Analisis Regresi Linier Berganda
Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan dalam analisis regresi linier berganda ini adalah:
1. Mencari nilai koefisen regresi dari persamaan tersebut, yaitu nilai dari a dan b dari persamaan Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
k
X
k.
2. Menghitung variasi kekeliruan taksiran Standart Error Estimate, yaitu penyimpangan standar dari nilai-nilai dependen terhadap garis regresinya.
3. Menghitung besarnya koefisien determinasi R
2
Nilai dari koefisien determinasi R
2
dihitung untuk mengetahui berapa besar variasi yang terjadi pada variabel Y yang disebabkan oleh variabel-variabel X.
4. Menguji signifikansi persamaan regresi dengan F test uji F Uji ini dilakukan untuk menguji apakah persamaan regresi yang diperoleh
merupakan persamaan regresi yang signifikan, artinya apakah variabel- variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel terikat.
Uji yang dipakai adalah uji F. Dalam uji F ini dilakukan hipotesis. Langkah- langkahnya adalah sebagai berikut:
b. Mengajukan hipotesis sebagai dasar penarikan kesimpulan. Misalnya : H
: Variabel-variabel X secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel Y.
H
1
: Variabel-variabel X secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel Y.
Dasar penarikan kesimpulan adalah dengan membandigkan nilai dari F hitung dengan nilai dari F tabel, yaitu:
Jika F hitung F tabel maka keputusan adalah tolak H
0.
Jika F hitung F tabel maka keputusan adalah tolak H
1.
c. Menghitung jumlah kuadrat simpangan masing-masing nilai dengan rata- ratanya dari regresi Sum of Square ba.
d. Menghitung Mean Square dari regresi MS
ba
, yaitu hasil bagi SS
ba
dengan jumlah derajat kebebasannya k. e. Menghitung Sum of Square sisa
f. Menghitung Mean Square sisa, yaitu hasil bagi SS
sisa
dengan derajat kebebasan sisa n = k - 1.
g. Menghitung nilai F, yaitu hasil bagi dari Mean Square dari regresi MS
ba
dengan Mean Square sisa. h. Membandingkan nilai dari F hitung dengan F tabel, lalu menarik
kesimpulan.