Observasi Tes Teknik Pengumpulan Data

Untuk mengurangi resiko kesalahan perhitungan, uji validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS 17 for windows. Dengan SPSS 17 for windows, seluruh jawaban kuesioner uji validitas dientri. Data tersebut kemudian diolah sehingga menghasilkan outputCORRECTED ITEM – TOTAL CORRELATION. Corrected item –total correlation pada output tersebut merupakan r hitung yang akan dibandingkan dengan r tabel . Tabel r dapat dilihat pada lampiran 15, halaman 240. Sementara itu r tabel didapat dengan cara melihat tabel r dengan taraf signifikansi 5 pada n sesuai dengan jumlah data yang ada. Selanjutnya r hitung dibandingkan dengan r tabel , jika r hitung lebih besar dari r tabel maka item kuesioner tersebut valid. Sebaliknya, jika r hitung lebih kecil dari r tabel maka item kuesioner tersebut tidak valid. Nilai r tabel pada tabel r dengan jumlah data n sebanyak 27 adalah 0,367. Berikut data hasil uji validitas kuesioner: Tabel 3.7 Uji Validitas Butir Kuesioner Minat Belajar No item r hitung r tabel Keterangan Item 1 0,432 0,367 Valid Item 2 0,540 0,367 Valid Item 3 0,393 0,367 Valid Item 4 0,622 0,367 Valid Item 5 0,635 0,367 Valid Item 6 0.634 0,367 Valid Item 7 0,445 0,367 Valid Item 8 0,397 0,367 Valid Item 9 0,569 0,367 Valid Item 10 0,417 0,367 Valid Item 11 0,559 0,367 Valid Item 12 0,573 0,367 Valid Item 13 0,468 0,367 Valid Item 14 0,471 0,367 Valid Item 15 0,563 0,367 Valid Item 16 0,540 0,367 Valid Item 17 0,579 0,367 Valid Item 18 0,449 0,367 Valid Item 19 0,499 0,367 Valid Item 20 0,471 0,367 Valid Item 21 0,434 0,367 Valid Item 22 0,414 0,367 Valid Item 23 0,405 0,367 Valid Item 24 0,378 0,367 Valid Item 25 0,446 0,367 Valid Item 26 0,389 0,367 Valid Item 27 0,051 0,367 Tidak valid Item 28 0,398 0,367 Valid Item 29 0,466 0,367 Valid Item 30 0,517 0,367 Valid Sumber: Data primer lampiran 16, halaman 241 Dari hasil pengujian tersebut di atas dapat dilihat bahwa ada 1 item pernyataan kuesioner yaitu item ke-27 yang tidak valid. Hal ini mungkin saja dikarenakan kalimat yang masih kurang sempurna atau rancu dan mungkin saja responden yang tidak sungguh-sungguh dalam mengisi kuesioner.Karena item ke-27 dalam kuesioner tersebut tidak valid maka item tersebut dihapus dari daftar kuesioner.

2. Pengujian reliabilitas

Reliabilitas atau keandalan adalah indeks untuk mengetahui keajegan atau konsistensi alat ukur yang biasanya menggunakan kuesioner, maksudnya adalah apakah alat ukur tersebut akan mendapatkan pengukuran yang tetap konsisten jika pengukuran diulang kembali Duwi Priyatno, 2012:120. Uji reliabilitas bersifat andal, hal tersebut ditandai dengan jawaban atas pernyataan atau pertanyaan dalam kuesioner akan selalu stabil dari waktu ke waktu. Uji reliabilitas dapat dilakukan dengan menggunakan rumus Alpha sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan pemahaman konsep trigonometri siswa kelas X MA At-Tasyri Tangerang melalui model pembelajaran kooperatif metode course review horay

18 122 322

Penerapan pembelajaran kooperatif model group investigation untuk meningkatkan hasil belajar sosiologi SMA SIT Fajar Hidayah Kotawisata-Cibubur: penelitian tindakan di SMA Fajar Hidayah pada kelas X

0 6 75

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe kepala bernomor terstruktur untuk meningkatkan aktivitas belajar matemetika siswa (penelitian tindakan kelas di SMP Islam al-Ikhlas Cipete)

1 9 47

Penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL) untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa

2 9 120

pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating exchange (RTE) terhadap minat belajar matematika siswa

3 51 76

Penerapan model pembelajaran direct instruction untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep termokimia

0 2 18

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe inside outside circle (ioc) untuk meningkatkan hasil belajar ips siswa kelas VII-B smp muhammadiyah 17 ciputat tahun ajaran 2014/2015

3 43 0

Penerapan model pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan motivasi belajar PAI siswa SD Negeri Ciherang 01: penelitian tindakan kelas

1 8 0

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think pair square pada materi ruang dimensi tiga untuk meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas X SMA Negeri 1 Baubau

1 3 12

Perbandingan hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan model pembelajaran kooperatif pada materi gaya kelas VIII semester I di MTs Negeri 1 Model Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 (studi eksperimen) - Digital Library IAIN

0 0 22