Aspek ProduksiOperasi Aspek-aspek Perencanaan Usaha Unit Produksi

3 Setiap kegiatan dan usaha harus dapat menjadi sarana bagi kegiatan pembelajaran khususnya pengembangan kemampuan berwirausaha. 4 Setiap kegiatan dan usaha harus menghasilkan keuntungan. 5 Setiap kegiatan dan usaha harus dapat meningkatkan kesejahteraan guru dan karyawan sekolah. 6 Keuntungan dari kegiatan dan usaha dibagi kepada seluruh guru dan karyawan sekolah secara proporsional. Sesuai dengan standar kinerja di atas, bahwa dalam perencanaan unit produksi disesuaikan dengan perencanaan usaha. Ini dilakukan untuk dapat menjalankan usaha sesuai dengan aturan atau standar kerja pada umumnya. Berdasarkan standar kinerja tersebut unit produksi bertujuan untuk memberikan sarana siswa dalam melaksanakan praktik usaha, dan untuk dapat menghasilkan keuntungan. Keuntungan yang dapat dimanfaatkan sekolah untuk kesejahteraan guru dan warga sekolah lainnya. Dalam aspek manajemen terkait sumber daya manusia, keterlibatan semua pihak dalam pelaksanaan kegiatan unit produksi sedangkan dalam proses perencanaan unit produksi hanya pengelola yang masuk ke dalam struktur yang dilibatkan. Perencanaan serta rapat unit produksi hanya dihadiri oleh pengelola unit produksi tanpa melibatkan guru, siswa, dan karyawan lainnya. Jika pelibatan semua pihak dalam perencanaan unit produksi, untuk mencapai sasaran atau tujuannya akan lebih mudah. Dengan mengetahui proses perencanaan unit produksi, baik guru atau siswa akan lebih memahami unit produksi dan dapat memberikan masukan dan solusi jika ada kendala dalam perencanaan atau pelaksanaan unit produksi. Dalam kaitan manajemen untuk merencanakan sumber daya manusia dilakukan atas arahan Kepala Sekolah SMKN 18 Jakarta. Kepala sekolah bersama guru menentukan ketua unit produksi. Ketua unit produksi selanjutnya yang menentukan para ketua unit usaha, yang kemudian akan mempunyai kewenangan dalam mengelola unit usaha atas araha ketua unit produksi. Para guru yang dilibatkan biasanya mempunyai keselarasan bidang keahlian dengan unit usaha yang dikelolanya. Ketua unit usaha selanjutnya yang merencanakan segala pekerjaan yang akan dilakukan pada unit usaha yang dipimpinnya. Baik dalam menentukan harga, kerja sama dengan suplier, jadwal siswa, menilai siswa, maupun menetapkan peraturan-peraturan unit usaha.

h. Aspek Keuangan

Keuangan merupakan aspek penting dalam sebuah perencanaan usaha. Keuangan atau anggaran akan digunakan sebagai bahan pertimbangan mengenai kekuatan usaha yang sedang dijalankan. Tanpa perencanaan keuangan, sebuah usaha tidak dapat mengetahui berapa modal yang dibutuhkan, berapa perputaran uang usaha, dan berapa keuntungan atau kerugian yang didapatkan. Dalam unit produksi SMKN 18 Jakarta, laporan keuangan biasanya dibuat oleh ketua unit usaha untuk diserahkan kepada ketua unit produksi setiap bulannya. Beberapa ketua unit produksi memberikan penjelasan diantaranya: Menurut Ketua Unit Usaha Bank Mini Dallas mengungkapkan bahwa, semua setoran yang masuk diinputdicatat, kemudian dibuatkan rekapan laporan harian untuk kemudian diolah, saya biasanya dibantu oleh staff karyawan sebagai penanggung jawab. 39 Ketua Unit Usaha Jasa Perkantoran Dallas Office menambahkan bahwa, semua operasional kita ambil dari keuntungan, dari yang kita dapatkan 80 untuk UP, 20 untuk pengembangan unit usaha atau modal kita. 40 Menurut Ketua Unit Usaha Travel Online menambahkan bahwa: Untuk keuangannya saya menyetorkan sejumlah uang sebagai deposit kepada bank. Keuntungan yang kita dapat 80 kita setorkan kepada 39 Hasil wawancara dengan Bapak Suwarno, SE, MM, pada tanggal 30-08-2016. 40 Hasil wawancara dengan Ibu Siti Mathoyah,S.Pd, pada tanggal 29-08-2016. unit produksi sisanya 20 kita ambil untuk modal atau operasional selanjutnya. 41 Semua unit-unit usaha yang ada, setiap hari harus membuat atau merekap pemasukan dan pengeluarannya dalam bentuk laporan harian. Laporan harian tersebut selanjutnya direkap kembali dan dihitung kembali untuk dibuat menjadi laporan bulanan yang kemudian harus diserahkan kepada ketua unit produksi. Semua ketentuan terkait penghitungan pembagian keuntungan tercantum dalam Standar Operasional Prosedur SOP poin 35 dan 36 yang tertulis sebagai berikut: 1 Pertambahan modal unit produksi : modal awal + laba bersih 20 – Laba ditahan untuk UP 80 2 Pertambahan modal masing-masing unit :modal awal + laba bersih 20 – Laba ditahan untuk UP 80 42 Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa, pengelolaan keuangan sepenuhnya menjadi tanggung jawab ketua unit produksi dan semua ketua unit usaha. Meskipun dalam pencatatan harian terkadang siswa dilibatkan namun sifatnya hanya membantu. Semua laporan yang harus dibuat diantaranya laporan laba rugi, perubahan modal dan neraca. Keuntungan 80 untuk UP akan digunakan untuk pengembangan unit produksi serta untuk kesejahteraan guru sebagai pengelola, siswa, karyawan dan untuk tambahan pemasukan dana sekolah.

5. Proses Penyusunan Perencanaan Unit Produksi

Pada awal berdirinya unit produksi adalah dimulai dari adanya himbauan pemerintah untuk mengadakan sebuah kegiatan yang membimbing siswa untuk bisa berwirausaha. Untuk itu mulailah dengan adanya koperasi, kemudian terus berkembang sampai akhirnya pada tahun 41 Hasil Wawancara dengan Bapak Sentot Ario N. S.Kom, pada tanggal 30-08-2016. 42 Dokumen Standar Operasional Prosedur SOP Unit Produksi SMKN 18 Jakarta.