dibuat, dan perhitungan tersebut tergantung dari bahan yang dipakai apakah terbuat dari bahan besi maupun memakai bahan baja. Bahan-bahan tersebut harus memenuhi kaidah-kaidah dari Perhitungan Baja Indonesia PBI. Konstruksi reklame tidak akan berarti apa-apa, tanpa memperhatikan pondasi dari setiap tiang papan reklame. Pondasi sangat menentukan kekuatan beban diatasnya, oleh karena itu pondasi juga mempunyai kriteria-kriteria yang harus disesuaikan dengan ukuran panel reklame.

4.4.1.4 Dinas Perhubungan dan Angkutan Jalan

Dinas Lalu lintas Jalan Raya masuk kedalam susunan Tim Penataan reklame Kota Surakarta sebagai anggota, tugas dari Dinas DLLAJ adalah memberi masukan tentang layak tidaknya permohonan pemasangan dilihat dari aspek keselamatan jalan raya. Secara umum kriteria-kriteri teknis yang dikeluarkan oleh dinas DLLAJ adalah sebagai berikut ini: 1. Logika Regulasi a Undang-Undang No.14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan b Peraturan Pemerintah No. 43 Tahun 1993 tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan c Peraturan Pemerintah No. 44 Tahun 1993 tentang kendaraan dan pengemudi d Keputusan Mentri Perhubungan No. 61 Tahun 1993 tentang rambu-rambu lalu lintas di jalan e Keputusan Menteri Perhubungan No. 62 Tahun 1993 tentang Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas Jalan f Keputusan Walikota No. 20 Tahun 2003 tentang tugas fungsi dan pokok DLLAJ Kota Surakarta 2. Pertimbangan Teknis Dinas DLLAJ a. Pada prinsipnya lokasi reklame tidak diperbolehkan berada di daerah pengendalian persimpangan, pengewasan jembatan, diataspada fasilitas pejalan kaki trotoar, dibahu jalan, di median jalan atau pemisah jalan, didaerah persimpangan kereta api dan lain sebagainya yang dapat mengganggu kinerja lau lintas jalan. b. Titik lokasi reklame diluar daerah pengendalian persimpangan dengan jarak minimum 20 m, diukur dari stop line searah kaki persimpangan. c. Dimungkinkan lokasi reklame didaerah ruanglahan terbuka didaerah persimpangan sepanjang sepenjang tidak mengganggu kinerja lalu lintas. d. Ketinggian minimum pemasangan reklame minimal 7 meter diukur dari sisi paling bawah papan reklame terhadap daerah manfaat jalan.