BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian “Evaluasi Pemilihan dan Kerasionalan Antidibetes pada Kasus Diabetes Mellitus Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta
Periode Januari–Desember 2005” disajikan dalam 4 bagian yaitu profil pasien DM secara umum, profil peresepan obat secara umum, pemilihan dan penggunaan
antidiabetes, dan rangkuman pembahasan. Persentase dihitung berdasarkan banyaknya kasus DM yang terjadi.
A. Profil Pasien 1. Karakteristik pasien
Penelitian dilakukan berdasarkan atas rekam medik Medical Record pasien DM yang menjalani rawat inap di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta
periode Januari-Desember 2005. Dari pengamatan dan pengumpulan data diperoleh hasil karakteristik pasien yang terdapat pada tabel II dan gambar 2.
Pada gambar 2 nampak bahwa jumlah pasien pasien laki-laki dan perempuan dengan kasus DM hampir sama. Hal ini membuktikan bahwa jenis
kelamin bukan merupakan salah satu faktor resiko terjadinya DM. Baik laki-laki maupun perempuan memiliki faktor resiko yang sama terhadap terjadinya DM.
Namun pada wanita timbulnya DM juga dapat disebabkan karena kehamilan yang
30 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
sering disebut dengan DM gestational. Dari tabel II dapat dilihat bahwa dari 63 kasus DM yang diteliti, persentase umur pasien yang paling banyak adalah kelompok umur
lebih dari 60 tahun. Hal ini disebabkan karena berkurangnya fungsi faal tubuh dan menurunnya keadaan fisiologi. Selain itu semakin bertambahnya umur, intoleransi
terhadap glukosa juga meningkat sehingga risiko DM juga meningkat.
49 51
laki-laki perempuan
Gambar 2. Persentase Distribusi Jenis Kelamin Pasien DM Rawat Inap di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta Periode januari-Desember
2005.
Tabel II. Distribusi Umur Pasien DM Rawat Inap di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta Periode januari-Desember 2005
Umur Σ Kasus
Persentase
10-20 1
1,5 21-30
31-40 5
7,9 41-50
16 25,4
51-60 12
19,1 60
29 46,1
Total 63
100,0 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI