Sistem Pendidikan SMA Negeri I Kasihan Bantul Kurikulum SMA Negeri I Kasihan Bantul

Tabel 4.1 Standar Isi KTSP Kelas X Komponen Alokasi Waktu Semester 1 Semester 2 A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama 2 2 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 3.Bahasa Indonesia 4 4 4. Bahasa Inggris 4 4 5. Matematika 4 4 6. Fisika 2 3 3 7. Biologi 2 3 3 8. Kimia 2 3 3 9. Geografi 2 2 10. Sejarah 1 1 1 11. Ekonomi 2 2 12. Sosiologi 2 2 13. Seni Budaya 2 2 14. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 2 2 15. Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 2 16. Keterampilan Batik 2 2 B. Muata Lokal Bahasa jawa 2 2 C. Pengembangan Diri Jumlah 42 42 Tabel 4.2 Standar Isi KTSP Kelas XI dan XII Program IPA Komponen Alokasi Waktu Alokasi Waktu Kelas XI Kelas XI Semester 1 Semester 2 Semester 1 Semester 2 A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama 2 2 2 2 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2 3. Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4. Bahasa Inggris 4 4 4 4 5. Matematika 4 4 4 4 6. Fisika 4 5 5 5 5 7. Biologi 4 5 5 5 5 8. Kimia 4 5 5 5 5 9. Sejarah 1 1 1 1 10. Seni Budaya 2 2 2 2 11. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan kesehatan 2 2 2 2 12. Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 2 2 2 13. Keterampilan batik 2 2 2 2 B. Muata Lokal Bahasa jawa 2 2 2 2 C. Pengembangan Diri Jumlah 42 42 42 42 Tabel 4.3 Standar Isi KTSP Kelas XI dan XII Program IPS Komponen Alokasi Waktu Alokasi Waktu Kelas XI Kelas XI Semester 1 Semester 2 Semester 1 Semester 2 A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama 2 2 2 2 2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2 3. Bahasa Indonesia 4 4 4 4 4. Bahasa Inggris 4 4 4 4 5. Matematika 4 4 4 4 6. Geografi3 4 4 4 4 7. Sejarah 3 3 3 3 8. Ekonomi4 6 6 6 6 9. Sosiologi 3 3 3 3 10. Seni Budaya 2 2 2 2 11. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan kesehatan 2 2 2 2 12. Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 2 2 2 13. Keterampilan batik 2 2 2 2 B. Muatan Lokal Bahasa jawa 2 2 2 2 C. Pengembangan Diri Jumlah 42 42 42 42 1. Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kurikulum a Belum semua guru mengetahui persis tentang KTSP sehingga penerapan KTSP belum efektif. b Masih banyak guru mengalami kesulitan dalam membuat silabus. c Sumber daya manusia yang kurang mampu beradaptasi dengan sistem yang baru. 2. Cara mengatasi kendala-kendala yang ada. Untuk mengatasi segala hambatan dan kendala tersebut, pihak sekolah melakukan berbagai cara, diantaranya sebagai berikut: a Guru mencoba sendiri mencari informasi tentang KTSP. b Adanya Musyawarah Guru Mata Pelajaran MGMP. c Pengawas sekolah yang berkenan membantu pihak sekolah guna meningkatkan kinerja gurupendidik. d Mengadakan seminar tentang KTSP di tingkat Pendidikan Sekolah Menengah.

E. Siswa SMA Negeri I Kasihan Bantul

a. Keadaan Peserta Didik

Jumlah peserta didik di SMA Negeri I Kasihan Bantul pada tahun ajaran 20112012 adalah sebanyak 671 siswa. Pembagian jumlah peserta didik antar kelas yang satu dengan yang lain rata-rata hampir sama. Jumlah keseluruhan peserta didik di kelas X sebanyak 224 siswa. Jumlah keseluruhan peserta didik di kelas XI sebanyak 227 siswa. Sedangkan jumlah keseluruhan peserta didik di kelas XII sebanyak 220 siswa. Uraian jumlah peserta didik SMA Negeri I Kasihan Bantul tahun pelajaran 20112012 sebagai berikut: Tabel 4.4 Jumlah Peserta Didik SMA Negeri I Kasihan Bantul Tahun Pelajaran 20112012 Program penjurusan pada tingkat SMA mulai dilaksanakan di kelas XI. Dalam hal ini, SMA Negeri I Kasihan Bantul memiliki 2 jurusan, yaitu kelas XI IPA yang berjumlah 5 kelas, kelas XI IPS yang berjumlah 4 kelas, kelas XII IPA yang berjumlah 4 kelas, dan kelas XII IPS yang berjumlah 4 kelas. Dalam rangka mengembangkan kualitasmutu dan hasil belajar yang optimal, SMA Negeri I Kasihan Bantul yang telah memenuhi syarat menjadi Sekolah Rintisan Berbasis Internasional RSBI, mengganti 1 kelas pada setiap tingkatan menjadi kelas yang Bertaraf Internasional yang lebih banyak menggunakan bilingual dalam setiap proses pembelajarannya.

b. Proses Belajar Mengajar SMA Negeri I Kasihan Bantul

SMA Negeri I Kasihan Bantul telah menggunakan program MPMBS untuk meningkatkan mutu kualitas sekolah, sehingga setiap Kelas Jumlah Kelas Jumlah Siswa Jumlah Laki-laki Perempuan X 7 96 131 227 XI 9 95 142 237 XII 9 87 132 219 Total 25 278 405 683 siswa baik itu kelas X, kelas XI, maupun kelas XII diwjibkan untuk mengikuti rangkaian kegiatan MPMBS yang berupa tambahan pelajaran. Penyelenggara pelajaran tambahan dalam rangka MPMBS ini dilaksanakan bergantian antara kelas X dan kelas XI denagn kelas XII. Pelajaran dimulai pada pukul 07.15 WIB dan setiap mata pelajaran berlangsung selama 45 menit. Selain itu, SMA Negeri I Kasihan Bantul merupakan Sekolah Rintisan Sekolah Berbasis Internasional. Kegiatan pembelajaran berakhir pada waktu yang sama. Hari Senin sampai hari Kamis kegiatan pembelajaran berakhir pada jam ke- 8 yaitu pada pukul 14.00 WIB. Untuk hari Jumat semua siswa melangsungkan pelajaran sampai jam 11.30 WIB, kemudian pada hari Sabtu semua siswa mengikuti pelajaran sampai jam ke-7.

Dokumen yang terkait

Implementasi paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran matematika untuk meningkatkan competence, conscience, dan compassion mahasiswa.

1 1 11

Analisis implementasi model pembelajaran Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) berdasarkan unsur competence-conscience-compassion siswa.

0 0 14

Penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran materi uang untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) siswa kelas X1 SMA Kolese De Britto Yogyakarta.

3 19 299

Penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran materi fungsi konsumsi dan tabungan untuk meningkatkan competence, conscience, dan compassion siswa kelas X2 SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.

0 0 223

Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam pembelajaran materi pendapatan nasional untuk meningkatkan competence, conscience, dan compassion siswa kelas XC SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu.

0 15 256

Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan Competence, Conscience dan Compassion (3C) peserta didik kelas II SD Kanisius Kenteng semester 2 - USD Repository

0 6 240

Penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) peserta didik kelas II SD Kanisius Gayam - USD Repository

0 2 176

Penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) peserta didik kelas I SD Kanisius Gayam - USD Repository

0 0 167

Penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR) dalam pembelajaran materi pendapatan nasional untuk meningkatkan competence, conscience, dan compassion siswa kelas XC SMA Pangudi Luhur St. Louis IX Sedayu - USD Repository

0 1 254

Penerapan paradigma pedagogi reflektif dalam pembelajaran materi uang untuk meningkatkan Competence, Conscience, dan Compassion (3C) siswa kelas X1 SMA Kolese De Britto Yogyakarta - USD Repository

0 2 297