Bahasa Suku Latar Belakang Sosial Budaya dalam Novel

commit to user 100 kisah yang diceritakan terutama yang berkaitan dengan tokoh aku dan tuan guru. Di pondok pesantren terjadi konflik antara tokoh aku dan tuan guru, kisah cinta tokoh aku dengan kedua gadis santriwati yakni Najwa dan Nailal bersemi hingga akhirnya kedua gadis tersebut dinikahi tuan guru, dan beberapa kisah kebersamaan tokoh aku dan teman-temannya. Setting tempat lainnya adalah rumah tokoh aku dan rumah tuan guru. Di rumah tokoh aku, tempat masa kecil yang menyedihkan, ruang kasih sayang dari seorang ibu dan ayah yang tidak pernah di berikan. Pembelajaran masa kecil yang penuh kesakitan, masa kecil yang tereenggut oleh kekolotan pemikiran orang tua. Di rumah itu juga tokoh aku hendak dibunuh oleh pengikut tuan guru karena ia dianggap nyembali , berbeda dari yang lainnya. Di rumah tuan guru terjadi pertemuan-pertemuan antara tokoh aku dan tuan guru, konflik interen keluarga tuan guru terjadi. Dan bangunan suci yang diangkat tempat terjadinya beberapa peristiwa dalam novel Tuan Guru adalah masjid kampung. Di masjid kampung inilah pengajian tuan guru berlangsung, tempat pertama kali tokoh aku melihat karisma tuan guru yang dielu-elukan jamaahnya.

f. Bahasa

Salman Faris menggunakan beberapa bahasa daerah untuk memberikan sentuhan keintiman pembaca dengan daerah yang menjadi latar penceritaan. Dalam novel Tuan Guru terdapat bahasa Sasak yang merupakan bahasa masyarakat Lombok dalam konstruksi yang singkat, berupa kalimat-kalimat pendek, klausa, dan lebih banyak berupa frasa. Tetapi pembaca diberikan kemudahan dalam memaknai tiap bahasa daerah tersebut dengan memberikan arti commit to user 101 dan makna pada akhir bahasa daerah tersebut. Pada setiap penggunaan bahasa daerah, Salman Faris menuliskan dalam huruf miring untuk memberikan pengertian khusus kepada pembaca. Selain bahasa daerah Lombok, dalam novel Tuan Guru menyelipkan beberapa kosakata umum dalam bahasa Arab seperti ana dan antum. Hal ini merupakan pengaruh latar pondok pesantren yang diangkat oleh Salman Faris yang dalam keseharian santri banyak menggunakan kosakata Arab dan sejak Madrasah Aliyyah siswa telah diajarkan bahasa Arab. Ketika ada dialog bahasa Arab yang mempertemukan aku dengan Ihsan, ia sering sekali kelabakan, sampai guru harus turun tangan untuk membantunya. Biar ia tidak terlalu malu. Tuan Guru: 119 Bahasa Indonesia yang digunakan merupakan bahasa Indonesia populer yang mudah dimengerti oleh semua kalangan. Salman Faris tidak terlalu banyak mengumbar istilah-istilah yang membutuhkan pengetahuan tinggi untuk memahaminya.

g. Suku

Novel Tuan Guru mendeskripsikan kemajemukan etnis yang mendiami Pulau Lombok. Selain suku asli Lombok yakni suku Sasak, di Lombok terdapat golongan pendatang, etnis Cina. Sejarah Lombok menunjukkan bahwa etnis Cina merupakan salah satu pembawa ajaran agama Islam di Lombok melalui perdagangan. Sejak saat itulah garis keturunan Cina melangsungkan kehidupannya hingga sekarang dan sebagaian besar sebagai pedagang atau penjual, khususnya barang-barang elektronik. Etnis Cina banyak ditemukan di commit to user 102 Lombok Barat tepatnya di Ampenan yang berdekatan dengan ibu kota propinsi Nusa Tenggara Barat, kota Mataram. Wanita Cina yang lambat laun tergerak untuk menggali masa lalu nenek moyangnya. Ia pun mengerti, bahwa nenek moyangnya berperan dalam proses awal masuknya Islam ke pulauku…. Tuan Guru: 638 Gelombang masuknya etnis lain ke Lombok berawal dari perdagangan di Lombok yang pada masa lalu merupakan pasar yang cukup mendunia. Pelabuhan Tanjung Karang-Ampenan menjadi dermaga tempat berlabuhnya pedagang- pedaganga luar seperti Eropa, Cina, dan Singapura. …. Seolah pelabuhan Ampenan tidak menyimpan rentetan sejarah. Tanjung Karang-Ampenan yang pernah menjadi dermaga perdagangan yang besar, yang banyak memberikan keuntungan niaga bagi pedagang Eropa, Cina, dan Singapura tidak mampu membuat mental mereka bangga dan berani bersimbah darah di tanah sendiri…. Tuan Guru: 50 Dalam perkembangannya hingga sekarang, masyarakat Lombok menjadi semakin majemuk. Penduduk Lombok terdiri atas beberapa suku besar, Suku Sasak asli Lombok, Suku Mbojo dari Bima, Suku Jawa dari Jawa, Etnis Bali sebagian besar berdomisili di Mataram, Lombok Barat, dan Etnis Cina.

3. Nilai-Nilai Pendidikan dalam Novel