43
c. Minat Minat adalah suatu kesadaran dari seseorang yang mempunyai perasaan
senang, menaruh perhatian terhadap sesuatu serta berusaha untuk mengetahui, memperhatikan dengan seksama, melibatkan diri dan
mengarahkan individu pada suatu pilihan tertentu. Minat diukur berdasarkan indikator-indikator yang meliputi kesadaran, perhatian,
perasaan senang, keinginan dan juga harapan atau cita-cita. Semua itu dijabarkan dalam kuesioner dengan menggunakan skala likert dan
pemberian skor seperti pada variabel bakat. Sumber kuesioner dari Novianingsih 2006 yang telah diubah penulis disesuaikan dengan kajian
teoretik pada Bab III. Berikut ini disajikan tabel kisi-kisi variabel minat.
Bagan III.4 Kisi-kisi Variabel Minat
Variabel Indikator
No. Positif No. Negatif
Minat a. Senang, kesadaran
dan penuh perhatian b.
Ingin mempelajari c.
Bakat d.
Cita-citaharapan e.
Minat kultural 2,3,15
12,13 1,11
6,10 4,5
8 14
7 9
b. Status Sosial Ekonomi
1 Tingkat Pendidikan
44
Tingkat pendidikan yang telah diselesaikan orang tua responden ayah dan ibu hingga memperoleh ijasah. Dalam hal ini tingkat pendidikan
dikelompokkan dan diberi skor sebagai berikut.
Tabel III.5 Skor Untuk Tingkat Pendidikan
Tingkat Pendidikan Skor
Tidak tamat SD Tamat SD
Tamat SMP Tamat SMAsederajat
Tamat AkademiPerguruan Tinggi 1
2 3
4 5
2 Jenis Pekerjaan
Jenis pekerjaan dalam hal ini jenis pekerjaan orang tua ayah dan ibu adalah pekerjaan pokok yang ditekuninya setiap hari. Penggolongan
pekerjaan berdasarkan dari penggolongan Spillane 1982:14 yang telah disesuaikan, pekerjaan dibagi menjadi enam golongan dan diberi skor
sebagai berikut.
Tabel III.6 Skor Untuk Jenis Pekerjaan
Jenis Pekerjaan Skor
BuruhIbu Rumah Tangga PetaniPengrajin
PedagangWiraswasta Pegawai Swasta
Pegawai Negeri ABRI
1 2
3 4
5 6
45
3 Tingkat Pendapatan
Merupakan pendapatan yang diterima orang tua ayah dan ibu setiap bulan, baik dari pekerjaan pokok maupun dari pekerjaan sampingan.
Berdasarkan Upah Minimum Propinsi Tahun UMP 2007 untuk kota Klaten sebesar Rp 540.00,00, maka tingkat pendapatan dikelompokkan
sebagai berikut.
Tabel III.7 Skor Untuk Tingkat Pendapatan
Tingkat Pendapatan Skor
a. Rp 540.000,00
b. Rp 541.000,00 – Rp 1.081.000,00
c. Rp 1.082.000,00 – Rp 1.622.000,00
d. Rp 1.623.000,00 – Rp 2.163.000,00
e. Rp 2.164.000,00 – Rp 2.704.000,00
f. Rp 2.705.000,00
1 2
3 4
5 6
Berikut ini disajikan tabel kisi-kisi variabel status sosial ekonomi, disusun berdasarkan kajian teoretik pada Bab II yang disesuaikan untuk
penelitian ini.
Tabel III.8 Kisi-kisi Variabel Status Sosial Ekonomi
Sub Variabel Indikator
No. Item
Tingkat Pendidikan Jenis Pekerjaan
Tingkat Pendapatan Pendidikan terakhir ayah, ibu
Pekerjaan pokok ayah, ibu Penghasilan yang diterima setiap
bulan 1,2
3,4 5,6
46
e. Pilihan Sekolah Pilihan sekolah adalah pilihan pribadi siswa yang membentuk kepribadian
dan hidupnya melalui pendidikan formal. Dalam hal ini pendidikan formal dibedakan dan diberi skor sebagai berikut.
Tabel III.9 Skor Untuk Pilihan Sekolah
Pilihan Sekolah Skor
Sekolah Menengah Atas SMA Sekolah Menengah Kejuruan SMK
1
F. Teknik Pengumpulan Data
1. Kuesionerangket
Kuesionerangket adalah metode mengumpulkan data dengan menggunakan daftar pertanyaan tertulis yang diberikan kepada siswa sebagai responden, yang
sebenarnya cara ini dimaksudkan untuk mendapatkan data variabel motivasi, bakat, minat, status sosial ekonomi dan pilihan sekolah.
2. Dokumentasi
Dokumentasi adalah pengumpulan data berdasarkan benda-benda tertulis yang tersedia di sekolah guna melengkapi data tentang gambaran umum sekolah.
47
3. Wawancara
Wawancara adalah metode tanya jawab langsung kepada kepala sekolah, guru dan karyawan guna mendapatkan keterangan tambahan tentang gambaran
umum sekolah.
G. Pengujian Instrumen
1. Uji Validitas
Validitas atau kesahihan adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kesahihan atau kevalidan suatu instrumen Arikunto, 1989:235. Suatu
instrumen dikatakan valid atau sahih jika mampu mengukur apa saja yang seharusnya diukurnya. Adapun yang dimaksud dengan instrumen adalah
kuesioner. Untuk mengukur kevalidan item-item kuesioner digunakan teknik korelasi Product Moment dari Pearson Arikunto, 1989:236 yaitu:
r
xy =
{ }
{ }
∑ ∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
−
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
Keterangan: r
xy :
Koefisien korelasi Product Moment X : Nilai dari item
Y : Nilai total semua N : Banyaknya responden
48
Besarnya nilai r dihitung dengan menggunakan taraf signifikansi 5. Jika hasil pengukuran menunjukkan nilai r hitung untuk suatu item lebih besar
dari r tabel, maka item tersebut dinyatakan valid. Tetapi jika nilai r hitung untuk suatu item lebih kecil dari r tabel, maka item tersebut dinyatakan tidak valid.
Pengujian validitas instrumen dilakukan dengan menggunakan program Statistical Package for Social Science
SPSS. Uji validitas ini dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada 60 siswa di luar sampel, maka n = 60
dengan dk = n – 2, dk 60 – 2 = 58 sehingga r tabel = 0,1678. Dalam pengujian validitas variabel motivasi item nomor 7 tidak valid. Begitu
pula untuk variabel minat item nomor 4 dan 5 tidak valid, maka item-item tersebut dikeluarkan dan dilakukan pengujian kembali. Adapun rangkuman dari
hasil pengujian validitas setelah diadakan pengujian kembali tampak dalam tabel berikut ini
Tabel III.10 Rangkuman Hasil Pengujian Validitas
Variabel Motivasi dan Bakat No
Item r hitung
Motivasi r tabel
Ket. r hitung
Bakat r tabel
Ket.
1 0,3410 0,1678 Valid 0,3852 0,1678 Valid 2 0,2463 0,1678 Valid 0,2720 0,1678 Valid
3 0,5350 0,1678 Valid 0,5206 0,1678 Valid 4 0,3139 0,1678 Valid 0,2298 0,1678 Valid
5 0,4036 0,1678 Valid 0,4852 0,1678 Valid 6 0,2760 0,1678 Valid 0,2817 0,1678 Valid
7 -
- - 0,2301
0,1678 Valid
8 0,4076 0,1678 Valid 0,2853 0,1678 Valid 9 0,3124 0,1678 Valid 0,3782 0,1678 Valid
10 0,4716 0,1678 Valid 0,2313 0,1678 Valid
49
11 0,4027
0,1678 Valid
12 0,2678
0,1678 Valid
13 0,2038
0,1678 Valid
14 0,5910
0,1678 Valid
15 0,1984
0,1678 Valid
16 0,3197
0,1678 Valid
17 0,3944
0,1678 Valid
Tabel III.11
Rangkuman Hasil Pengujian Validitas Variabel Minat dan Status Sosial Ekonomi
No Item
r hitung Minat
r tabel Ket.
R hitung SSE
r tabel Ket.
1 0,2038 0,1678 Valid 0,6102 0,1678 Valid 2 0,3552 0,1678 Valid 0,4134 0,1678 Valid
3 0,2967 0,1678 Valid 0,6625 0,1678 Valid 4 -
- - 0,4745
0,1678 Valid
5 - -
- 0,5516 0,1678
Valid 6 0,4414 0,1678 Valid 0,5076 0,1678 Valid
7 0,4858 0,1678 Valid 8 0,2692 0,1678 Valid
9 0,2039 0,1678 Valid 10 0,2646 0,1678 Valid
11 0,3350 0,1678 Valid 12 0,3219 0,1678 Valid
13 0,2592 0,1678 Valid 14 0,3982 0,1678 Valid
15 0,3270 0,1678 Valid
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah tingkat kesetabilan dan keandalan alat ukur dalam mengukur gejala. Tujuan pengujian reliabilitas adalah untuk mengetahui sejauh mana
pengukuran data dapat memberikan hasil relatif tidak berbeda bila dilakukan
50
kembali pada subjek yang sama. Dengan kata lain dimaksudkan untuk menunjukkan adanya kesesuaian antara sesuatu yang diukur dan jenis alat
pengukur yang dipakai. Langkah-langkah yang digunakan untuk melakukan tes reliabilitas adalah sebagai berikut.
a. Mencari nilai reliabilitas dengan menggunakan rumus Cronbach-alpha
Umar, 2002:125 dengan rumus sebagai berikut
r
tt =
⎥ ⎥
⎦ ⎤
⎢ ⎢
⎣ ⎡
− ⎥⎦
⎤ ⎢⎣
⎡ −
∑
2 2
1 1
t b
k k
σ σ
Keterangan: r
tt
: Koefisien reliabilitas suatu tes k
: Jumlah item soal
∑
2
b
σ
: Jumlah varian butir
2
t
σ
: Varian total
b. Nilai varians tiap butir soal dicari dari nilai varians tiap butir tersebut
dijumlahkan. Untuk mendapatkan jumlah varians butir Umar, 2002:127, digunakan rumus sebagai berikut.
n n
x x
∑ ∑
− =
2 2
2
σ
Keterangan:
σ
: Varians n
: Jumlah responden
51
x : Nilai skor yang dipilih total nilai dari nomor-nomor butir pertanyaan
Sesudah r
tt
diperoleh, kemudian dikorelasikan dengan jumlah n sampel pada taraf signifikansi 5. Instrumen dikatakan handal jika r
tt
lebih besar dari r
tabel.
Ada pun r
tt
menurut Nunnally 1969 harus memiliki nilai lebih besar dari 0,60 Ghozali,2001:133.
Pada n = 60 diperoleh nilai r
tabel
sebesar 0.1678. Berdasarkan hasil pengujiaan reliabilitas menggunakan program SPSS diperoleh nilai r
tt
yang lebih besar dari r
tabel
dengan melihat nilai Alpha. Hal ini berarti kuesioner dapat dinyatakan handalreliabel. Berikut ini rangkuman hasil pengujian
reliabilitas tiap variabel.
Tabel III.12 Rangkuman Hasil Pengujian Reliabilitas
Variabel Harga r hitung
Harga r tabel Keterangan
Motivasi 0,6890 0,1678
Handal Bakat 0,7446
0,1678 Handal
Minat 0,6929 0,1678
Handal Status Sosial
Ekonomi SSE 0,7749 0,1678 Handal
Berdasarkan kedua hasil pengujian di atas dapat disimpulkan bahwa instrumen tersebut sudah memenuhi syarat instrumen yang baik, yaitu valid dan
handalreliabel. Dengan demikian instrumen tersebut dapat digunakan sebagai alat yang layak untuk memperoleh data.