Variabel Penelitian Definisi Operasional Variabel penelitian
populasi. Teknik ini biasa dipakai oleh peneliti, karena tidak mungkin bila dilakukan teknik random. Penelitian eksperimental tentang
pengaruh metode mengajar biasanya menggunakan kelas-kelas atau kelompok-kelompok dan tidak mungkin mengambil secara acak setiap
individual anak dari setiap kelas. Sampel sering diambil dari kelompok-kelompok yang telah tersedia.
Dalam penelitian ini sampel diambil dari populasi yaitu sebanyak dua kelas dengan teknik pengambilan sampel secara acak kelas. Hal ini
dilakukan setelah memperhatikan ciri-ciri, antara lain: usia siswa pada saat diterima di SMA relatif sama, siswa mendapat materi berdasarkan
kurikulum yang sama,
siswa diampu oleh guru yang sama, siswa yang menjadi objek penelitian duduk pada kelas yang sama dan pembagian kelas
tidak ada kelas yang unggulan. Jadi siswa sudah tersebar secara acak pada kelas yang telah ditentukan.
Adapun kelas yang menjadi kelas eksperimen adalah kelas XI- IPA3 dan yang menjadi kelas kontrol adalah kelas XI-IPA1. Pengambilan
sampel dengan teknik seperti diatas sesuai dengan rancangan Quasi Experimental Nonequivalent Control Group Design yang digunakan pada
penelitian ini. Untuk menentukan besarnya sampel dalam penelitian ini, peneliti
mengacu pada penentuan jumlah sampel yang dikemukakan oleh Gay yang menyatakan “Untuk metode eksperimental, minimal 15 subyek per
kelompok”. Sehingga pada penelitian ini peneliti menggunakan seluruh siswa yang ada pada kelas penelitian. Besarnya sampel pada penelitian ini
sebanyak 80 siswa yaitu 40 siswa kelas XI-IPA3 dan 40 siswa kelas XI- IPA1.