dependen. Jika t hitung lebih kecil daripada t tabel dengan taraf signifikansi 5 maka mempunyai pengaruh yang tidak signifikan.
Sebaliknya jika t hitung lebih besar atau sama dengan t tabel pada taraf signifikansi 5 maka mempunyai pengaruh yang signifikan
Imam Ghozali, 2006: 89.
2. Analisis regresi berganda
Analisis regresi linier berganda merupakan analisis untuk mengetahui pengaruh variabel independen yang jumlahnya lebih dari satu
terhadap satu variabel dependen. Analisis regresi linier berganda digunakan untuk menguji hipotesis kelima H
5
. Analisis ini digunakan untuk menguji pengaruh persepsi kemudahan, persepsi kebermanfaatan,
persepsi risiko, dan kepercayaan secara bersama-sama simultan terhadap minat menggunakan Rekening Ponsel pada nasabah CIMB Niaga. Dalam
analisis ini dapat diketahui koefisien regresi variabel terhadap variabel terikat, koefisien determinasi, sumbangan relatif serta sumbangan efektif
masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Dalam analisis regresi ganda, langkah-langkah yang harus ditempuh adalah sebagai
berikut: a. Membuat persamaan garis dengan dua prediktor, dengan rumus:
11
Keterangan:
Y : kriterium
: prediktor 1, prediktor 2, prediktor 3, prediktor 4 : koefisien prediktor
: koefisien prediktor : koefisien prediktor
: koefisien prediktor : bilangan konstan
Sutrisno Hadi, 2004: 18 b. Mencari koefisien determinasi antara prediktor X
1
, X
2,
X
3,
dan X
4
dengan kriterium Y, dengan rumus: 12
∑ ∑
∑ ∑
∑
Keterangan: : koefisien determinasi antara Y dengan X
1
, X
2
, X
3,
dan X
4
: koefisien prediktor X
1
: koefisien prediktor X
2
: koefisien prediktor X
3
: koefisien prediktor X
4
∑ : jumlah produk antara X
1
dengan Y ∑
: jumlah produk antara X
2
dengan Y ∑
: jumlah produk antara X
3
dengan Y ∑
: jumlah produk antara X
4
dengan Y
∑ : jumlah kuadrat kriterium Y
Sutrisno Hadi, 2004: 22 c. Keberartian regresi ganda diuji dengan mencari signifikan harga F,
dengan rumus: 13
Keterangan: : Harga F garis regresi
N : Cacah kasus
m : Cacah Prediktor
: koefisien determinasi antara kriterium dengan prediktor Sutrisno Hadi, 2004: 23
Setelah diperoleh hasil perhitungan, kemudian F hitung dikonsultasikan dengan F tabel pada taraf signifikansi 5. Apabila F
hitung lebih besar atau sama dengan F tabel, maka mempunyai pengaruh yang signifikan. Sebaliknya jika F hitung lebih kecil dari F
tabel pada taraf signifikansi 5, berarti mempunyai pengaruh yang tidak signifikan Imam Ghozali, 2006: 88.
d. Mencari besarnya sumbangan setiap variabel prediktor terhadap kriterium, dengan rumus:
1 Sumbangan Relatif SR Sumbangan relatif dapat dihitung dengan menggunakan
rumus sebagai berikut: