0,05 sampai 0,08 merupakan ukuran yang dapat diterima. Berdasarkan tabel 24 RMSEA tidak menunjukkan hasil analisis.
Berdasarkan hasil uji Goodness of Fit, nilai Chi Square dan GFI menunjukkan model fit. Sedangkan AGFI dan RMSEA tidak
menunjukkan nilainya. Jadi secara keseluruhan dapat dikatakan bahwa model cukup fit.
b. Membangun Diagram Jalur
Berdasarkan hasil analisis jalur maka diperoleh model jalur sebagai berikut:
Gambar 7. Diagram Analisis Jalur Keterangan:
X1= Kualitas Informasi X2= Penggunaan E-learning
Y1= Motivasi Belajar Y2= Prestasi Belajar
e1=Error untuk variabel Motivasi Belajar e2= Error untuk variabel Prestasi Belajar
c. Menerjemahkan Diagram Jalur ke Persamaan Struktural
Persamaan struktural disusun berdasarkan teori dan diagram jalur. Berdasarkan diagram jalur pada gambar 7, diperoleh persamaan
struktural sebagai berikut: Persamaan struktural I:
Y
1
= b1X
1
+b2X
2
+e
1
Y
1
= 0,34 X
1
+0,22X
2
+e
1
Persamaan struktural II: Y2= b3X
1
+b4X
2
+b5Y
1+
e
1
Y2= 0,17 X
1
+0,39X
2
+0,22Y
1+
e
1
d. Pengujian Hipotesis
Jumlah responden yang digunakan untuk uji hipotesis sebanyak 123 mahasiswa. Pengujian hipotesis dapat dilihat dari nilai chi square
dan nilai probabilitas pada output regression weight. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan program AMOS 22,0 adalah sebagai berikut:
Tabel 25. Uji Hipotesis Jalur
Variabel C.R.
P Estimate
standar regression
Kualitas informasi --Motivasi belajar 4,061 0,341
Penggunaan E-learning--Motivasi belajar 2,618 0,009 0,220
Motivasi belajar -- Prestasi belajar 2,735 0,006 0,224
Kualitas informasi -- Prestasi belajar 2,157 0,031 0,174
Penggunaan E-learning --Prestasi belajar 4,948 0,386
Variabel dependen Y R
2
Motivasi belajar .206
Prestasi belajar .352
Sumber: Data Primer Diolah, 2016
Tabel 25 menunjukkan bahwa untuk menerjemahkan hipotesis yaitu dengan melihat critical ratio c.r dan nilai probabilitas. Jika Nilai
c.r ≥ 1,995 dan nilai probabilitas 0,05 maka hipotesis diterima. Sebaliknya hipotesis ditolak apabila nilai c.r 1,995 dan nilai
probabilitasnya 0,05. Penjelasan hasil uji hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1 Hipotesis pertama Hipotesis pertama menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan
kualitas informasi terhadap motivasi belajar mahasiswa pendidikan ekonomi FE UNY. Dari hasil pengujian, diperoleh nilai
standardized regression weights sebesar 0,341 dan critical ratio sebesar 4,061 dengan probabilitas sebesar 0,000 yang berarti ada
pengaruh signifikan kualitas informasi terhadap motivasi belajar mahasiswa Pendidikan Ekonomi FE UNY. Jadi dapat disimpulkan
bahwa hipotesis pertama dterima. 2 Hipotesis kedua
Hipotesis kedua menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan penggunaan E-learning terhadap motivasi belajar mahasiswa
Pendidikan Ekonomi FE UNY. Dari hasil pengujian diperoleh nilai standardized regression weights sebesar 0,220 dan critical ratio
sebesar 2,618 dengan probabilitas sebesar 0,009 0,05 yang berarti bahwa penggunaan E-learning berpengaruh signifikan
terhadap motivasi belajar mahasiswa Pendidikan Ekonomi FE UNY. Jadi dapat disimpulkan bahwa hipotesis kedua diterima.
3 Hipotesis ketiga Hipotesis ketiga menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan
kualitas informasi terhadap prestasi belajar mahasiswa Pendidikan Ekonomi FE UNY. Dari hasil pengujian diperoleh nilai
standardized regression weights sebesar 0,174 dan critical ratio sebesar 2,157 dengan probabilitas sebesar 0,031 0,05 yang
berarti bahwa ada pengaruh signifikan kualitas informasi terhadap prestasi belajar mahasiswa Pendidikan Ekonomi FE UNY. Jadi
dapat disimpulkan bahwa hipotesis ketiga diterima. 4 Hipotesis keempat
Hipotesis keempat menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan penggunaan E-learning terhadap prestasi belajar mahasiswa
Pendidikan Ekonomi FE UNY. Dari hasil pengujian diperoleh nilai standardized regression weights sebesar 0,386 dan critical ratio
sebesar 4,948 dengan probabilitas sebesar 0,000 0,05 yang berarti bahwa ada pengaruh signifikan penggunaan E-learning
terhadap prestasi belajar mahasiswa Pendidikan Ekonomi FE UNY. Jadi dapat disimpulkan bahwa hipotesis keempat diterima.
5 Hipotesis kelima Hipotesis kelima menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan
motivasi belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa Pendidikan
Ekonomi FE UNY. Dari hasil pengujian diperoleh nilai standardized regression weights sebesar 0,224 dan critical ratio
sebesar 2,735 dengan probabilitas sebesar 0,006 0,05 yang berarti bahwa ada pengaruh signifikan motivasi terhadap prestasi
belajar mahasiswa Pendidikan Ekonomi FE UNY. Jadi dapat disimpulkan bahwa hipotesis kelima diterima.
Tabel 25 juga menunjukkan nilai koefisien determinasi R
2
. Koefisien determinasi R
2
mengukur variasi variabel terikat yang dijelaskan oleh variabel bebas dalam suatu model secara simultan.
Penelitian ini mencakup dua model persamaan struktural yaitu pengaruh kualitas informasi dan penggunaan E-learning terhadap motivasi belajar
serta pengaruh kualitas informasi, penggunaan E-learning, dan motivasi belajar terhadap prestasi belajar. Nilai koefisiensi determinasi untuk
pengaruh kualitas informasi dan penggunaan E-learning terhadap motivasi belajar sebesar 0,206. Hasil ini mengindikasikan bahwa
motivasi belajar dapat dijelaskan dengan variabel kualitas informasi dan penggunaan E-learning sebesar 20,6, sedangkan sisanya 79,4
berasal dari variabel lain yang tidak diteliti. Nilai koefisien determinasi untuk pengaruh kualitas informasi, penggunaan E-learning, dan
motivasi belajar terhadap prestasi belajar sebesar 0,352. Hasil ini mengindikasikan bahwa prestasi belajar dapat dijelaskan dengan
variabel kualitas informasi, penggunaan E-learning, dan motivasi
belajar sebesar 35,2, sedangkan sisanya 64,8 berasal dari variabel lain yang tidak diteliti.
e. Pengaruh Langsung, Pengaruh tidak Langsung dan Pengaruh