Identi fikasi Masalah PENDAH ULUAN

tersebut, dalam m erancang dan menyusun pengajaran tidak hanya pertim bangan apa yang akan dipelajari peserta didik, tetapi juga bagim ana pesert a didik menggunakan apa untuk m em pelajari materi t ersebut. Hal ini sejalan dengan tuntutan globalisasi yang memerlukan sum ber daya insani yang tinggi. T untutan kualitas sumber daya insani yang tinggi dan mandiri dapat dilakukan melalui peningkat an kualitas sum ber daya insani, begitu pent ingnya pendidikan dalam kehidupan suatu bangsa, sehingga selalu m enuntut adanya inovasi. T idak akan ada kemajuan pendidikan tanpa inovasi. Melalui inovasi pendidikan akan diperoleh berbagai penemuan mengenai ketrampilan, metode-met ode belajar, sum ber-sum ber belajar dan sebagainya. Berbagai inovasi pem belajaran term asuk pendekatan konstruktivis merupakan suatu upaya yang dilakukan untuk m eningkat an kualitas pembelajaran di sekolah. Penelitian ini akan m engungkapkan Pengaruh serta interaksi Pembelajaran Kontruktivis dengan menggunakan Pendekatan Peta Konsep dan Teka T eki Silang ditinjau dari Minat dan Kreativitas Belajar Siswa, sebagai upaya peningkatan kualitas pem belajaran yang dilaksanakan di SMP Negeri 2 Toroh, Kabupaten Grobogan.

B. Identi fikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang m asalah yang diuraikan di atas, m aka penulis dapat m engidentifikasi masalah yang ada, sebagai berikut : 1. Kualitas pendidikan di Indonesia dinilai masih rendah, hal ini berhubungan dengan masih rendahnya etos kerja dan kem am puan bersaing diberbagai bidang. 2. Masih ada guru yang belum memahami arah kurikulum yang sekarang berlaku, berkenaan dengan seringnya pergantian kurikulum dan kurangnya sosialisasi dari aparatur yang berwenang. 3. Masih banyak guru pasif memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk m enciptakan media pem belajaran baru. 4. Kurangnya pemahaman orang tua akan pentingnya pendidikan keluarga dan pendidikan lingkungan. Sehingga m ereka beranggapan bahwa keberhasilan pendidikan hanya tergant ung pada pendidikan sekolah. 5. Masih banyak guru yang kurang berminat dalam melakukan penelitian dan pem baharuan pem belajaran demi kemajuan pendidikan. 6. Masih ada guru yang kurang menguasai beraneka ragam metode mengajar dan lebih sering menggunakan metode ceram ah dalam proses pembelajaran walaupun belum tentu cocok digunakan. 7. Masih banyak siswa yang menganggap bahwa IPA fisika adalah pelajaran yang sulit, sehingga m otivasi dan m inat untuk belajar fisika sem akin berkurang. 8. Rendahnya prestasi belajar IPA fisika, yang ditandai dengan rendahnya batas ketuntasan belajar siswa, m enuntut guru harus mengadakan pem baharuan dalam pem belajarannya. 9. Terbatasnya sarana dan prasarana pendidikan mengakibatkan proses pem belajaran di sekolah m enjadi kurang opt imal. C . Pe mbatasan Masal ah Agar diperoleh hasil yang maksim al maka dalam penelitian ini perlu pem batasan m asalah. Adapun pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Metode Pembelajaran Penggunaan m etode pembelajaran dibatasi pada pem belajaran konstruktivisme dengan menggunakan Peta Konsep dan Teka Teki Silang. 2. Materi pem belajaran Dibatasi pada pelajaran IPA-fisika kelas 7 SMP dan mengambil m ateri pem belajaran suhu dan kalor. 3. Subyek penelitian. Dalam penelitian ini sebagai subyek adalah siswa Kelas 7 SMP Negeri 2 Toroh Kabupaten Grobogan. 4. Variabel penelitian Variabel bebas dibatasi pada pem belajaran kontrukt ivis dengan m enggunakan Peta Konsep dan Teka T eki Silang, sert a variabel terikatnya adalah prestasi belajar siswa. 5. Prestasi belajar Prestasi belajar yang diukur dibatasi pada kemampuan kognit if dan kem am puan psikomot orik. 6. Penelitian dengan m etode eksperim en dibatasi untuk m engetahui interaksi pem belajaran kontrukt ivis m elalui peta konsep dan teka teki silang dengan minat belajar dan kreativitas belajar siswa.

D. Pe rumusan Masalah

Dokumen yang terkait

The effect of crossword puzzle as an asessment on students' ability to scan text

0 3 13

The Effectiveness of Crossword Puzzle Game towards Students' Vocabulary Mastery (A Quasi-Experimental Study at Second Grade of Students of SMP Puspita Bangsa Ciputat)

1 22 112

PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN METODE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENTS) MENGGUNAKAN PERMAINAN ULAR TANGGA DAN TEKA TEKI SILANG DITINJAU DARI MEMORI DAN KREATIVITAS SISWA

3 28 176

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MEDIA PETA KONSEP DAN MODUL DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL DAN KREATIVITAS SISWA

0 1 126

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MENGGUNAKAN MEDIA PETA KONSEP DAN TEKA-TEKI SILANG (TTS) POKOK MATERI DUNIA Perbedaan Hasil Belajar Biologi Menggunakan Media Peta Konsep Dan Teka-Teki Silang (TTS) Pokok Materi Dunia Tumbuhan (Kingdom Plantae) Pada Siswa

0 1 16

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MENGGUNAKAN MEDIA PETA KONSEP DAN TEKA-TEKI SILANG (TTS) POKOK MATERI DUNIA Perbedaan Hasil Belajar Biologi Menggunakan Media Peta Konsep Dan Teka-Teki Silang (TTS) Pokok Materi Dunia Tumbuhan (Kingdom Plantae) Pada Siswa

0 2 14

(ABSTRAK) PERBEDAAN TINGKAT PEMAHAMAN SISWA DALAM HASIL BELAJAR YANG MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKA TEKI SILANG DENGAN YANG TIDAK MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKA TEKI SILANG PADA MATERI STRUKTUR SOSIAL MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XI IS SMA N 1

0 0 3

PERBEDAAN TINGKAT PEMAHAMAN SISWA DALAM HASIL BELAJAR YANG MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKA TEKI SILANG DENGAN YANG TIDAK MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKA TEKI SILANG PADA MATERI STRUKTUR SOSIAL MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XI IS SMA N 1 KECAMATAN

1 18 182

PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN TEAMS GAMES TOURNAMENT MELALUI TEKA TEKI SILANG DANKARTU DITINJAU DARI KEMAMPUAN VERBAL DAN GAYA BELAJAR SISWA | Rochmawati | Inkuiri 3786 8372 1 SM

0 0 10

PENGEMBANGAN TEKA-TEKI SILANG (TTS) SEBAGAI KUIS DALAM PEMBELAJARAN FISIKA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGINGAT DAN MINAT BELAJAR SISWA.

0 0 1