Populasi dan Sampel Penelitian
variabel-variabel penelitian sehingga dapat diukur secara empiris. Untuk mengoperasionalkan variabel penelitian, dilakukan melalui operasionalisasi
konsep teori yang digunakan untuk setiap variabel. Variabel-variabel yang terdapat di dalam penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Variabel Dependen Y Variabel dependen atau variabel terikat adalah variabel yang
dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2001: 33. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah minat
menggunakan Rekening Ponsel. Minat menggunakan Rekening Ponsel adalah keinginan seseorang untuk menggunakan teknologi telekomunikasi
danatau internet dengan mengakses fitur layanan yang ada di Rekening Ponsel. Instrumen pengukur variabel independen minat dalam penelitian
ini, yaitu: keinginan untuk menggunakan, selalu mencoba menggunakan, berlanjut di masa yang akan datang. Variabel ini diukur melalui sembilan
item pertanyaan. Setiap item diukur dengan menggunakan skala sikap model likert. Skala sikap digunakan untuk mengetahui penilaian seseorang
terhadap suatu hal. Dalam skala sikap ini, responden menyatakan persetujuannya dan ketidaksetujuannya terhadap sejumlah pernyataan
yang berhubungan dengan obyek yang diteliti. Setiap item diukur dengan menggunakan Skala Likert untuk pertanyaan positif mulai dari skor 1
sangat tidak setuju sampai skor 4 untuk sangat setuju, sedangkan untuk pertanyaaan negatif mulai dari skor 1 sangat setuju sampai 4 untuk sangat
tidak setuju. Penelitian ini menggunakan skor 4 pilihan Skala Likert karena untuk menghindari responden menjawab netral ragu-ragu.
2. Variabel Independen X Variabel independen atau variabel bebas adalah variabel yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen Sugiyono, 2001: 33. Variabel independen dalam
penelitian ini antara lain adalah: a. Persepsi Kemudahan
Kemudahan penggunaan persepsian perceived ease of use dalam hal penggunaan sebuah teknologi informasi didefinisikan
sebagai suatu keyakinan seseorang bahwa penggunaan teknologi informasi tersebut dapat dengan mudah untuk dipahami dan
digunakan. Kemudahan dalam penggunaan juga mengandung maksud bahwa teknologi informasi mampu mengurangi usaha seseorang baik
waktu maupun tenaga untuk mempelajari atau sekaligus menggunakan. Indikator untuk mengukur variabel kemudahan penggunaan ini berupa
layanan Rekening Ponsel mudah dimengerti, layanan Rekening Ponsel mudah untuk digunakan, penggunaan Rekening Ponsel tidak
membutuhkan banyak usaha, dan mengerjakan dengan mudah apa yang diinginkan oleh pengguna.
b. Persepsi Kebermanfaatan Persepsi Kebermanfaatan perceived usefulness merupakan
suatu pemikiran mengenai penggunaan teknologi informasi dapat