101
H
1
diterima karena terdapat variabel independen yaitu motivasi, persepsi, pembelajaran, keyakinan dan sikap secara simultan bersama-sama berpengaruh
signifikan terhadap variabel dependen yaitu keputusan pembelian produk jajanan onde-onde Mojokerto.
4.6.2.2. Uji T
Uji T adalah uji secara parsial yang digunakan untuk mengetahui pengaruh setiap variabel independen terdiri dari faktor psikologis konsumen remaja yang terdiri
dari motivasi, persepsi, pembelajaran, keyakinan dan sikap berpengaruh terhadap keputusan. Hipotesis yang akan diuji sebagai berikut H
: Tidak adanya pengaruh antara variabel independen secara parsial dari variabel dependen. H
1
: Ada pengaruh antara variabel independen secara parsial dari dependen. Taraf uji
α = 0,10 Jika F
hitung
atau T
hitung
F
Tabel
atau T
Tabel
artinya H
1
diterima dan sebaliknya. Hasil uji T antara variabel motivasi, persepsi, pembelajaran, keyakinan dan sikap
terhadap keputusan pembelian adalah sebagai berikut : Tabel 4.24. Uji T.
Mode l
Unstandardized Coefficients
Standardize d
Coefficients T
Sig. B
Std. Error
Beta B
Std. Error
1 Constant
-1.226 3.653
-.336 .739
Motivasi .281
.151 .279
1.857 .070
Persepsi .267
.161 .218
1.655 .105
Pembelajaran .287
.150 .250
1.916 .062
Keyakinan dan Sikap
.173 .167
.144 1.032
.307 Sumber : data primer yang diolah menggunakan SPSS 2014
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
102
Hasil uji T antara motivasi remaja terhadap keputusan pembelian produk jajanan onde-onde Mojokerto menghasilkan nilai T hitung = 1,857 T Tabel 1,300
df=46, α2=0,10 dengan nilai signifikansi = 0,070 0,10. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa H
1
diterima yaitu motivasi remaja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk jajanan onde-onde.
Koefisien regresi motivasi sebesar 0.281 menunjukkan bahwa motivasi mempunyai arah pengaruh positif terhadap keputusan produk jajanan one-onde Mojokerto. Hal
ini berarti apabila motivasi remaja semakin tinggi, maka keputusan pembelian produk jajanan onde-onde Mojokerto akan semakin tinggi.
Hasil uji T antara persepsi remaja terhadap keputusan pembelian menghasilkan nilai T hitung = 1,655
T Tabel 1,300 df=46, α2=0,10 dan nilai signifikansi = 0,105 0,10. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa H
diterima yaitu persepsi remaja secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk jajanan onde-onde Mojokerto. Koefisien regresi
persepsi sebesar 0.267 menunjukkan bahwa persepsi remaja mempunyai arah pengaruh positif terhadap keputusan pembelian produk jajanan onde-onde
Mojokerto. Hal ini menunjukkan hasil yang ironis bahwa setinggi apapun persepsi remaja tentang produk jajanan onde-onde Mojokerto tidak terdapat pengaruh
keputusan pembelian. Hasil uji T antara pembelajaran remaja terhadap keputusan pembelian
menghasilkan nilai T hitung = 1
,
916 T Tabel 1,300 df=46, α2=0,10 dan nilai
signifikansi = 0,062 0.10. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa H
1
diterima yaitu pembelajaran remaja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk jajanan onde-onde Mojokerto. Koefisien regresi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
103
pembelajaran sebesar 0,287 menunjukkan bahwa persepsi mempunyai arah pengaruh positif terhadap keputusan pembelian produk jajanan onde-onde
Mojokerto. Hal ini berarti apabila pembelajaran remaja semakin tinggi maka keputusan pembelian produk jajanan onde-onde Mojokerto juga akan semakin tinggi
dan peningkatannya signifikan. Hasil uji T antara keyakinan dan sikap remaja terhadap keputusan pembelian
menghasilkan nilai T hitung = 1,032 T Tabel 1,300 df=46, α2=0,10 dan nilai
signifikansi = 0,307 0,10. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa H diterima yaitu keyakinan dan sikap remaja secara parsial tidak berpengaruh
signifikan terhadap keputusan pembelian produk jajanan onde-onde Mojokerto. Koefisien regresi keyakinan dan sikap sebesar 0
.
173 menunjukkan bahwa keyakinan dan sikap remaja mempunyai arah pengaruh positif terhadap keputusan pembelian
produk jajanan onde-onde Mojokerto. Hal ini berarti apabila keyakinan dan sikap remaja semakin positif, dengan kata lain semakin baik maka tidak mepengaruhi
keputusan pembelian produk jajanan onde-onde Mojokerto.
4.6.2.3. Nilai R dan R Square.