Metode Penelitian Analisis Preferensi Konsumen Terhadap Ikan Pelagis di Muara Angke Jakarta
merupakan kombinasi taraf-taraf dari suatu atribut. Profil produk tersebut pemilihannya dirancang menurut suatu tipe rancangan faktorial. Menurut
Supranto 2004 dan Simamora 2005 model dasar dari analisis konjoin adalah sebagai berikut:
m k
U X = ∑ ∑ β
ij
X
ij
i=1 j=1
Keterangan: U X = Utilitas total
β
ij
= Nilai kegunaan dari atribut ke-i taraf ke-j k
= Taraf ke-j dari atribut ke-i m
= Jumlah atribut X
ij
= Variabel dummy atribut ke-i taraf ke-j Variabel dummy merupakan bilangan yang dibangkitkan dari taraf-taraf
atribut, bernilai 1 bila ada taraf yang bersangkutan ada dan bernilai 0 bila taraf yang bersangkutan tidak ada. Jumlah variabel dummy dari suatu atribut sebanyak
n-1, dimana n adalah banyaknya taraf dalam suatu atrribut. Untuk menduga nilai kegunaan dari taraf tiap atribut dan tingkat kepentingan relatif atribut yang
mempengaruhi responden maka menggunakan rumus: NPR
i
= UT
i
- UR
i k
∑ UT
i
– UR
i i=1
Keterangan: NPR
i
= Nilai penting relatif atribut ke-i UT
i
= Nilai kegunaan tertinggi taraf atribut ke-i UR
i
= Nilai kegunaan terendah taraf atribut ke-i k
= Banyaknya atribut 5 Menentukan predictive accuracy ketepatan prediksi dari hasil konjoin
untuk mengetahui apakah prediksi yang telah dilakukan mempunyai ketepatan yang tinggi.
Selanjutnya delapan stimuli yang telah dirancang akan digunakan sebagai kuesioner preferensi konsumen terhadap ikan pelagis.
Setelah data preferensi konsumen terkumpul kemudian data diolah dengan menggunakan perangkat lunak
software SPSS 17 for Windows.
4 KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN
4.1 Keadaan Umum Kota Jakarta Utara 4.1.1 Letak geografis dan topografi Jakarta Utara
Muara Angke berada di wilayah Jakarta Utara. Wilayah DKI Jakarta
terbagi menjadi lima kotamadya, yaitu Jakarta utara, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Barat dan Jakarta Timur. Posisi Jakarta Utara terletak pada 6º 25’
LS dan 106º 5’ BT Malik, 2006. Jakarta Utara membentang dari barat ke timur sepanjang kurang lebih 35 km menjorok ke darat antara 4 sampai 10 km Gambar
1. Ketinggian dari permukaan laut antara 0 sampai 2 meter, dari tempat tertentu ada yang di bawah permukaan laut yang sebagian besar terdiri dari rawa-rawa
atau empang air payau. Wilayah Jakarta Utara beriklim panas dengan suhu rata- rata 27º C, curah hujan setiap tahunnya rata-rata 142,54 mm dengan maksimal
hujan pada bulan September. Jakarta Utara berbatasan wilayah dengan: Sebelah Utara
: Laut Jawa Sebelah Selatan
: Kab. Dati II Tangerang, Jakarta Pusat dan Jakarta Timur Sebelah Barat
: Kab. Dati II Tangerang dan Jakarta Pusat Sebelah Timur
: Kab. Dati II Bekasi dan Jakarta Timur Luas tanah daratan di kota Jakarta Utara 139,56 km², dirinci berdasarkan
penggunaannya 52,7 untuk perumahan, 15,3 untuk areal industri, 10,4 digunakan sebagai perkantoran dan pergudangan dan sisanya merupakan lahan
pertanian, lahan kosong dan lahan lainnya BPS, 2008.