11
BAB II KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teori
1. Prestasi Belajar
a. Pengertian Prestasi Belajar
Prestasi belajar merupakan istilah yang tidak asing lagi dalam dunia pendidikan. Istilah prestasi belajar terdiri dari dua kata yaitu
prestasi dan belajar. Dalam kamus besar bahasa Indonesia “prestasi
merupakan hasil yang telah dicapai”. Menurut Syaiful Bahri Djamarah 2011: 19 prestasi adalah hasil dari sesuatu yang telah dikerjakan,
diciptakan baik secara individu maupun kelompok. Sedangkan belajar merupakan suatu proses perubahan tingkah laku individu melalui
interaksi dengan lingkungannya Oemar Hamalik 2008: 28. Menurut Slameto 2010: 2 Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan
seseorang dalam memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam
interaksi dengan lingkungannya. Menurut Zaenal Arifin 2012: 13 prestasi belajar merupakan
suatu yang penting untuk mengetahui dan memahami prestasi belajar peserta didik, baik secara perorangan maupun secara kelompok. Hal ini
terjadi karena fungsi prestasi belajar tidak hanya sebagai indikator keberhasilan dalam bidang studi tertentu, tetapi juga sebagai indikator
kualitas institusi pendidikan. Selain itu menurut Sumadi Suryabrata
2006: 297 prestasi belajar meliputi perubahan psikomotorik, sehingga prestasi belajar merupakan kemampuan peserta didik yang
berupa penguasaan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang dicapai setelah melakukan kegiatan belajar.
Dari berbagai pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar merupakan hasil dari pengukuran serta usaha belajar
dalam menguasai pengetahuan, pemahaman dan keterampilan selama proses belajar yang biasanya ditunjukkan dengan nilai tes yang
diberikan oleh guru.
b. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Prestasi belajar yang tinggi merupakan salah satu indikator keberhasilan proses belajar. Menurut Slameto 2010: 54-72, faktor-
faktor yang mempengaruhi prestasi belajar dapat digolongkan menjadi dua, yaitu:
1 Faktor Internal, yaitu faktor yang ada dalam diri individu yang sedang belajar, faktor intern terdiri dari:
a Faktor jasmaniah yang terdiri atas kesehatan dan cacat tubuh. b Faktor psikologis yang terdiri atas: intelegensi, perhatian,
minat, bakat, motif, kematangan, dan kesiapan. c Faktor kelelahan baik jasmani maupun rohani. Kelelahan
jasmani terlihat dengan lemahnya tubuh. Sedangkan kelelahan rohani dapat dilihat dengan adanya kelesuan dan kebosanan
untuk menghasilkan sesuatu.
2 Faktor Eksternal, yaitu faktor dari luar individu. Faktor eksternal terdiri dari:
a Faktor keluarga, diantaranya adalah: cara orangtua mendidik, relasi antara anggota keluarga, suasana rumah, keadaan
ekonomi keluarga, pengertian orangtua, dan latar belakang kebudayaan.
b Faktor sekolah, diantaranya adalah: metode mengajar guru, media pembelajaran, kurikulum, relasi guru dengan siswa,
relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah, standar belajar di atas ukuran, keadaan gedung,
metode belajar dan tugas rumah. c Faktor masyarakat, diantaranya adalah: kegiatan siswa dalam
masyarakat, media masa, teman bergaul, dan bentuk kehidupan masyarakat.
Menurut Syaiful Bahri Djamarah 2011: 68, faktor-faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya prestasi belajar peserta didik adalah:
1 Faktor yang ada dalam diri peserta didik a Faktor fisiologis yang terdiri dari kondisi fisiologis dan kondisi
panca indera. b Faktor psikologis yang terdiri dari minat, kecerdasan, bakat,
motivasi dan kemampuan kognitif. 2 Faktor yang berasal dari luar diri peserta didik
a Faktor lingkungan yang terdiri dari lingkungan alami dan lingkungan sosial budaya.
b Faktor instrumental yang terdiri dari kurikulum, program, sarana dan fasilitas serta guru.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar peserta didik
meliputi dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yaitu faktor yang berasal dari dalam diri peserta didik meliputi
kesehatan, minat, motivasi, dan cara belajar. Sedangkan faktor eksternal yang berasal dari luar diri peserta didik meliputi faktor
keluarga, faktor sekolah, faktor lingkungan dan faktor masyarakat.
c. Penilaian Prestasi Belajar