berubah. Secara umum, persamaan kesetimbangan larutan garam AxBy yang sedikit larut adalah sebagai berikut :
A
x
B
y
s ⇌
xA
y+
aq + yB
x-
aq .....................1 Tetapan kesetimbangan yang terjadi pada larutan jenuh merupakan hasil
kali konsentrasi ion-ion positif dan negatif dalam larutan jenuh suatu senyawa ion dipangkatkan dengan koefisien reaksinya masing-masing dalam larutan jenuhnya
disebut tetapan hasil kali kelarutan dan dinyatakan dengan lambang Ksp. Ksp =
A
y+ x
B
x- y
2.3.3 Hubungan Kelarutan s dan Tetapan Hasil Kali Kelarutan Ksp
Perhatikanlah kembali kesetimbangan yang terjadi dalam larutan jenuh Ag
2
CrO
4
Ag
2
CrO
4
s ⇌
2Ag
+
aq + CrO
4 2-
aq Konsentrasi kesetimbangan ion Ag
+
dan ion CrO
4 2-
dalam larutan jenuh dapat dikaitkan dengan kelarutan Ag
2
CrO
4
, yaitu sesuai dengan stoikiometri reaksi perbandingan koefisien reaksinya. Jika, kelarutan Ag
2
CrO
4
dinyatakan dengan s, maka konsentrasi ion Ag
+
dalam larutan itu sama dengan 2s dan konsentrasi ion CrO
4 2-
sama dengan s : Ag
2
CrO
4
s ⇌
2 Ag
+
aq + CrO
4 2-
aq s
2s s
Dengan demikian, nilai tetapan hasil kali kelarutan Ksp Ag
2
CrO
4
dapat dikaitkan dengan nilai kelarutannya s, sebagai berikut :
Ksp =
Ag
+ 2
CrO
4 2-
= 2
2
s = 4s
3
Jika harga kelarutan dari senyawa A
x
B
y
sebesar s molL, maka hubungan kelarutan s dengan tetapan hasil kali kelarutan Ksp untuk larutan garam A
x
B
y
yang sedikit larut adalah sebagai berikut : A
x
B
y
s ⇌
xA
y+
aq + yB
x-
aq s molL
xs molL ys molL Sehingga hasil kali kelarutannya adalah :
Ksp A
x
B
y
= A
y+ x
B
x- y
= xs
x
ys
y
= x
x
s
x
y
y
s
y
= x
x
y
y
s
x+y
Dari rumus diatas maka untuk dapat mencari kelarutannya adalah sebagai berikut : s
x+y
=
Ksp A
x
B
y
x
x
y
y
s =
Ksp A
x
B
y
x
x
y
y x+y
2.3.4 Pengaruh Ion Senama
Dalam larutan jenuh Ag
2
CrO
4
terdapat kesetimbangan antar Ag
2
CrO
4
padat dengan ion Ag
+
dan ion CrO
4 2-
. Ag
2
CrO
4
s ⇌
2 Ag
+
aq + CrO
4 2-
aq Jika ke dalam larutan jenuh Ag
2
CrO
4
tersebut ditambahkan konsentrasi ion Ag
+
atau konsentrasi ion CrO
4 2-
, misal dari larutan AgNO
3
atau larutan K
2
CrO
4
, maka akan memperbesar konsentrasi ion Ag
+
atau ion CrO
4 2-
dalam larutan. AgNO
3
aq Ag
+
aq + NO
3 -
aq K
2
CrO
4
aq 2 K
+
aq + CrO
4 2-
aq Sesuai dengan asas Le Chatelier tentang pergeseran kesetimbangan,
penambahan konsentrasi ion Ag
+
atau ion CrO
4 2-
akan menggeser kesetimbangan
ke kiri atau ke arah pembentukan padatan elektrolit. Akibatnya jumlah Ag
2
CrO
4
yang larut menjadi berkurang. Jadi, dapat disimpulkan bahwa ion senama memperkecil kelarutan. Akan tetapi, sebagaimana halnya kesetimbangan pada
umumnya, ion senama tidak mempengaruhi harga tetapan hasil kali kelarutan, asalkan suhunya tidak berubah.
2.3.5 Kelarutan dan pH