Bahan dan Alat Model pengembangan pengelolaan taman nasional secara terintegrasi studi kasus pengelolaan berbasis ekowisata di Taman Nasional Bukit Tigapuluh Provinsi Riau dan Jambi

42 Tabel 2. Jenis Data yang Dikumpulkan No. Jenis Data Variabel Metode Pengumpulan Data Pengelolaan Taman Nasional

A. Data Sekunder

1. Luas, letak dan sejarah kawasan TNBT. Luas dan letak kawasan TNBT, kronologis penunjukan dan penetapan TNBT. Studi literatur 2. Kondisi fisik Topografi, tipe iklim, geologi dan jenis tanah, hidrologi Studi literatur 3. Kondisi biologi Jenis flora – fauna penting, tipe ekosistem , etnozologi, kondisi penutupan hutan Studi literatur 4. Sosekbud masyarakat tradisional Jumlah dan penyebaran masyarakat tradisional, sosial-ekonomi dan budaya Studi literatur 5. Peta kawasan TNBT Citra landsat, peta wilayah kerja, peta zonasi, peta obyek wisata alam, peta penyebaran flora-fauna, peta penyebaran masyarakat tradisional. Studi literatur 6. Kelembagaan pengelolaan TNBT Struktur organisasi Balai TNBT, Visi dan Misi, SDM, anggaran, pembagian wilayah kerja Studi literatur 7. Perencanaan Rencana pengelolaan dan rencana strategis . Studi literatur 8. Pelaporan Laporan akuntabilitas dan tahunan Studi literatur 9. Statistik Balai TNBT. Data kawasan, personil, sarpras, keuangan, jumlah pengunjung Studi literatur 10. Obyek wisata alam Jenis, jumlah, lokasi, dan daya tarik obyek wisata alam Studi literatur

B. Data Primer

1. Kondisi keintegrasian pengelolaan TNBT Keintegrasian secara : spasial, kebijakan, fungsional, dan sistem Studi literatur 2. Tingkat kerusakan hutan Laju kerusakan hutan per tahun Analisis spasial 3. Persepsi dan keterlibatan masyarakat tradisional dalam pengelolaan ekowisata TNBT Tingkat pengetahuan masyarakat tradisional terhadap TN., bentuk keterlibatan masyarakat, jumlah masyarakat yang terlibat, harapan masyarakat Wawancara, pengamatan 4. Kondisi supply ekowisata TNBT. Daya tarik obyek ekowisata,fasilitas dan layanan ekowisata, aksessibilitas, serta persepsi dan harapan Pengisian kuesioner oleh pengelola TNBT 5. Kondisi demad ekowisata TNBT. Motivasi ekowisatawan, daya tarik terhadap obyek wisata alam, kebutuhan fasilitas dan layanan ekowisata, aksessibilitas persepsi dan harapan Pengisian kuesioner oleh ekowisatawan. 6. Promosi ekowisata Media promosi, frekwensi kegiatan Pengamatan 7. Kegiatan pengembangan obyek wisata alam OWA Jenis, jumlah dan lokasi kegiatan pengembangan OWA Pengamatan