Uji Normalitas Uji Homogenitas

78 0,00 20,00 40,00 60,00 80,00 TINGGI SEDANG KURANG RENDAH Tinggi Sedang Kurang Rendah Kategori Manajemen Diri Akademik 27,00 71,00 2,00 0,00 Manajemen Diri Akademik Mahasiswa Non Atlet 71 . Apabila ditampilkan dalam bentuk diagram dapat dilihat pada gambar 3 berikut: Gambar 3. Diagram Data Manajemen Diri Akademik Mahasiswa Non-atlet

B. Pengujian Prasyarat Analisis

1. Uji Normalitas

Berbagai rumus statistik inferensial yang dipergunakan untuk menguji hipotesis penelitian mendasarkan diri pada asumsi bahwa data yang bersangkutan memenuhi ciri sebaran normal Burhan, dkk, 2004: 110. Jika keadaan data berdistribusi normal merupakan sebuah persyaratan yang harus dipenuhi. Berdasarkan hal tersebut uji normalitas perlu dilakukan pada data sebelum dikenai rumus statistik tertentu. Terdapat beberapa cara untuk melakukan uji normalitas. Penelitan ini menggunakan perhitungan model Kolmogorov-Smirnov dibantu dengan program SPSS 21 for windows untuk menguji normalitas data. 79 Kriteria normalitas ditentukan dengan melihat nilai signifikansi P. Apabila P0,05 hipotesis nol Ho diterima, dan sebaliknya jika P0,05 hipotesis nol Ho ditolak. Hasil uji normalitas berdasarkan perhitungan komputer program SPSS 21 for windows dapat dilihat dalam tabel berikut. Tabel 14. Hasil Uji Normalitas Status Keatletan Mahasiswa Kolmogrov- Smirnov Z P Keterangan Mahasiswa Atlet 0,647 0,797 Normal Mahasiswa Non-atlet 1,374 0,046 Normal Berdasarkan tabel di atas diperoleh nilai signifikansi P pada sub variabel mahasiswa atlet sebesar 0,797 dan sub variabel mahasiswa non- atlet sebesar 0,046. Masing-masing sub variabel telah menunjukkan bahwa nilai signifikansi P lebih besar dari 0,05. Hal ini berarti hipotesis nol Ho diterima. Dapat disimpulkan bahwa sebaran data pada sub variabel mahasiswa atlet dan sub variabel mahasiswa non-atlet dapat dikatakan normal. Jadi, asumsi normalitas data untuk variabel penelitian telah terpenuhi.

2. Uji Homogenitas

Uji Homogenitas digunakan untuk menguji apakah data yang diambil tersebut homogen atau tidak, artinya bahwa data yang diambil memiliki kemampuan yang sama atau berbeda. Berdasarkan data yang diambil pada manajemen diri akademik mahasiswa atlet dan mahasiswa non-atlet menunjukan bahwa penyebaran data homogen atau identik. 80 Apabila nilai P0,05 berarti kedua varian tidak berbeda atau homogen. Diketahui dari hasil perhitungan Levene’s Test nilai P=0,435 yang berarti P lebih besar dari 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan tidak terdapat perbedaan variansi dari kelompok sampel atau homogen.

C. Pengujian Hipotesis