2. Objek Penelitian Objek penelitian adalah persepsi siswa tentang keterlaksanaan
pembelajaran kontekstual pada materi akuntansi berdasarkan kurikulum 2013 dengan keterampilan berkomunikasi, integritas pribadi, dan minat
belajar siswa.
D. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi Penelitian Menurut
Sugiyono 2004:72
populasi adalah
wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai
kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam
penelitian ini adalah siswa kelas XII IIS pada tahun ajaran 20152016 di SMA Negeri di seluruh Kabupeten Bantul yang menerapkan kurikulum
2013. Adapun jumlah populasi penelitian ini sebanyak 500 responden. Nama sekolah dan jumlah siswa XII IIS sebagai berikut:
Tebel 3.1 Nama Sekolah dan Jumlah Siswa
Sumber: Dinas Pendidikan Kab. Bantul
No Nama Sekolah
Jumlah Siswa
1. SMA N 1 Bantul
27 2.
SMA N 2 Bantul 65
3. SMA N 1 Kasihan
51 4.
SMA N 1 Jetis 83
5. SMA N 1 Sedayu
153 6.
SMA N 1 Sewon 121
Jumlah Siswa 500
2. Sampel Penelitian Menurut Sugiyono 2004:73 sampel adalah bagian dari jumlah
dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian siswa kelas XII IIS SMA Negeri di
Kabupaten Bantul yang menerapkan kurikulum 2013. Besarnya sampel dapat menggunakan perhitungan Krejcie-Morgan yaitu dengan rumus
Erwan dan Dyah, 2007:42:
Keterangan: S
= jumlah sampel N = ukuran populasi
X
2
= nilai chi kuadrat P = proporsi populasi 0,5
d = drajat ketelitian 0,05 Sehingga berdasarkan rumus di atas dapat dihitung besarnya sampel
pada penelitian ini, yaitu sebesar:
S= 217,47254 = 217 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebesar 217 responden, yang akan dilaksanakan di SMA N 1 Jetis, SMA 1 Sewon,
dan SMA N 1 Kasihan. Nama sekolah dan jumlah responden setiap sekolah sebagai berikut:
Tabel 3.2 Nama Sekolah dan Jumlah Responden
No. Nama Sekolah
Jumlah Responden
1. SMA N 1 Jetis
83 2.
SMA N 1 Sewon 121
3. SMA N 1 Kasihan
51 Jumlah Responden
255
3. Teknik Sampling Teknik penarikan sampel yaitu cluster sampling. Menurut
Suharsimi 2013:33 cluster sampling digunakan bilamana populasi tidak terdiri dari individu-individu melainkan terdiri dari kelompok-
kelompok individu atau cluster. Seperti yang dikemukakan oleh Gulo 2002: 93 jika populasi tersebar dalam bebrapa wilayah, maka salah
satu atau beberapa wilayah dapat diambil secara acak sebagai sampel. Penelitian ini menggunakan cluster sampling dikarenakan masing-
masing cluster memiliki karakteristik yang sama, yaitu seluruh SMA di wilayah Kabupaten Bantul yang telah menerapkan kurikulum 2013 dan
seluruh SMA tersebut telah mendapatkan materi akuntansi khususnya pada siklus akuntansi perusahaan jasa. Maka pada penelitian ini yang
menjadi cluster adalah seluruh SMA di Kabupaten Bantul yang menerapkan kurikulum 2013, dan setelah diambil secara acak yang
menjadi sampel pada penelitian ini adalah SMA N 1 Jetis, SMA N 1 Sewon, dan SMA N 1 Kasihan.
E. Operasionalisasi Variabel dan Pengukuran
1. Operasionalisasi Variabel a. Tingkat Keterlaksanaan Pembelajaran Kontekstual
Menurut Kokom 2011:7 pembelajaran kontekstual adalah pendekatan pembelajaran yang mengaitkan materi yang dipelajari
dengan kehidupan nyata siswa sehari-hari, baik dalam lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat maupun warga negara, dengan
tujuan untuk
menemukan makna
materi tersebut
bagi kehidupannya.
Tabel 3.3 Operasionalisasi Variabel
Tingkat Keterlaksanaan Pembelajaran Kontekstual No
Dimensi Indikator
Pertanyaan No.
1 Konsep
keterkaitan relating
a. pengetahuan dan keterampilan
sebelumnya 1
b. materi lain dalam pelajaran akuntansi
2 c. materi pelajaran lainnya
3 d. ekspose media
4 e. konteks lingkungan
5 f. pengalaman dunia nyata
6 g. kebutuhan siswa
7 h. materi sederhana
sampai dengan yang sulit
8
2 Pengalaman
langsung experiencing
a. eksplorasi 9
b. penemuan 10
c. inventory 11
d. investigasi 12
e. penelitian 13