Tabel 3.3 Kisi-kisi Angket Percaya Diri Siswa
No Aspek
Indikator Item
Favorable Item
Unfavorable Jumlah
1 Memiliki
keyakinan a.
Siswa bersungguh- sungguh akan apa yang
ingin dilakukannya b.
Siswa menyadari akan kemampuan yang
dimilikinya
1,2 3,4,32
31
5
3 4
2 Optimis
a. Siswa mampu bersikap
yakin terhadap dirinya b.
Siswa mau mencoba untuk hal yang baru
6,7 8,9,10,34
33 11,12
3 6
3 Berperilaku
Obyektif a.
Siswa mampu memandang permasalahan sesuai
dengan kebenaran b.
Siswa mampu memandang sesuatu menurut dirinya
sendiri
13,14,15 16,17,18,
36
35 4
4
4 Bertanggung
Jawab a.
Siswa mampu menanggung konsekuensi
dari kesalahannya b.
Siswa berani menghadapi tantagan
19,20,37 22,23,24,
38
21 4
4
5 Rasional
a. Siswa mampu berpikir
positif tentang dirinya b.
Siswa mampu menyesuaikan dirinya
25,26,39 28,40
27 29,30
4 4
3. Uji Validitas
Menurut Wina 2009:41, pada penelitian tindakan kelas, validitas itu adalah ketepatan alat ukur sebagai instrument dalam proses penelitian.
Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan pada kuesioner percaya diri.Penelaah butir-butir pada instrumen expert judgement dilakukan oleh
ahli yaitu Dra. M.J Retno Priyani, M.Si. Hasil yang diperoleh ditelaah ahli yaitu perlu dilakukan perbaikan pada butir-butir instrumen agar setiap
butir instrumen menjadi kalimat yang efektif sehingga mudah dipahami dan butir instrument menjadi kalimat yang efektif sehingga mudah
dipahami dan butir instrumen juga secara logis sesuai dengan kisi-kisi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kuesioner. Dari hasil penelaah ahli, berdasarkan kesesuaian butir pernyataan dengan kisi-kisi instrumen maka kuesioner dinyatakan siap
untuk digunakan dalam penelitian tindakan Bimbingan dan Konseling ini.Pengujian validitas dilakukan dengan uji coba terpakai.Teknik uji yang
digunakan melalui pendekatan analisis korelasi Pearson Product moment.
Formula; ∑ ∑ ∑
√ ∑ ∑ ∑ – ∑
Keterangan:
=
Korelasi skor-skor total kuesioner dan total butir-butir N
=
Jumlah subyek X
=
Skor item kuesioner Y
=
Skor total butir-butir kuesioner XY
=
Hasil perkalian antara skor X dan skor Y Tahap pelaksanaannya menggunakan program komputer SPSS 16
Biasanya syarat minimum untuk dianggap memenuhi syarat adalah kalau r = 0,300. Bila harga korelasi di bawah 0,300 maka dapat disimpulkan
bahwa butir instrument tersebut tidak valid, sehingga harus diperbaiki atau dibuang Sugiyono 2010:179. Pelaksanaan uji coba terhadap instrumen
uji empirik dilakukan pada bulan April-Mei 2016.Hasil uji coba kemudian dihitung menggunakan rumus Pearson Product Moment dengan
jumlah subjek N 20 siswa. Berikut adalah hasil keputusan pengujian validitas konstruk.