Kerangka Berfikir KAJIAN TEORI

beberapa langkah yang harus dilakukan. Menurut Slavin pembelajaran kooperatif tipe TGT terdiri dari 5 langkah tahapan yaitu : a. Tahap penyajian kelas materi kewirausahaan yang disampaikan oleh guru class precentation, guru hanya menya mpaikan garis besar materi saja dengan metode ceramah seperti biasa. b. Belajar dalam kelompok teams , dari jumlah siswa dibagi menjadi 6 kelompok yang kemudaian dalam kelompok tersebut belajar bersama- sama untuk mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. c. Permainan geams , permainan ini menggunakan kartu soal bernomor yang nantinya masing – masing siswa menjawab soal yang diberikan oleh guru d. Pertandingan tourna ment yaitu dimana masing-masing siswa mewakili timnya dalam game tournament. e. Penghargaan kelompok team recognition. 3. Tahap Pengamatan, yaitu pelaksanaan pengamatan oleh peneliti dan teman sejawat dengan menggunakan lembar observasi dan instrumen lainnya. 4. Tahap Refleksi atau pantulan yaitu kegiatan untuk mengemukakah kembali apa yang sudah terjadi. Dari hasil refleksi, diketahui bahwa seluruh siswa telah dapat mengerjakan tes yang diberikan oleh guru. Ada beberapa komponen dalam model pembelajaran kooperatif tipe TGT yang dapat menyebabkan siswa lebih aktif selama proses pembelajaran. Komponen – komponen tersebut antara lain terdapatnya turnamen antar kelompok dan tim terbaik atau unggulan. Melalui turnamen ini akan teridentifikasi seberapa jauh pengetahuan yang dapat diserap oleh siswa, sedangkan predikat tim terbaik akan tercapai jika timkelompok dapat memperoleh skor tertinggi diantara kelompok yang lain. Maka akan menimbulkan persaingan positif diantara siswa dari tim yang berbeda. Adapun prosedur pelaksanaan model pembelajaran TGT ini dapat dijelaskan pada bagan berikut ini : Bagan 1. Prosedur Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas Menggunakan Model Pembelajaran Team Game TournamenTGT Dalam setiap proses pembelajaran, siswa minimal harus mendapatkan nilai standar KKM Kriteria Ketuntasan Minimal. Siswa akan belajar secara optimal karena sudah memiliki motivasi intrinsik agar lolos KKM. Sesuai standar KKM sekolah, dalam penelitian ini nilai yang dijadikan standar ketuntasan KKM adalah 65. Berdasarkan wawancara dan observasi awal, ketercapaian yang akan di targetkan pada penelitian ini adalah 85 hasil belajar siswa memenuhi KKM. Hal tersebut dikarenakan kondisi siswa yang Kondisi awal pembelajaran kewirausahaan Hasil Tindakan 1. Kegiatan monoton 2. Model pembelajaran yang digunakan konvensional 3. Siswa kurang aktif 4. Kurangnya media belajar 5. Kurang adanya motivasi belajar 6. Tidak ada kompetisi 7. Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran kewirausahaan Hasil belajar meningkat, motivasi belajar siswa meningkat, keaktifan siswa meningkat Penelitian Tindakan Kelas model KemmisMc Taggart perencanan, tindakan, pengamatan dan refleksi menggunakan 2 siklus dengan mengimplementasikan model pembelajaran TGT Team Game Tournamen pada mata pelajaran kewirausahaan pembelajaran TGT dengan langkah sebagai berikut : TGT terdiri dari 5 langkah tahapan yaitu : tahap penyajian kelas materi kewirausahaan class precentation, belajar dalam kelompok teams , permainan geams , pertandingan tournament, dan perhargaan kelompok team recognition. Evaluasi akhir Evaluasi efek Evaluasi awal memiliki prestasi cukup rendah jika dibandingkan dengan kelas yang lain sehingga jika sudah memenuhi target tersebut penelitian akan dihentikan.

G. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan teori deskripsi diatas, untuk mengetahui peningkatan hasil belajar kewirausahaan menggunakan model pembelajaran TGT di SMK N 6 Purworejo, maka hipotesis tindakan pada penelitian ini adalah ada peningkatan hasil belajar siswa kelas X Busana SMK N 6 Purworejo pada mata pelajaran kewirausahaan dengan mengimplementasikan model pembelajaran Team Game Tournament TGT .

H. Pertanyaan Penelitian

Pertanyaan penelitian yang memerlukan pemecahan dan jawaban dalam penelitian ini antara lain : 1. Bagaimanakah implementasi model pembelajaran Team Game Tourna ment TGT pada mata pelajaran kewirausahaan siswa kelas X Busana SMK N 6 Purworejo? 2. Bagaimanakah peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran kewirausahaan dengan mengimplementasikan model pembelajaran Tea m Game Tournament TGT bagi siswa kelas X Busana SMK N 6 Purworejo? 65

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. JENIS PENELITIAN

Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas Cla ssroom Action Research . Penelitian Tindakan Kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama Suharsimi Arikunto dkk, 2008:3. Sedangkan menurut Pardjono dkk 2007:12, penelitian tindakan kelas adalah salah satu jenis penelitian tindakan yang dilakukan guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelasnya. Berdasarkan pendapat diatas, penelitian tindakan kelas adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar di dalam kelas secara bersama untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian model Kemmis Mc Taggart. Ada beberapa ahli yang mengemukakan model penelitian tindakan dengan bagan yang berbeda, menurut Suharsimi Arikunto 2008:16 secara garis besar terdapat empat tahapan yang lazim dilalui yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Ada 3 pengertian yang dapat diterangkan, yaitu : 4. Penelitian, menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti. 5. Tindakan, menunjuk pada sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. 6. Kelas, dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam pengertian yang lebih spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang pendidikan dan pengajaran, yang dimaksud kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama pula. Penelitian tindakan merupakan penelitian yang dilakukan sebagai strategi pemecahan masalah dengan memanfaatkan tindakan nyata, kemudian melakukan refleksi terhadap hasil tindakan. Hasil refleksi tersebut dijadikan sebagai langkah pemilihan tindakan berikutnya sesuai dengan permasalahan yang dihadapi. Dengan demikian, penelitian tindakan dapat juga dinyatakan sebagai kegiatan refleksi terhadap permasalahan, kemudian mencari pemecahan masalah dengan melakukan tindakan nyata yang diperhitungkan dapat memecahkan masalah tersebut. Desain penelitian yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah desain dari Suharsimi Arikunto 2008:16 yang menggambarkan bahwa penelitian tindakan kelas dilaksanakan melalui beberapa siklus dan masing – masing siklus terdiri dari empat tahap, adapun tahap-tahap model PTK dimaksud menggambarkan adanya empat langkah dan pengulangannya, yang disajikan dalam bagan berikut ini.

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar IPS siswa melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe team game tournament materi masalah sosial lingkungan setempat kelas IV MI Dayatussalam Cileungsi Bogor Jawa Barat Tahun pelajaran 2013/2014

0 4 121

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Perbedaan Hasil Belajar Biologi Antara Siswa yang Diajar dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dengan TGT (Penelitian Kuasi EKsperimen di SMAN 1 Bekasi))

0 42 0

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi

1 3 310

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN FUTSAL.

1 6 34

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI SISWA.

0 0 17

IMPLEMENTASI MODEL JIGSAW PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X BUSANA BUTIK DI SMK N 6 PURWOREJO.

0 0 253

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MEMILIH BAHAN BAKU BUSANA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAME TOURNAMENT) DI SMK N 6 YOGYAKARTA.

0 2 257