kebiasaan, pemahaman, keterampilan, daya pikir, dan kemampuan- kemampuan yang lain.
3. Aktivitas Belajar
Pada prinsipnya belajar adalah berbuat, tidak ada belajar jika tidak ada aktivitas, itulah mengapa aktivitas merupakan prinsip yang sangat
penting dalam interaksi belajar mengajar. Seperti yang dikemukakan oleh Dimyati Mudjiono 2006: 236-238 bahwa aktivitas belajar dialami oleh
siswa sebagai suatu proses, aktivitas belajar adalah segala kegiatan yang dilaksanakan baik secara jasmani atau rohani selama proses pembelajaran.
Sedangkan Sardiman 2010: 100 mengemukakan bahwa aktivitas belajar adalah aktivitas yang bersifat fisik maupun mental. Kunandar 2010: 277
menyatakan bahwa aktivitas adalah keterlibatan siswa dalam bentuk sikap, pikiran, perhatian, dan aktivitas dalam kegiatan pembelajaran guna
menunjang keberhasilan proses belajar mengajar dan memperoleh manfaat dari kegiatan tersebut.
Berdasarkan beberapa definisi diatas, peneliti dapat menyimpulkan bahwa aktivitas belajar adalah suatu kegiatan belajar siswa yang dilakukan
siswa secara aktif guna memperoleh ilmu atau pengalaman baru dalam kegiatan pembelajarannya.
4. Hasil Belajar
Belajar merupakan proses untuk mencapai tujuan belajar atau hasil belajar. Djarah duniabaca.com, 2009 menyatakan bahwa hasil belajar
yaitu suatu perubahan yang terjadi pada individu yang belajar, bukan hanya perubahan mengenai pengetahuan, tetapi juga untuk membentuk
kecakapan, kebiasaan, pengertian, penguasaan, dan penghargaan dalam diri seseorang yang belajar. Sedangkan menurut Anitah, 2009: 2.19 hasil
belajar merupakan kulminasi dari suatu proses yang telah dilakukan dalam belajar.
Sudjana Yasa, wordpress.com, 2008 hasil belajar dibagi menjadi tiga macam yaitu: a Keterampilan dan Kebiasaan; b Pengetahuan dan
Pengertian; c sikap dan cita-cita, yang masing-masing golongan dapat dengan bahan yang ada pada kurikulum sekolah. Hasil belajar yang
diperolah dari proses cooperative learning tipe jigsaw adalah dalam bentuk skor, baik skor individu maupun skor kelompok tim. Skor
individu dapat diperoleh dari kegiatan selain kuis seperti perolehan skor tim yang merupakan distribusi dari skor individu dalam kelompok.
Berdasarkan beberapa definisi di atas, peneliti dapat menyimpulkan bahwa hasil belajar adalah perubahan kemampuan-kemampuan yang
dimiliki siswa setelah memperoleh pengalaman belajar, baik kemampuan intelektual maupun kemampuan sosial.
B. Model Pembelajaran 1. Model-model Pembelajaran
Model pembelajaran diartikan sebagai prosedur sistematis dalam
mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar. Dapat juga diartikan suatu pendekatan yang digunakan dalam kegiatan
pembelajaran belajarpsikologi.com, 2012. Kardi dan Nur blogspot.com, 2011 terdapat lima macam model pembelajaran yang dapat digunakan
dalam mengelola
pembelajaran yaitu
pembelajaran langsung,
pembelajaran kooperatif, pembelajaran berdasarkan masalah, diskusi dan