Persepsi Risiko Perceived Risk

didapat oleh pengguna layanan Rekening Ponsel, mengalami kerugian merupakan suatu kejadian ketika pengguna sudah menggunakan Rekening Ponsel mengalami kerugian, dan pemikiran bahwa berisiko yaitu pengguna memikirkan suatu risiko yang belum terjadi saat akan menggunakan Rekening Ponsel.

8. Kepercayaan Trust

Menurut Morgan dan Hunt 1994: 23 kepercayaan merupakan keyakinan dalam kehandalan dan integritas yang dimiliki seseorang dengan mitranya. Pendapat ini sama dengan Deshpande dan Zaltman 1993 dalam Morgan dan Hunt 1994: 23 yang menyatakan bahwa kepercayaan didefinisikan sebagai kemauan seseorang untuk bergantung pada mitra yang meyakinkan baginya. Secara konseptual, menurut Muhammad Rafiq 2009: 33 yang mengutip dari Doney dan Cannon 1997 serta Anderson dan Narus 1990, kepercayaan mempunyai dua elemen yaitu kredibilitas dan kejujuran. Kredibilitas berawal dari keyakinan akan suatu keahlian mitranya untuk melakukan tugas secara efektif dan dapat diandalkan. Sedangkan kejujuran merupakan suatu keyakinan bahwa maksud dan motivasi mitranya akan membawa keuntungan untuk bersama dan tidak akan melakukan tindakan yang akan berpengaruh negatif atau merugikan. Jika disimpulkan dari definisi tersebut, pada dasarnya literatur tentang kepercayaan menunjukkan bahwa kepercayaan adalah bagian dari keyakinan. bahwa pihak yang dapat dipercaya handal dan memiliki integritas yang tinggi, yang berhubungan dengan kualitas seperti konsisten, komponen, jujur, adil, bertanggung jawab, membantu, dan baik hati Altman dan Taylor, 1973; Dawyer dan Lagace, 1986; Larzelere dan Huston, 1980; Rotter, 1971 dalam Morgan dan Hunt, 1994: 23. Menurut Pavlou 2003: 74 kepercayaan merupakan titik temu dari interaksi yang saling berkaitan antara interaksi ekonomi dan sosial di mana ketidakpastian muncul dari interaksi tersebut. Kepercayaan pada dasarnya hanya diperlukan dalam situasi ketidakpastian itu muncul. Menurut Yousafzai et al. 2003: 848 kepercayaan telah lama dianggap sebagai katalis dalam banyak transaksi antara pembeli dan penjual agar kepuasan konsumen dapat terwujud sesuai dengan yang diharapkan. Menurut Ainur Rofiq 2007: 30 kepercayaan merupakan sebuah pondasi dari bisnis karena transaksi bisnis antara dua pihak atau lebih akan terjadi apabila masing-masing saling mempercayai. Selain itu, kepercayaan harus dibangun mulai dari awal dan butuh proses untuk tumbuhnya rasa kepercayaan antar mitra bisnis. Berdasarkan berbagai pemaparan konsep kepercayaan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kepercayaan merupakan kesediaan seseorang untuk bergantung pada mitra bisnisnya, karena mitra bisnisnya tersebut dianggap memiliki kredibilitas dan integritas. Kredibilitas dan integritas yang dimiliki mitra bisnis diperoleh dari usaha mitra bisnis itu sendiri yang tentunya dibangun mulai dari awal dan butuh proses untuk tumbuh agar mendapatkan rasa kepercayaan seseorang terhadapnya. Ketika menganalisis mengenai reputasi dan kepercayaan pada layanan e-banking, maka yang menjadi fokusnya adalah bank itu sendiri yang menyediakan layanan tersebut. Menurut Karsono 2008 dalam Frieda Elena 2011 Kepercayaan merupakan faktor penting yang dapat mengatasi krisis dan kesulitan antara rekan bisnis selain itu juga merupakan aset penting dalam mengembangkan hubungan jangka panjang antar organisasi. Suatu organisasi harus mampu mengenali faktor-faktor yang dapat membentuk kepercayaan tersebut agar dapat menciptakan, mengatur, memelihara, menyokong, dan mempertinggi tingkat hubungan dengan pelanggan. Lau dan Lee 1999: 343 juga menyatakan kepercayaan merupakan kesediaan seseorang untuk menggantungkan dirinya pada pihak lain berdasarkan pada pengalaman. Pada kasus tertentu pada e-banking yang tidak memiliki kontak fisik langsung antara nasabah dan bank membuat lingkungan menjadi unik, di mana kepercayaan merupakan hal terpenting dalam e-banking Yousafzai et al. 2003: 851. Seperti halnya pada layanan perbankan Rekening Ponsel, di mana layanaan tersebut sangat membutuhkan kepercayaan dari nasabah karena layanan tersebut semakin meninggalkan kontak fisik antara nasabah dan bank. Untuk dikenal banyak orang dan dipercayai oleh nasabah, layanan Rekening Ponsel membutuhkan proses untuk dipercayai oleh nasabah.

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Persepsi Kebermanfaatan, Persepsi Kemudahan dan Kepercayaan Terhadap Penggunaan Mobile Banking

0 14 18

PENGARUH KEGUNAAN, PERSEPSI KEMUDAHAN, PERSEPSI KENYAMANAN, PERSEPSI RESIKO, DAN KEPERCAYAAN Pengaruh Kegunaan, Persepsi Kemudahan, Persepsi Kenyamanan, Persepsi Resiko, Dan Kepercayaan Terhadap Minat Menggunakan Internet Banking (Studi kasus pada Bank B

2 14 15

PENGARUH KEGUNAAN, PERSEPSI KEMUDAHAN, PERSEPSI KENYAMANAN, PERSEPSI RESIKO, DAN KEPERCAYAAN Pengaruh Kegunaan, Persepsi Kemudahan, Persepsi Kenyamanan, Persepsi Resiko, Dan Kepercayaan Terhadap Minat Menggunakan Internet Banking (Studi kasus pada Bank B

0 4 15

PENGARUH KUALITAS INFORMASI, PERSEPSI KEBERMANFAATAN, PERSEPSI KEMUDAHAN DAN COMPUTER SELF EFFICACY Pengaruh Kualitas Informasi, Persepsi Kebermanfaatan, Persepsi Kemudahan Dan Computer Self Efficacy Terhadap Minat Menggunakan Internet (Studi Empiris Pad

0 2 18

PENGARUH KUALITAS INFORMASI, PERSEPSI KEBERMANFAATAN, PERSEPSI KEMUDAHAN DAN Pengaruh Kualitas Informasi, Persepsi Kebermanfaatan, Persepsi Kemudahan Dan Computer Self Efficacy Terhadap Minat Menggunakan Internet (Studi Empiris Pada Mahasiswa Program Stu

0 3 15

PENGARUH PRIVASI, KEPERCAYAAN, KEMUDAHAN, PERSEPSI MANFAAT DAN PERSEPSI RISIKO TERHADAP MINAT BERTRANSAKSI SECARA ONLINE Pengaruh Privasi, Kepercayaan, Kemudahan, Persepsi Manfaat dan Persepsi Risiko Terhadap Minat Bertransaksi Secara Online (Studi Kasus

2 6 13

PENGARUH PRIVASI, KEPERCAYAAN, KEMUDAHAN, PERSEPSI MANFAAT DAN PERSEPSI RISIKO TERHADAP MINAT Pengaruh Privasi, Kepercayaan, Kemudahan, Persepsi Manfaat dan Persepsi Risiko Terhadap Minat Bertransaksi Secara Online (Studi Kasus Pada Mahasiswa Program Stu

0 2 18

PENGARUH PERSEPSI KEBERMANFAATAN, KEPERCAYAAN DAN Pengaruh Persepsi Kebermanfaatan, Kepercayaan Dan Computer Self Efficacy Terhadap Niatan Menggunakan E-Banking Pada Mahasiswa.

0 2 15

PENGARUH WORD OF MOUTH, MANFAAT, KEMUDAHAN PENGGUNAAN, DAN KEPERCAYAAN TERHADAP KEPUTUSAN NASABAH MENGGUNAKAN REKENING PONSEL CIMB NIAGA DI SURABAYA - Perbanas Institutional Repository

0 0 17

PENGARUH WORD OF MOUTH, MANFAAT, KEMUDAHAN PENGGUNAAN, DAN KEPERCAYAAN TERHADAP KEPUTUSAN NASABAH MENGGUNAKAN REKENING PONSEL CIMB NIAGA DI SURABAYA - Perbanas Institutional Repository

0 2 16