PT SMR UTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
31 Desember 2014 Dan 2013 Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan
lain
PT SMR UTAMA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS For The Years Ended December 31, 2014 And 2013
Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated
75
33. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK
BERELASI lanjutan 33.
BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES continued
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, kompensasi yang dibayar atau terutang pada
manajemen kunci, yang seluruhnya merupakan imbalan kerja jangka pendek masing-masing adalah
sebesar AS 665.645 dan AS 109.897, persentase terhadap jumlah beban terkait masing-masing adalah
sebesar 11,32 dan 97. As of December 31, 2014 and 2013, the
compensation paid or payable to key management, all of which represent short-term employee benefits
amounted to US 665,645 and US 109,897, percentage to total related expense of 11.32 and
97, respectively.
34. INSTRUMEN KEUANGAN
34. FINANCIAL INSTRUMENTS
Kecuali untuk hutang bank jangka panjang, hutang pihak berelasi, hutang sewa pembiayaan dan hutang
pembiayaan konsumen, manajemen menganggap bahwa jumlah tercatat aset keuangan dan liabilitas
keuangan yang diakui di dalam laporan posisi keuangan mendekati nilai wajarnya karena jangka
waktu yang singkat atas instrumen keuangan tersebut. Except for long-term bank loan, due to related party,
obligation under finance leases and consumer finance payable, the management considers that the
carrying amounts of the financial assets and financial liabilities recognized in the consolidated
statement of financial position approximate their fair values due to short-term maturities of these financial
instruments.
Perbandingan antara jumlah tercatat dan nilai wajar dari Kelompok usaha atas uang jaminan, hutang sewa
pembiayaan, hutang pembiayaan konsumen dan hutang pihak berelasi
pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:
The comparison between the carrying amount and fair value of the Group’s refundable deposit,
obligations under finance leases, consumer finance payable
and due to related party
as of December 31, 2014 and 2013 is as follows:
2014 2013
Jumlah tercatat Nilai wajar
Jumlah tercatat Nilai wajar
Carrying amount Fair value
Carrying amount Fair value
Aset Keuangan Financial Asset
Uang jaminan 68.310
68.310 10.345
10.345 Refundable deposits
Liabilitas Keuangan
Financial Liabilities
Hutang bank jangka panjang
55.133.336 59.144.995
- -
Long-term bank loans Hutang sewa
Obligation under finance pembiayaan
24.556.746 26.487.484
300.701 300.701
lease Hutang
pembiayaan Consumer finance
konsumen -
- 266.054
266.054 payable
Jumlah Total
Liabilitas Financial
Keuangan 79.690.082
85.632.479 566.755
566.755 Liabilities
Nilai wajar dari liabilitas keuangan tersebut
diperkirakan sebagai nilai sekarang dari seluruh arus kas masa depan yang didiskontokan menggunakan
tingkat bunga saat ini untuk instrumen dengan persyaratan yang sama, risiko kredit dan jatuh tempo
yang sama. The fair value of the above financial liabilities is
estimated as the present value of all future cash flows discounted using the current rate for
instrument on similar terms, credit risk and remaining maturities.
PT SMR UTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal
31 Desember 2014 Dan 2013 Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan
lain
PT SMR UTAMA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS For The Years Ended December 31, 2014 And 2013
Expressed in United States Dollar, unless otherwise stated
76
34. INSTRUMEN KEUANGAN lanjutan
34. FINANCIAL INSTRUMENTS continued
Nilai wajar uang jaminan dan kas yang dibatasi penggunaannya diasumsikan sama dengan jumlah
tercatatnya karena tidak memiliki jangka waktu pembayaran tetap meskipun tidak diharapkan akan
ditagihkan dalam waktu 12 bulan setelah periode pelaporan.
The fair value of refundable deposits and restricted cash are assumed to be equal to its carrying amount
because it has no fixed repayment terms although it is not expected to be collected within 12 months
after the reporting period.
Kelompok Usaha tidak memiliki aset keuangan dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar pada
tanggal 31 Desember 2014 dan 2013. The Group has no financial assets and financial
liabilities which are measured at fair value as at December 31, 2014 and 2013.
35. MANAJEMEN TERHADAP RISIKO KEUANGAN
35. MANAGEMENT OF FINANCIAL RISK
Kelompok Usaha memiliki beberapa eksposur risiko terhadap instrumen keuangan dalam bentuk risiko
kredit, risiko likuiditas dan risiko pasar. The Group, from its financial instruments, is exposed
on certain financial risks such as credit risk, liquidity risk and market risk.
Kebijakan manajemen terhadap risiko keuangan dimaksudkan untuk meminimalisir potensi dan dampak
keuangan merugikan yang mungkin timbul dari risiko- risiko tersebut.
Berikut ini adalah ikhtisar tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan Kelompok Usaha:
Financial risk management is designed to minimize the potential and adverse financial effects which
might arise from such risks. The Group’s financial risk management objectives
and policies are summarized as follows:
a. Risiko Kredit a.
Credit risk
Risiko kredit adalah risiko di mana salah satu pihak atas instrumen keuangan akan gagal
memenuhi liabilitasnya dan menyebabkan pihak lain mengalami kerugian keuangan.
Credit risk is the risk when one party to a financial instrument will fail to discharge an
obligation and cause the other party to incur a financial loss.
Risiko kredit yang dihadapi oleh Kelompok Usaha berasal dari kredit yang diberikan kepada
pelanggan yang untuk saat ini cenderung terbatas. Untuk mengurangi risiko ini, Kelompok
Usaha berusaha untuk memastikan pendapatan jasa dilakukan dengan menyeleksi pelanggan-
pelanggan yang memiliki kondisi keuangan yang kuat serta reputasi yang baik. Sebagai tambahan,
saldo piutang dipantau secara terus menerus untuk mengurangi kemungkinan piutang yang
tidak tertagih lihat Catatan 7 dan 8. Credit risk faced by the Group arising from the
credit granted to its customers is currently very limited. Nevertheless, to mitigate this risk, the
Group tries to ensure that service revenues are made selecting customers with strong
financial condition and good reputation. Moreover, receivable balances are monitored
on an ongoing basis to reduce the exposure to bad debts see Notes 7 and 8.
Kelompok Usaha juga menghadapi risiko kredit yang berasal dari penempatan dana di bank
dalam bentuk rekening lancar dan kas yang dibatasi penggunaanya. Untuk mengatasi risiko
ini, Kelompok Usaha memiliki kebijakan untuk menempatkan dananya hanya di bank-bank yang
mempunyai reputasi yang baik lihat Catatan 5 dan 12.
The Group is also exposed to credit risk arising from the funds placed by the Group in banks in
the form of current account and restricted cash. To mitigate this risk, the Group has a
policy to place its funds only in banks that have good reputation see Note 5 and 12.