menggunakan produk tenaga khusus pengumpulan data yang langsung datang ke responden atau dengan menggunakan surat menyurat kepada responden.
Tetapi untuk cara yang kedua, perlu dipikirkan strategi dan cara agar responden mau mengembalikan kuesioner yang telah diisi dengan
memuaskan. Hal ini dapat dirangsang misalnya dengan memberikan hadiah kepada responden.
4. Tindak lanjut Follow Up kuesioner
Tindak lanjutnya dapat berupa : a.
Penanggulangan masalah angket yang belum kembali dengan memberikan surat susulan kepada responden.
b. Peneliti dapat meminta bantuan pihak ketiga yang disegani dan dihormati
oleh responden baik secara langsung maupun dengan perantara surat. c.
Dilakukan pengecekan terhadap jawaban angket untuk mengetahui konsistensi jawaban terhadap pertanyaan sebelumnya.
3.7. Analisis SWOT Strengths, Weakness, Opportunities, Threats
Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisa ini didasarkan pada logika yang dapat
memaksimalkan kekuatan Strengths dan peluang Opportunity, namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan Weakness dan ancaman Threats.
Proses pengambilan keputusan strategi selalu berkaitan dengan pengembangan misi, tujuan, strategi, dan kebijakan perusahaan. Dengan demikian perencanaan
strategi harus menganalisis faktor-faktor strategi perusahaan kekuatan,
Universitas Sumatera Utara
kelemahan, peluang dan ancaman dalam kondisi yang ada saat ini. Analisis SWOT dapat didefinisikan sebagai berikut, Rangkuti, 2002.
1. Kekuatan Strengths. Kekuatan adalah sumberdaya, keterampilan atau
keunggulan lain relatif terhadap pesaing dan kebutuhan dari pasar suatu perusahaan yang akan dilayani. Kekuatan merupakan suatu keunggulan
komparatif dalam pasar. Kekuatan berkaitan dengan sumberdaya keuangan, citra perusahaan, kepemimpinan, pasar, hubungan pembeli ataupun pemasok
dan faktor-faktor lainnya. 2.
Kelemahan Weakness. Kelemahan merupakan keterbatasan atau kekurangan dalam sumberdaya keterampilan atau keunggulan dan kemampuan yang
secara serius menghalangi kinerja efektif suatu perusahaan. 3.
Peluang Opportunity. Peluang merupakan situasi utama yang
menguntungkan dalam lingkungan perusahaan. Kecenderungan- kecenderungan utama adalah salah satu dari identifikasi dari segmen pasar
sebelumnya terlewatkan. Perubahan-perubahan dalam keadaan bersaing, perubahan teknologi dan hubungan pembeli dengan pemasok dapat
menunjukkan peluang bagi perusahaan. 4.
Ancaman Threats. Ancaman adalah situasi utama yang tidak
menguntungkan dalam lingkungan suatu perusahaan. Ancaman adalah rintangan-rintangan utama bagi posisi sekarang yang diinginkan dari
perusahaan. Masuknya pesaing baru, pertumbuhan pasar yang lambat, perubahan teknologi dan peraturan yang baru atau revisi dapat merupakan
ancaman bagi keberhasilan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
Penelitian ilmiah merupakan suatu proses yang terkait dan tersusun secara sistematis. Rangkaian tersebut disusun dalam sebuah prosedur penelitian yang
berisi tahapan-tahapan dan setiap tahapan merupakan bagian yang menentukan untuk tahapan yang selanjutnya. Dalam penelitian ilmiah dibutuhkan dua syarat,
yaitu pemahaman konsep dasar ilmu pengetahuan dan penguasaan metode penelitian. Dari kedua syarat tersebut akan melahirkan teknik berpikir secara
ilmiah. Sudah tentu, metode yang dipilih berhubungan erat dengan prosedur, alat serta desain penelitian yang digunakan. Prosedur memberikan penelitian urutan
pekerjaan yang harus dilakukan dalam penelitian. Hasil yang diperoleh dalam suatu penelitian memungkinkan untuk
dikembangkan kembali dan merupakan dasar suatu proses belajar yang kritis terhadap permasalahan di sekitar. Untuk mendapatkan hasil penelitian yang lebih
baik, diperlukan langkah-langkah penelitian yang baik pula. Hal ini disebabkan suatu penelitian adalah proses sehingga perlu dilewati setiap tahap proses dengan
cermat dan teliti. Secara garis besar, tahapan yang akan dilakukan dalam penelitian ini dapat dilihat.
Universitas Sumatera Utara