29 lebih mampu meningkatkan konsentrasi dan membentuk
strategi. 6
Memiliki Harapan untuk Sukses Atlet yang menjalani latihan secara berkala serta memiliki
kematangan persiapan memiliki harapan yang lebih tinggi untuk memenangkan sebuah pertandingan. Atlet dapat menilai
kemampuannya dalam menentukan harapan bagi karir ke depannya.
7 Mampu Mengatasi Tekanan atau Stress
Seorang atlet yang sering mengikuti pertandingan lebih mampu mengatasi stres pada saat latihan, pertandingan maupun
saat gagal. Berdasarkan uraian di atas peneliti menyimpulkan bahwa
karakteristik atlet dalam hal disposisi psikologis memiliki kecenderungan berani mengambil resiko, haus terhadap tantangan,
kompetitif, percaya diri, kemampuan meningkatkan konsentrasi, memiliki harapan untuk sukses, mampu mengatasi tekanan atau stres.
c. Permasalahan Psikologi Atlet
Permasalahan psikologi atlet yang dapat dialami oleh atlet
menurut Soeharsono dalam Yusup Hadisasmita, 1996: 87 meliputi:
1 Ketahanan Mental
Menurut Monty P. Satiadarma 2000: 43 ketegangan yang dialami oleh atlet disalurkan sebagai penggugah kewaspadaan
30 dalam bertanding. Atlet yang sering mendapat prestasi sudah
lebih siap dalam menghadapi kekalahan maupun kemenangan sehingga mentalnya sudah terbentuk.
2 Kepercayaan diri
McClelland dalam Luxori Y., 2005: 56 bahwa kepercayaan diri merupakan kontrol internal, perasaan akan
adanya sumber kekuatan dalam diri, sadar akan kemampuan- kemampuan dan bertanggung jawab terhadap keputusan-
keputusan yang telah ditetapkannya. Pada atlet kepercayaan menghadapi pertandingan lebih tinggi ketika atlet tersebut sudah
merasa cukup dalam mempersiapkan pertandingan serta merasa lawan yang dihadapi memiliki kemampuan dibawah dari
dirinya. 3
Penguasaan diri Penguasaan diri merupakan poin penting bagi seorang atlet.
Penguasaan diri yang dilakukan oleh atlet diperlihatkan dengan adanya sikap berdiam diri untuk memusatkan perhatikan dan
mempersiapkan diri dalam menghadapi pertandingan. 4
Disiplin, Motivasi dan Semangat Juang Kedisiplinan
dapat ditumbuhkan
dari pembiasaan
lingkungan dan keteguhan individu dalam melaksanakan kegiatan latihan maupun jadwal istirahat yang sudah ditentukan
oleh pelatih. Namun, tidak semua atlet mematuhi jadwal yang
31 sudah tersedia. Sedangkan disiplin merupakan salah satu faktor
penting dalam keberhasilan. 5
Ketenangan, Ketekunan dan Kecermatan Ketenangan, ketekunan dan kecermatan merupakan salah
satu point penting ketika menghadapi lawan. Ketika tenang dan cermat maka atlet dapat menentukan strategi yang baik untuk
melumpuhkan lawan. Dalam pembinaan atlet terdapat beberapa permasalahan seperti
permasalahan pembinaan atlet, masalah medis, dan psikologis. Permasalahan dapat muncul karena berbagai faktor misalnya masalah
muncul dari atlet, pembina maupun kendala teknis.
d. Faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Individu dalam